Nissan March EV Sedang Digarap, Kapan Meluncur?

Kabar gembira, Nissan March EV bakal diproduksi. Sebagai pecinta otomotif Tanah Air, pasti kamu tahu produk tersebut.

March pernah hadir di Indonesia sejak 2010 hingga 2020. Eksistensinya dikenal dengan tampilan imut-imut, tapi punya performa mesin yang mantap. Apalagi tersedia pilihan mesin 1.500 cc.

Nah yang menarik, pabrikan asal Jepang tersebut mengonfirmasi tidak lama lagi siap menghadirkan mobil listrik, Nissan March EV. Hanya saja namanya bukan pakai March, melainkan Micra EV.

“Direncanakan untuk dirancang di Renault ElectriCity center di Perancis, mobil baru ini akan meneruskan Nissan Micra sebagai mobil entry-level di lini produk Nissan,” seperti dikutip dari rilis resmi Nissan, beberapa waktu lalu.

Ya, Nisan March dan Micra sesungguhnya tidak beda. Di beberapa negara ada yang menyebutnya sebagai March, ada pula Micra.

Bedanya, March berhenti di generasi keempat alias K13. Sementara Micra sampai masuk ke generasi kelima atau K14 dan masih dijual di Eropa.

Bentuk Micra K14 sudah tidak lagi imut-imut, melainkan banyak sudut. Dimensinya pun lebih bongsor. Efeknya terkesan jauh lebih sporty dibanding model lamanya.

Lalu kira-kira akan seperti apakah Nissan March EV atau Micra EV? Untuk jawabannya simak bahasan berikut:

Tampilan Nissan March EV Mirip Versi K13

Inilah sosok mobil listrik Nissan March EV yang sedah dipersiapkan untuk masa depan

Hal menarik dari pengumuman bakal diproduksinya Nissan March EV adalah pembeberan desain mobil tersebut. Ternyata masih imut-imut seperti yang kita pernah kenal di Indonesia.

Bodinya agak membulat dengan dimensi mungil. Lalu ada desain lampu yang juga bulat di depan dan belakang.

Soal platform yang dipakai, Nissan March EV menggunakan CMF B-EV Alliance terbaru hasil kerja bareng Renault. Kehadirannya, bakal menemani produk elektrifikasi Nissan lain.

Terkait spesifikasi lengkap, Nissan belum membeberkan lebih jauh soal mobil listrik mungil ini. Bakal bisa menempuh jarak seberapa jauh dalam kondisi baterai penuh? Lalu berapa lama pengisian baterainya? Semuanya masih misteri.

“Model terbaru ini akan didesain oleh Nissan dan diproduksi oleh Renault menggunakan platform baru yang sudah umum,” kata Nissan Chief Operating Officer, Ashwani Gupta.

“Inilah contoh bagus dari aliansi dengan pendekatan pintar yang berbeda. Meneruskan Micra sebagai produk ikonik, saya yakin model baru (mobil listrik ini) akan memberikan daya tarik untuk konsumen,” tambahnya.

Tentu kehadiran Nissan March EV jadi kabar gembira untuk pecinta otomotif. Sayangnya tidak sepenuhnya menggembirakan, karena memang waktu peluncurannya masih belum diumumkan.

Kemudian yang membuat sedikit menyebalkan adalah mobil listrik ini diproyeksikan untuk pasar Eropa. Jadi kemungkinan masuk Indonesia tidak besar. 

Itulah tadi bahasan soal Nissan yang siap memproduksi Micra EV atau March EV. Untuk informasi terbaru dan terlengkap seputar otomotif, pantau terus Moladin!

Related posts

GJAW 2024 : Fakta Pabrikan Jepang “Sungkan” Lihat Gebrakan Mobil-mobil Baru Asal Cina?

inDrive.Kurir Gelar Lomba Berhadiah Liburan ke Bali

Fakta Menarik Marselino Ferdinan, Pernah Dapat Bonus Mobil dari Klub Eropa