9 Mobil Listrik di Piala Dunia 2022, dari Korsel & Cina

Mengulas mobil listrik di piala dunia 2022 memang menarik. Sebab, perhelatan olahraga 5 tahunan kali ini juga menjadi ajang unjuk gigi mobil listrik dari Korea Selatan dan Cina.

Berbeda dengan event piala dunia sebelum-sebelumnya, operasional transportasi piala dunia 2022 yang berlangsung di Qatar kali ini seluruhnya menggunakan kendaraan listrik. Mulai dari bus hingga official car.

Dikutip dari elektek.co, perusahaan otomotif Hyundai dan Kia menjadi salah satu sponsor utama piala dunia 2022. Selain itu, perusahaan mobil listrik dari Cina yaitu Yutong juga tak mau kalah turut serta memberikan sumbangsih selama event tersebut berlangsung.

Nah, biar tidak penasaran mari kita simak apa saja mobil listrik piala dunia 2022 berikut ini.

1. Hyundai Ioniq 5

Mobil listrik piala dunia 2022 yang pertama adalah Hyundai Ioniq 5. Hanya saja belum jelas, apakah yang tampil adalah buatan Indonesia atau bukan? Satu yang pasti, untuk pasar Tanah Air, Ioniq 5 diproduksi oleh pabrik Hyundai di Cikarang.

Tampilannya modern dan futuristik ini juga memiliki Vehicle-to-Load atau V2L. Fitur V2L yang memungkinkan penggunaannya memperoleh daya listrik hingga sebesar 3,6 kW, agar dapat digunakan untuk mengisi ulang daya berbagai perangkat listrik, seperti sepeda listrik, dan skuter listrik.

Hyundai Ioniq 5 juga diklaim memiliki jarak tempuh mencapai hingga 481 kilometer (km) serta akselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dapat diraih hanya dalam 7,4 detik. Soal pengisian baterai, Ioniq 5 membutuhkan waktu 5 – 6 jam untuk pengisian daya hingga 100% menggunakan wall charging atau AC Charger.

Kemudian, EV ini membutuhkan 46 – 57 menit untuk pengisian daya hingga 80% di fasilitas fast-charging atau DC Charger kapasitas daya 50 kW.

2. Hyundai Sonata Hybrid

Mobil listrik piala dunia 2022 selanjutnya adalah Hyundai Sonata Hybrid. Mobil ini menggunakan mesin 2.0L Hybrid 16 Valve dengan transmisi 6-speed otomatis. Di atas kertas mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga 192 hp pada 6.000 rpm.

Hyundai Sonata Hybrid mempunyai tampilan yang elegan dan berbau klasik. Hal itu terlihat dari lekukan body mobil mulai dari samping, kap mesin hingga desain bagian belakangnya.

Untuk bagian depan, Sonata Hybrid menyuguhkan kombinasi desain grill, headlamp dan bumper yang apik.

Begitu juga dengan interiornya. Sonata Hybrid menawarkan kemewahan dan kenyamanan. Dibagian tengah terdapat headunit touchscreen 10.25 inchi yang bisa mengakomodasi peta navigasi, Apple CarPlay, Android, kamera parkir serta fitur pendukung mobil lainnya.

Tak hanya itu saja, panel cluster juga sudah digital dengan ukuran 12.3 inchi. Dan untuk mendukung kenyamanan selama berkendara, disediakan fitur wireless device charging, 12 speaker Bose premium stereo.

3. Hyundai Tucson Hybrid

Mobil listrik piala dunia 2022 berikutnya adalah Hyundai Tucson Hybrid. Mobil ini menggunakan mesin empat silinder 1.6 liter turbocharged dengan transmisi otomatis 6-speed yang diklaim mampu menghasilkan tenaga 261 hp.

Hyundai Tucson Hybrid akan menawarkan jarak tempuh listrik sejauh 32 mil dari pengisian penuh dengan paket baterai 13,8 kWh. Hyundai memperkirakan penghematan bahan bakar akan berada di kisaran 70-MPGe. Untuk menjaga agar baterai tetap terisi, kendaraan mendukung pengisian Level 2 hingga 7,2 kW.

Menariknya, Hyundai juga menghadirkan teknologi e-handling untuk mengontrol torsi agar dapat ditangani dengan lebih baik. Sistem ini bahkan dapat menggunakan motor listrik untuk menerapkan gaya perlambatan pada tikungan dan meningkatkan respons saat berbelok.

4. Hyundai Kona Hybrid

Hyundai Kona Hybrid juga ternyata turut mendukung perhelatan piala dunia 2022. Mobil ini menggunakan mesin bensin mild-hybrid berkubikasi 1.0L 3-silinder yang diklaim mampu mengeluarkan daya 124 daya kuda yang digabungkan dengan girboks manual enam percepatan berkopling elektronik.

Kemudian, motor listriknya dapat menghasilkan tenaga maksimal 12,2 kW atau 16,6 hp. Oh ya, untuk konsumsi BBM-nya Hyundai Kona Hybrid menghabiskan 5,4 liter sampai 6,1 liter untuk 100 kilometer.

5. Hyundai Genesis G80 EV

Hyundai Genesis G80 EV juga sebelumnya digunakan pada perhelatan KTT G20 di Bali beberapa waktu lalu. Genesis G80 EV menggunakan baterai berkapasitas 87,2 kWh yang bisa menghasilkan tenaga setara 365 hp dan torsi 700 Nm. Lalu untuk sistem penggeraknya, pakai e-AWD atau semua roda.

Di atas kertas dalam kondisi baterai penuh, sedan listrik mewah ini bisa melaju hingga lebih dari 450 Km. Kemudian untuk charger baterainya, hanya dibutuhkan 22 menit dari 10 persen ke 80 persen dengan DC fast charging. Soal akselerasi dari posisi diam hingga 100 Kpj tembus 4,9 detik (ini untuk versi standar), kemungkinan untuk versi LWB sedikit lebih lambat.

6. Kia EV6 GT-Line

Selanjutnya, mobil listrik piala dunia ada Kia EV6 GT-Line. Mobil ini baru saja mengaspal di Indonesia dengan banderol Rp 1,299 miliar (OTR Jakarta).

Bicara performa, KIA EV6 GT-Line menggunakan Permanent Magnet Synchronous Motor (PMSM) yang terpasang di kedua sumbu roda (depan-belakang). Soal kapasitas baterai mencapai 77,4 kWh, yang menghasilkan tenaga puncak hingga 325 PS dan torsi 605 Nm.

Terkait pengisian baterai, KIA EV6 GT-Line butuh waktu 7 jam apabila menggunakan pengisian daya Wall Charger berarus AC dengan daya 11 kW. Sementara jika menggunakan pengisian daya Fast Charging berarus DC dengan daya 50 kW, hanya membutuhkan waktu pengisian 73 menit dari kondisi baterai hingga 80%. Istimewanya lagi, mobil listrik ini bisa diisi baterai menggunakan DC Ultra-fast Charging berdaya 200 kW ke atas, cuma dibutuhkan waktu 18 menit sampai 80 persen.

7. Kia Sorento Hybrid

Di atas kertas, Kia Sorento Hybrid mengusung mesin bensin Smartstream G1.6 T-Gdi, CVVD 4-silinder segaris berkapasitas 1,6 liter yang telah diimbuhi oleh turbocharger. Jantung mekanis ini bisa menghasilkan tenaga puncak 179 PS dan torsi maksimal 264 Nm.

Kemudian, pada Kia Sorento hybrid ini juga terdapat motor elektrik berdaya 44 kW. Maka, kombinasi tenaga yang dihasilkan dengan mesin hybrid ini diklaim mampu mencapai 230 PS dengan torsi maksimal mencapai 350 Nm.

8. Kia Niro Hybrid

Kia Niro Hybrid diklaim mampu menghasilkan 139 tenaga kuda dengan menggabungkan mesin 1,6 liter dan motor listrik. Sedankan mesinnya berkonfigurasi empat silinder naturally aspirated mampu menghasilkan 104 tenaga kuda dan torsi 144 Newton-meter (106 pon-kaki) dan bekerja bersama dengan motor listrik 32-kilowatt.

Berbicara tentang memaksimalkan efisiensi, Kia Niro baru hadir dengan Green Zone Drive Mode yang secara otomatis mematikan mesin pembakaran ketika sistem navigasi mendeteksi zona hijau. Bahkan, pengemudi juga dapat mengatur zona hijau secara manual untuk memaksa crossover ini bekerja hanya dengan tenaga listrik.

9. Bus EV Yutong

Berbeda dari pabrikan Korea Selatan seperti Hyundai dan Kia. Salah satu pabrikan kendaraan listrik dari Cina turut berkontribusi dalam piala dunia 2022 ini dengan bus EV Yutong.

Bus EV Yutong  menjadi primadona dalam Piala Dunia Qatar 2022.Sebab bus yang digunakan untuk keperluan antar jemput selama acara berlangsung ini mempunya tampilan boxy dan futuristik.

Soal dimensi, bus listrik ini mempunyai panjang 11.200 mm, lebar 2.550 mm dan tingg 3.290 mm serta jarak sumbur roda (wheelbase) mencapai sekitar 5.000 mm dan radius putar kurang lebih 20 m.

Moladiners, itulah bahasan mengenai mobil listrik piala dunia 2022. Untuk informasi otomotif menarik lainnya simak terus Moladin.com