3 Perbedaan PCX ABS dan Non ABS, Pilih yang Mana?

Banyak yang belum tahu perbedaan PCX ABS dan Non ABS. Padahal yang jadi gap bukan cuma harga, tapi juga tampilan dan fitur.

Soal harga, bedanya memang cukup banyak yaitu Rp 3,6 juta. Khusus Honda PCX 160 versi ABS, banderolnya mencapai Rp 33,95 juta (OTR Jakarta). Sementara varian CBS atau Non ABS cuma Rp 30,35 juta (OTR Jakarta).

Lalu dengan harga lebih murah, apakah PCX 160 CBS lebih pas untuk dipunya? Tidak juga, karena Honda memberi banyak kelebihan di PCX 160 ABS.

Setidaknya ada 3 perbedaan PCX ABS dan Non ABS. Agar kamu tidak salah pilih, cek bahasan di bawah ini:

1. Tampilan PCX 160 ABS Lebih Mewah

PCX 160 ABS memiliki emblem warna emas serta jok two tone

Perbedaan PCX ABS dan Non ABS yang pertama adalah dari sisi tampilan. Kamu bisa mengetahui secara kasat mata, bahwa Honda PCX 160 versi ABS lebih mewah.

Mulai dari jok, pabrikan berlogo sayap memberinya balutan warna two tone kombinasi hitam dan silver. Kemudian ada pula emblem PCX berwarna emas di bodi samping motor sebagai ciri khas.

Terkait pilihan warna PCX 160 ABS tersedia dalam empat warna: Wonderful White, Majestic Matte Red, Briliant Black, dan Royal Matte Blue. Sementara untuk versi CBS opsinya: Wonderful White, Majestic Matte Red, Glorious Matte Black, dan Marvelous Matte Gray.

Di samping perbedaan PCX ABS dan Non ABS yang disebutkan di atas, tidak ada yang beda dari tampilan kedua motor ini. Sebut saja dimensi dengan panjang 1.936 mm, lebar 742 mm, dan tinggi 1.108 mm.

Kemudian ground clearance 135 mm,serta tinggi jok 764 mm. Terkait ukuran ban di depan pakai 110/70-14 inci dan belakang 130/70-13 inci.

2. Sistem Pengereman Jadi Pembeda PCX ABS dan Non ABS

Fitur keselamatan ABS di roda depan hadir cuma untuk PCX 160 versi ABS

Sesuai namanya, perbedaan PCX ABS dan Non ABS juga ada di sistem pengereman. Honda PCX 160 versi ABS dilengkapi dengan fitur Anti-Lock Brake System (ABS). Ini merupakan teknologi keselamatan yang membuat ban tidak terkunci saat terjadi pengereman mendadak, alhasil kamu bisa tetap mengendalikan laju motor dan menghindar dari potensi kecelakaan.

Cara kerja sistem rem ABS dengan menghentikan tekanan dari kampas rem ke cakram supaya tidak terlalu panas dan mengakibatkan terkunci. Dengan ABS, ada sensor yang membuat pengereman lebih selamat dilakukan.

Hanya saja di PCX 160, fitur ABS ini cuma tersedia di pengereman depan saja. Sementara untuk pengereman belakang belum pakai. Hal ini sekaligus jadi kekurangan dari PCX 160, terlebih Yamaha Nmax 155 selaku kompetitor sudah pakai ABS dual channel di roda depan dan belakang.

Sementara itu untu Honda PCX Non ABS atau PCX 160 CBS dilengkapi dengan Combi Brake System sesuai namanya. Ini adalah teknologi pengereman yang mengintegrasikan rem depan dan belakang. Saat kita menekan tuas rem bagian belakang, maka rem bagian depan pun juga ikut melakukan fungsi pengeremen.

Hal ini dimungkinkan karena adalnya Equalizer atau stabilisator yang memiliki dua cabang, dimana cabang pertama menuju rem belakang dan cabang ke dua menuju kabel konektor. Apabila kamu menekan tuas rem belakang, maka kabel konektor akan menekan Knocker  dan mendorong piston hidrolik untuk mengaktifkan rem depan.

Fungsi rem CBS di Honda PCX 160 tidak lain membuat pengereman lebih halus dan nyaman. Sekaligus diklaim bisa memperpendek jarak pengereman.

Perbedaan PCX ABS dan Non ABS di sistem pengereman ini cukup jelas. Kalau kamu cari yang lebih selamat, maka ABS jadi pilihan. Walau demikian CBS juga bisa memberi kenyamanan lebih.

3. Fitur HSTC

Salah satu perbedaan PCX ABS dan Non ABS ada di fitur HSTC

PCX 160 ABS dan CBS juga dibedakan lewat fitur Honda Selectable Torque Control (HSTC). Teknologi ini cuma hadir di versi ABS. Sementara untuk CBS tidak memilikinya.

HSTC berguna untuk mencegah roda selip ketika pengendara melakukan akselerasi. Cara kerjanya dengan membatasi torsi mesin, saat terdeteksi adanya perbedaan kecepatan putaran antara roda depan dengan belakang. Dengan demikian potensi terjadinya ban selip dapat dihindari.

Saat mesin diaktifkan, HSTC langsung aktif secara otomatis. Cirinya dengan menyalanya logo huruf T di sebelah kanan panel instrumen. Kamu bisa menonaktifkan fitur HSTC, caranya tekan tombol yang ada di panel instrumen beberapa saat.

HSTC dimatikan bila kamu ingin benar-benar merasakan sensasi jambakan dari akselerasi Honda PCX 160. Di sisi lain, kamu juga perlu lebih waspada karena bisa saja terjadi selip ketika berakselerasi di jalan licni.

Fitur HSTC sendiri terbilang baru hadir di PCX. Pasalnya generasi sebelumnya atau PCX 150 belum tersedia teknologi tersebut. HSTC awalnya cuma ada di motor-motor berkubikasi besar seperti Honda CRF 1000L Africa Twin, Honda Gold Wing, CBR 1000RR, X-ADV 750, dan Forza 250.

Selain yang disebutkan di atas perbedaan PCX ABS dan Non ABS cuma ada di bobot motor. Dengan tambahan fitur ABS dan HSTC, PCX 160 ABS jadi lebih 132 Kg atau lebih berat 1 Kg dibanding CBS.

Di samping itu tidak ada beda. Ambil contoh mesin menggunakan kubikasi yang sama yaitu 156 cc dengan teknologi eSP+. Jantung mekanis itu bisa melontarkan torsi hingga 14,7 Nm pada 6500 rpm dan tenaga maksimal 16 PS pada 8.500 rpm. 

Soal fitur kenyamanan, tidak ada perbedaan PCX ABS dan Non ABS. Keduanya sudah dilengkapi keyless, USB charger, idling stop system (ISS), hingga bagasi besar di bawah jok. 

Usai membaca bahasan ini secara lengkap, jadi kamu pilih mana? Honda PCX 160 ABS dengan harga yang lebih mahal tapi fitur keselamatan lebih mumpuni dan tampilan mewah, atau justru PCX CBS saja yang punya banderol lebih hemat? Pilihan di tangan kamu.

Baca Juga :

Related posts

10 Harga dan Jenis Vespa Matic November 2024, Ada Rakitan Lokal

10 Motor Matik Retro yang Mirip Vespa, Pilih Yang Mana?

10 Rekomendasi Motor Bebek Irit dan Murah di Indonesia