Hyundai saat ini sedang melakukan uji jalan untuk mobil listrik murahnya yaitu Casper EV. Kabar tersebut kami dapat, setelah terlihat mobil serupa Casper tapi tanpa knalpot berkeliaran di Eropa.
“Casper EV adalah mobil baru berbasis platform K1 untuk mobil kecil yang dikembangkan Hyundai Motors,” seperti dikutip dari laman thekoreancarblog.
Saat ini platform K1 sudah digunakan oleh Hyundai Grand i10, Exter, dan Casper bermesin bensin. Kemunculan mobil listrik Casper tentu menunjukkan keinginan pabrikan H miring untuk mendominasi pasar elektrifikasi dunia.
Media Korea Selatan mengatakan, Casper EV mulai akan diperkenalkan pada Desember 2023. Kemudian pasar Eropa bakal kebagian unit pada awal tahun 2024.
Setelah itu, bukan tidak mungkin Casper versi elektrik juga masuk ke Australia. Bagaimana dengan Indonesia? Kalau dijual di Tanah Air, berarti kastanya sedikit lebih tinggi dari Wuling Air EV dan Seres E1. Kompetitor mobil listrik Casper adalah Citroen e-C3 dan Neta V.
Spesifikasi Hyundai Casper EV
Dari gambar uji jalan Hyundai Casper EV, tampak bahwa mobil listrik ini tidak beda jauh dari versi bensinnya. Hanya saja knalpot hilang, serta ada ubahan di bagian velg yang kini pakai desain futuristik.
Terlihat pula radar di depan yang kemungkinan advanced driver assistance system (ADAS). Teknologi itu memungkinkan mobil listrik mungil milik Hyundai, berkendara sendiri (gas dan rem) lewat adaptive cruise control. Mantap kan?
Lalu soal dimensi, kemungkinan tidak akan beda dari Casper bensin. Di atas kertas punya panjang 3.595 mm, lebar 1.595 mm, dan tinggi 1.575 mm.
Soal performa baterainya, bocoran dari media Korea Selatan bakal serupa dengan Kia Ray EV. BIla benar, maka akan pakai baterai 32,2 kWh yang dalam kondisi penuh, bisa menempuh jarak 205 Km. Sementara untuk motor elektriknya bisa menghasilkan torsi 147 Nm dan tenaga 86 hp.
Dengan spesifikasi tersebut, Casper EV kalau masuk Indonesia akan menjadi rival dari Citroen e-C3 dan Neta V.
Kisaran Harga Hyundai Casper 2024
Dengan bodi yang lebih mungil, kemunginan besar harga Hyundai Casper EV juga murah. Sebagai gambaran Casper bermesin bensin banderolnya mulai 13,8 juta won atau setara Rp 160 jutaan. Harusnya versi listriknya, juga tidak beda terlalu jauh.
Bila masuk Indonesia, harga Casper varian elektrik ini bakal lebih mahal lagi. Tapi tetap saja, prediksi kami tidak akan semahal Hyundai Ioniq 5.
Kemungkinan besar, Casper EV akan dijual seharga Rp 300-400 jutaan. Ini merujuk kompetitornya yaitu Neta V dan Citroen e-C3. Bila dijual lebih mahal, harsunya ada kompensasi lain yang pabrikan H miring berikan.
Lebih menarik lagi sebenarnya, ketika mobil listrik Hyundai Casper bisa diproduksi di Indonesia. Biar waktu yang menjawab.
Itulah informasi terbaru soal Hyundai Casper EV. Untuk informasi terbaru dan terlengkap seputar otomotif, pantau terus Moladin.