Beberapa pemilik kendaraan, tentu pernah merasakan masalah mesin mobil bergetar saat start awal dihidupkan. Jangan khawatir jika kamu saat ini mengalaminya. Ada beberapa penyebab yang menyulut masalah tersebut.
Sebagai salah satu gejalanya, kamu bisa melihat langsung dengan cara membuka kap mesin mobil saat mobil dihidupkan. Biasanya, mesin mobil yang bergetar ketika pertama dinyalakan, dapat langsung terlihat dengan kasat mata.
Ketika kamu membuka kap mesin dan melihat mesin mobil bergetar tidak seperti biasanya, bisa jadi itu ada masalah yang terjadi. Namun, jangan panik yang berlebihan. Sebab, masalah semacam ini tidak membuat kerusakan fatal pada mobil.
Salah satu indikasinya adalah bisa jadi bagian engine mounting mobil kamu bermasalah.
Kalau Mesin Mobil Kamu Bergetar, Ini Bia Jadi Penyebabnya
1. Engine Mounting Rusak
Engine mounting merupakan salah satu komponen pada mobil yang berfungsi sebagai dudukan untuk menyangga mesin beserta rangka bodi mobil. Tujuan keberadaan dari engine mounting adalah untuk menyerap setiap getaran yang dihasilkan oleh mesin mobil.
Menurut Arce Meyer, mekanik dari Whooosah Tuning, permasalahan engine mounting yang menyebabkan mesin mobil bergetar saat start awal tersebut bisa saja terjadi di setiap mobil. Pada dasarnya ini adalah kerusakan yang wajar dan bisa diidentifikasi melalui getar pada lingkar kemudi.
“Jadi kalau ada masalah getar pada mesin saat pertama kali dihidupkan biasanya disebabkan oleh engine mounting yang sudah usang atau rusak. Selain ada gejala pada mesin yang bergetar, pemilik mobil juga bisa merasakan getaran tersebut pada lingkar kemudi,” jelas Arce, ketika dihubungi.
Dengan adanya engine mounting ini, diharapkan getaran yang dihasilkan pada mesin tidak dirasakan oleh pengemudi dan penumpang yang ada di dalam kabin. Selain untuk meredam getaran mesin, engine mounting juga berperan sebagai suspensi bagi mesin saat mobil melewati jalan tidak rata.
Adapun beberapa hal yang membuat engine mounting mengalami kerusakan, antara lain sering mendapat goncangan yang terlalu keras ketika berkendara. Ini akan menyebabkan engine mounting cepat rusak, karena komponen tersebut terbuat dari bahan karet yang cepat getas akibat goncangan.
Jika komponen ini sudah rusak dan tidak bisa diakali lagi, maka cara satu-satunya adalah dengan melakukan penggantian spare part. Untuk penggantiannya, harga yang ditawarkan pun lumayan menguras kantong.
Arce, mekanik yang juga hidup di dunia balap, memberikan gambaran berapa besaran harga untuk komponen engine mounting. Sialnya, banderol komponen tersebut tidak bisa dikatakan murah.
“Tergantung engine mounting bagian mana yang mengalami kerusakan. Biasanya, engine mounting itu yang paling mahal adalah untuk bagian mounting mesin. Sedangkan untuk harganya, saya estimasikan ada dikisaran Rp 1,2 jutaan. Harga tersebut juga tergantung pada merk mobil yang digunakan,” tambah Arce.
2. Busi Mati
Meski mayoritas penyebab mesin yang bergetar disebabkan oleh engine mounting yang rusak, namun ada beberapa masalah lain yang bisa menjadi penyebabnya. Bahkan, mekanik berambut gondrong ini menyebutkan bisa saja permasalahan pada busi menjadi penyebab mesin mobil bergetar saat start awal.
“Spark plug atau busi yang sudah lemah juga bisa menjadi penyebab getaran di bagian mesin. Ini disebabkan karena adanya pasokan bensin ke ruang bakar tidak sempurna, sehingga bisa juga menjadi penyebab mesin bergetar,” tambah Arce.
3. Selang Vakum Getas
Bahkan, untuk masalah sepele pun bisa menjadi penyebab mesin mobil menjadi getar yang tidak normal. Salah satunya selang vakum yang getas.
“Kadang masalah sepele pun juga bisa menjadi penyebabnya. Contoh, ada komponen selang vakum. Jika komponen ini sudah uzur yang bisa dilihat atau getas, juga bisa menjadi penyebab mesin tersebut tidak bekerja dengan normal, sehingga ada getaran pada mesin,” bebernya.
4. Throttle Body Kotor
Adapun masalah lain yang bisa juga menjadi penyebab masalah mesin getar sejak pertama kali dihidupkan adalah bagian throttle body. Dalam hal ini, komponen tersebut biasanya kotor sehingga menyebkan adanay ketidakberesan dalam performanya.
“Throttel body ato karburator yang kondisinya kotor juga bisa menjadi penyumbang getaran pada mesin mobil,” imbuh Arce.
Antisipasi Mesin Bergetar Sejak Awal Dihidupkan
Namun, sebagai langkah antisipasi terhadap kerusakan bagian engine mounting, hal yang bisa kamu lakukan adalah dengan rajin melakukan perawatan berkala. Nantinya, dengan perawatan yang dilakukan secara berkala ini, bisa mengantisipasi hal tersebut.
Pasalnya, jika melakukan perawatan dengan rutin maka mekanik dari bengkel tersebut juga akan melakukan pemantauan terhadap komponen engine mounting. Dengan begitu mekanik akan langsung melaporkan ke kamu jika memang engine mounting sudah mulai rusak atau getas.
Bagi kamu yang masih memiliki garansi mobil untuk melakukan servis pada bengkel resmi, jangan sungkan untuk menanyakan atau mengingatkan kepada mekanik yang bersangkutan untuk mengecek komponen engine mounting, busi, selang vakum, hingga throttle body. Agar masalah mesin mobil bergetar saat start awal, tidak akan mengganggu kamu di kemudian hari..
Untuk informasi otomotif terbaru, simak terus moladin.com