Peninggi Shock Motor Matik yang Aman, Seperti Apa?

Untuk mengejar tampilan motor skutik agar lebih jangkung, tak jarang Bikers yang menggunakan aksesoris peninggi shock motor matik.

Bagi kamu yang ingin mengubah tampilan motor matik kamu jadi model Supermoto, pasti menggunakan peninggi shockbreaker guna menunjang tampilan Supermoto yang maksimal.

Fungsi peninggi jok ini adalah agar motor terlihat lebih tinggi, sehingga tampilan motor matik bakal lebih berasa aura Supermotonya.

Di pasaran sendiri, ada beberapa model peninggi shockbreaker seperti, peninggi shock depan, peninggi shock belakang dan peninggi shock atas.

Disampaikan oleh Haris Kurniawan dari HRS Motor Sport bahwa peninggi shock banyak dicari oleh pengguna motor matik untuk kebutuhan modifikasi. Bisa juga agar ukuran motor lebih sesuai dengan postur tubuh dari penggunanya itu sendiri.

“Rata-rata pakai peninggi shock buat modifikasi kaya model Supermoto atau trail. Ada juga yang ingin menyesuaikan tinggi tubuh penggunanya saja,” jelas Haris.

Cara Pasang Peninggi Shock Motor Matik

Contoh peninggi shock belakang motor

Sejatinya, cara pasang peninggi shock motor matik itu sangat mudah. Produsen peninggi shock telah menyesuaikan baik secara ukuran ataupun posisi pasang peninggi shock untuk semua motor jenis skuter matik.

“Biasanya sih peninggi shock sudah universal, alias motor matik apa saja bisa langsung pasang,” tegas Haris yang biasa disapa Viray itu.

Lebih lanjut Viray menyampaikan, semisal untuk peninggi shock depan. Itu ada yang model sambungan. Jadi peninggi shock itu disambungkan dengan as shockbreaker bawaan motor itu sendiri.

“Jadi tinggal sambung saja dengan cara putar drat atas shockbreaker, terus pasang ke segitiga motor,” ucap Viray.

Sementara untuk memasang peninggi shock belakang hanya tinggal menyambungkan bagian bawah shockbreaker belakang dengan alat peninggi yang biasanya berbentuk huruf ‘U’ atau sering disebut anting-anting shock.

Cara pasangnya juga sangat mudah hanya tinggal menyambungkan anting-anting shock itu pada bagian atas atau bawah shockbreaker bagian belakang sepeda motor matik kesayangan kamu.

“Pasangnya memang gampang semua sudah plug and play. Jadi enggak banyak repot. Cuma saja, pemakaian peninggi motor itu cukup berbahaya, tegas Viray.

Bahaya Pakai Peninggi Shock

Jika terlalu tinggi, motor tidak nyaman dan bahaya

Dengan menggunakan peninggi shockbreaker motor akan terlihat lebih jangkung dan lebih keren hanya saja dibalik tampilannya yang gagah itu ada kekurangannya.

Menurut Viray, beberapa model peninggi shockbreaker yang ada di pasaran tidak terjamin kualitas bahan bakunya. Rata-rata peninggi shock yang berharga murah, punya kualitas yang buruk.

Peninggi shockbreaker yang harganya murah, bisa saja mudah rusak seperti patah atau pecah pada saat digunakan di jalanan. Tentunya ini akan sangat merepotkan, bila terjadi utamanya di jalanan yang jauh dari bengkel.

Tentunya hal itu akan menyebabkan terganggunya aktivitas yang sedang kamu lakukan.

“Sebetulnya mau itu produk mahal atau murah potensi bahaya pakai peninggi shock itu tetap ada. Karena yang namanya aksesoris tambahan, risiko rusak di tengah pemakaian itu merupakan hal yang wajar dan bisa saja terjadi,” ujar Viray.

Selain mudah rusak, menggunakan peninggi shock motor juga bisa menyebabkan motor tidak seimbang saat dikendarai.

Apalagi saat digunakan bermanuver di jalan yang penuh kelokan. Motor biasanya akan berasa limbung, utamanya jika motor dimodifikasi dengan terlalu tinggi atau penambahan peninggi itu tidak presisi.

“Ya itu, yang namanya modifikasi dengan alat tambahan biasanya sering tidak sesuai dengan harapan. Apalagi aksesoris tambahan itu kan diproduksi secara masal ada saja minus atau kekurangannya. Jadi baiknya sih pikir-pikir lagi sebelum pasang aksesoris tambahan peninggi shock itu,” jelas Viray.

Inilah Peninggi Shock Motor Matik yang Aman

Lebih baik ganti shockbreaker dengan versi aftermarket untuk rasa berkendara yang lebih aman dan nyaman

Dikatakan oleh Viray, apabila ingin modifikasi motor dengan shockbreaker yang tinggi sebaiknya menggunakan shockbreaker yang ukurannya memang lebih panjang. Agar motor terlihat tinggi, tanpa harus menggunakan alat peninggi tambahan.

“Sebaiknya sih gunakan shockbreaker yang ukurannya lebih panjang tanpa ada aksesoris tambahan peninggi shock breaker. Tentu itu lebih aman daripada pasang aksesoris peninggi shock breaker,” tegas Viray.

Jadi jangan pakai alat peninggi, tapi ganti sekalian suspensi motor dengan versi aftermarket yang ukurannya lebih tinggi. Hal tersebut merupakan solusi terbaik supaya motor terlihat tinggi.

Ditambahkan oleh Viray, untuk modifikasi motor matik jadi lebih tinggi. Sebaiknya, jangan melebihi batas normal ketinggian. Selain berbahaya, sebetulnya jika terlalu tinggi juga tidak nyaman dan malah kurang enak dilihat.

“Kekurangannya bukan soal keselamatan dan kenyamanan saja. Kalau ketinggian juga kurang enak dilihatnya,” kata Viray.

Ketika terlalu tinggi, daya pegas pada shock kinerjanya tidak terlalu maksimal. Ditambah lagi, bobot sepeda motor matik tidak seberapa beratnya. Sehingga saat digunakan stabilitas menurun karena suspensi tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

“Jadi kalau shock ketinggian kurang nyaman, karena biasanya shock enggak bisa maksimal bekerja karena daya bebannya kurang maksimal,” pungkas Viray.

Nah itu tadi sedikit bahasan pakai peninggi shock motor matik. Buat kamu yang mau tahu informasi terbaru dan terlengkap seputar dunia otomotif, pantau terus Moladin!

Related posts

Tips Pasang Ban Tubeless di Velg Jari-Jari, Praktis dan Mudah Dilakukan

3 Rekomendasi Harga Aki Motor NMAX Terbaru 2024, Jangan Asal Murah!

Harga Mobil di 2025 Bakal Naik Imbas PPN Jadi 12%, Mending Beli Sekarang?