Dampak PPnBM yang digulirkan oleh pemerintah untuk memberikan stimulus kepada konsumen yang ingin membeli mobil, diharapkan bisa meningkatkan market share Suzuki sebsar 20 persen.
Dengan berlakunya rileksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) di industri otomotif diharapkan bisa mendongrak industri otomotif kembali bangkit. Terlebih rileksasi pajak ini diberikan secara bertahap dalam beberapa periode.
Salah satu pabrikan yang juga menikmati adanya PPnBM nol persen adalah PT Suzuki Indomobil Sales. Menurut Donny Saputra, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales, dengan adanya insentif pajak tersebut diharapkan bisa meningkatan market share Suzuki sebesar 20 persen.
“Suzuki ada dua produk, yang kami masukan ke dalam program PPnBM nol persen ini adalah All New Ertiga dan Suzuki XL7. Secara kalkulasi peningkatan penjualan 20 persen, ini masih estimasi dari Suzuki. Hal ini karena kami hanya punya dua produk dalam program insentif tersebut,” buka Donny Saputra, dalam sesi wawancaranya.
Tidak hanya itu, bagi Donny, dalam penerapan PPnBM nol persen tersebut juga mampu memberikan trigger baru orang untuk membeli mobil baru. Mengingat ada insentif yang diberikan, maka masyarakat lebih tertarik untuk beli mobil di kondisi seperti ini.
“Harapan kami dengan adanya produk yang mendapatkan insentif ini akan memicu konsumen untuk melakukan pembelian sehingga dampaknya seperti efek bola salju yang semakin lam semakin membesar. Kalau dari kami, kenaikan diprediksikan sebesar 20 persen,” tambah Donny Saputra.
Mobil Suzuki yang masuk dalam klasifikasi PPnBM nol persen memang model yang saat ini menjadi tulang punggung dari Suzuki. Dalam hal ini, All New Suzuki Ertiga dan Suzuki XL7 menjadi ujung tombak Suzuki dalam memperebutkan kue yang cukup besar.
Daftar Harga Mobil Suzuki yang Kena PPnBM
Dengan adanya penyesuaian harga dan kemudahan dalam kepemilikan mobil, tentunya menjadi salah satu nilai plus bagi masyarakat yang ingin membeli mobil. Sehingga, target market share Suzuki dapat meningkat 20 persen dirasa bisa dicapai sampai akhir periode PPnBM nol persen.
Setelah mendapat restu untuk menikmati PPnBM nol persen, untuk harga mobil baru Suzuki Ertiga yang paling murah dibanderol dengan harga mulai dari Rp 199,5 juta dari Rp 210,5 juta. Sementara untuk varian All New Suzuki Ertiga paling mahal setelah mendapat rileksasi pajak menjadi Rp 241,5 jutaan.
Lain lagi dengan Suzuki XL7 yang bermain di segmen Low SUV. Jika sebelumnya model ini dibanderol dengan harga Rp 236,5 juta kini menjadi Rp 224,5 jutaan. Sementara varian tertinggi Suzuki XL7 menjadi semakin lebih masuk kantong karena dihargai Rp 259,5 jutaan.
Pada periode pertama ini, pengurangan pajak 100 persen hanya berlaku dari Maret 2021 sampai Mei 2021, sedangkan pengurangan pajak 50 persen berlaku pada Juni 2021 sampai Agustus 2021, dan periode terakhir dengan besaran pengurangan pajak 25 persen terjadi pada September 2021 sampai November 2021.
Untuk seputar informasi otomotif terkini, simak terus moladin.com