Mobil88 selaku anak usaha Astra Group yang bergerak dalam penjualan mobil bekas, mengklaim terdapat sejumlah produk mobil bekas terlaris. Walau memang saat ini penjualan tidak setinggi tahun-tahun sebelumnya. Maklum, imbas virus korona (Covid-19) yang melanda Indonesia.
Pun begitu, Mobil88 optimis jelang akhir tahun 2020 ini. Penjualan mobil bekas bakal kembali pulih melalui produk mobil bekas terlaris mereka.
Chief Operating Officer Mobil88, Halomoan Fischer menjelaskan, dalam kondisi normal sebenarnya akhir tahun biasanya menjadi salah satu momen untuk pesta otomotif (liburan Natal dan Tahun Baru).
“Bicara mobil, bukan sebuah kebutuhan primer yang harus dibeli, kalau ini bicara ada uangnya atau tidak,” beber Fiscer ketika berbincang dalam Ngobrol Virtual Dulu (Ngovid) bersama Forum Wartawan Otomotif Indonesia (FORWOT), Rabu (18/11/2020).
Lebih jauh Fischer juga menegaskan, sebenarnya diprediksi bahwa putaran ekonomi sudah mulai membaik pada periode November dan Desember dibandingkan bulan-bulan sebelumnya di tahun 2020.
“Kalau melihat kondisi saat ini, memang belum akan normal dibandingkan periode yang sama di tahun 2019 lalu,” jelas Fischer.
Walaupun kondisi saat ini masih tak sepenuhnya membaik. Namun Fischer optimis penjualan mobil bekas Mobil88 akan meraih pertumbuhan penjualan.
“Sejak awal hingga akhir tahun, kami menargetkan penjualan bisa menembus 9.000 hingga 10.000 unit. Meskipun target awal sebelum pandemi, berada di 20.000 unit. Turun sekitar 50 persen dari yang dicanangkan awal,” katanya.
Untuk mobil bekas, jelas Fischer, serupa dengan mobil baru yang sama-sama merevisi target penjualan jadi 525 ribu unit dari target biasanya sekitar 1 jutaan unit.
Pertanyaannya kira-kira mobil bekas terlaris apa saja yang bisa berkontribusi besar dalam penjualan Mobil88? Simak ulasannya berikut ini:
Mobil Bekas Terlaris Masih dari Segmen LCGC dan Low MPV
Toyota Avanza jadi salah satu mobil bekas terlaris
Berdasarkan data Mobil88, mobil bekas terlaris dipasaran saat ini masih dipegang oleh mobil murah ramah lingkungan atau LCGC dan juga MPV bawah. Dua segmen itu masih mendominasi penjualan mobil bekas di Indonesia.
“Melihat pasar dahulu, jika dukungan cukup atau kuat. Market bisa bergerak dengan baik di akhir tahun ini. Karena segmen LCGC dan low MPV itu berkontribusi antara 70 hingga 80 persen. Umumnya pembelian dengan kredit,” imbuh Fischer.
Fischer pun menekankan, lembaga pembiayaan yang mendukung penjualan Mobil88 memang sudah bergerak agresif dan fleksibel. Meningat segmen tersebut yang jadi perhatian perhatian masyarakat.
Pasalnya ditawarkan dengan uang muka atau down payment yang cenderung minim. Maka tak heran jika mobil bekas terlaris saat ini masih dipegang oleh segmen low MPV dan LCGC.
“Kalau DP tinggi, 40 sampai 50 persen ya susah, karena segmen ini sensitif dengan itu. Tapi dua bulan belakangan, perusahaan pembiayaan yang mendukung kami sudah fleksibel dalam pemberian DP,” tutup Fischer.
Untuk informasi dunia otomotif terbaru dan terlengkap, pantau terus Moladin!
Baca juga: