Peluncuran Nissan X-Trail terbaru resmi dilakukan secara global di pameran Auto Shanghai, Senin (19/4/2021). Mobil ini hadir dengan berbagai revisi baik dari sisi desain eksterior dan interior, serta fitur.
Salah satu yang menarik dari X-Trail generasi anyar tersebut adalah penyemantan teknologi e-Power, khususnya untuk pasar Eropa dulu. Artinya ada mesin bensin di mobil SUV tersebut akan bertugas sebagai generator untuk mengisi baterai. Sementara roda mobil digerakkan oleh motor listrik yang ditenagai oleh baterai.
“X-Trail akan tersedia dalam instalasi Nissan e-Power, yang mana sangat unik dan sebagai kunci utama strategi Intelligent Mobility,” seperti dikutip dari rilis resmi Nissan Eropa.
Cara kerja teknologi e-Power di X-Trail terbaru persis dengan Nissan Kicks e-Power yang dijual di Indonesia. Hanya saja ada sedikit perbeaan dalam hal kapasitas mesin.
Jika melihat Nisan Qashqai yang merupakan kembaran X-Trail di Eropa, maka mesinnya bakal berkubikasi 1.500 cc. Bukan 1.200 cc seperti di Nissan Kicks.
Lalu perfora motor listrik X-Trail e-Power juga bakal lebih mantap. Di atas kertas bisa mengeluarkan torsi puncak 330 Nm dan tenaga 190 PS. Istimewa bukan?
Hanya saja memang sampai sekarang peluncuran Nissan X-Trail e-Power belum dilakukan. Menurut Nissan Eropa, mobil ini bakal siap menyapa masarakat Benua Biru pada musim panas 2022 alias tahun depan. Kelahirannya kemungkinan bakal berbarengan dengan Qashqai e-Power.
Seperti yang sudah kami beberkan di atas, X-Trail dan Qashqai merupakan saudara kembar. Dua mobil SUV tersebut dipasarkan di Eropa. bedanya Qashqai punya desain lebih sporty serta kabin cuma muat 5-penumpang. Sementara X-Trail punya aura tangguh lebih kuat dan mampu menampung 7-penumpang.
Bocoran Eksterior X-Trail e-Power
X-Trail generasi terbaru inilah yang akan jadi basis dari X-Trail e-Power
Kalau melihat X-Trail generasi terbaru yang meluncur di Cina, maka mobil ini punya tampilan lebih gagah. Peris dengan Nissan Rogue di Amerika Serikat.
Lampu depan dibuat agak ke bawah. Kemudian di atasnya ada daytime running light. Desain seperti ini sudah diaplikasikan oleh Nissan Serena yang dijual di Indonesia.
Tidak ketinggalan ada grille depan besar bergaya V-Motion. Walau gagah, namun dari sisi spesifikasi dimensi, X-Trail terbaru ini diklaim lebih ringkas. Tingginya berkurang 0,2 inci dan panjangnya dipotong 1,5 inci.
Hal menarik lain adalah ada warna two tone di eksteriornya. Ini membuat aura modern semakin terasa.
Interior X-Trail Terbaru Lebih Mewah
Interiornya lebih modern dan mewah dibanding X-Trail yang dijual saat ini di Tanah Air
Masuk ke interior, kabin Nissan X-Trail anyar juga sangat modern. Ada panel instrumen besar 12, inci dengan layar digital. Kemudian head unit pun muncul dengan ukuran 9 inci.
Fitur-fitur modern seperti ProPilot, zero gravity seat, juga ikut dihadirkan. Semua kombinasi tersebut membuat X-Trail generasi terbaru jauh lebih mewah. Kemungkinan besar semua teknologi tersebut bakal muncul juga saat peluncuran Nissan X-Trail e-Power pada 2022 mendatang.
Buat kamu yang sudah menanti kehadiran mobil SUV ramah lingkungan tersebut, sabar ya. Pasalnya kemungkinan besar, Indonesia bakal dapat unit setelah Eropa. Jadi bisa jadi pada tahun 2022 atau sama seperti di Eropa. Bukan tidak mungkin pula peluncurannya bahkan berlangsung pada 2023 atau satu tahun setelahnya.
Untuk informasi terbaru dan terlengkap seputar dunia otomotif, pantau terus Moladin!