MPV DFSK Masuk Indonesia – Sebelumnya kami sudah membeberkan dua MPV yang kemungkinan cocok masuk Tanah Air. Mereka adalah S500 dan Glory 360.
Keduanya ada di kelas berbeda. S600 ada di kelas MPV menengah untuk melawan Toyota Kijang Innova dan Wuling Almaz. Satu lagi masuk LMPV yang mampu bertarung dengan Toyota Avanza serta Mitsubishi Xpander.
Informasi lebih lengkap soal S600 dan Glory 360, bisa baca di sini!
Kira-kira MPV DFSK apa lagi yang cocok masuk Indonesia? Berikut bahasan lanjutannya:
Glory 370, MPV dengan Head Unit 10 Inci
Kalau MPV DFSK menjadikan Glory 370 masuk Indonesia, maka mobil ini bisa jadi salah satu yang paling canggih. Keistimewaannya ada di head unit besar berukuran 10,5 inci. Tampilan head unit tersebut mirip punya Wuling Almaz.
Tidak hanya itu, Glory 370 juga dilengkapi car recorder sebagai salah satu fitur keselamatan. Guna car recorder, merekam aktivitas berkendara.
Ada pula rem cakram di keempat roda, hill start assist, panoramic parking system. Tidak ketinggalan ABS, EBD, dan Airbag.
Soal kenyamanan kabin, diklaim mampu membuat suara dari luar tidak bisa mengganggu penumpang di dalam. Alhasil kabinny bakal sangat nyaman. Didukung pula dengan penggunaan jok kulit untuk memudahkan pembersihan dari minuman dan makanan tumpah.
Kapasitas penumpang Glory 370 mencapai tujuh orang. Di jok penumpang pun ada fitur ISOFIX yang bisa diintegrasikan dengan car seat.
Terkait mesin, pakai kapasitas 1.500 cc berkode SFG15 mirip yang digunakan Glory 580 dan 560. Bedanya Glory 370 tidak dilengkapi teknologi turbo. Mesin tersebut bisa mengeluarkan tenaga hingga 113 hp, lebih baik dari yang dihasilkan Toyota Avanza dan Mitsubishi Xpander.
Baca juga:
- Prediksi MPV DFSK yang Cocok Masuk Indonesia (Bag. 1)
- MPV DFSK Tertangkap ‘Wara-Wiri’ di Ibu Kota, Kembaran Serena?
- 7 Perbedaan Daihatsu Ayla facelift 2020 Vs Lama
Succe, MPV Ini Pernah Masuk Indonesia
Produk MPV lain yang pas bila dibawa DFSK masuk Indonesia adalah Succe. Mobil ini ada di kelas serupa dengan Nissan Serena dan Toyota Voxy.
Menariknya lagi, Succe pernah dijual di Tanah Air. Hanya saja bukan dibawa oleh DFSK, melainkan distributor lain yaitu ZNA pada 2013 lalu. Jika melihat basisnya memang serupa dengan Nissan Serena generasi ke-2 atau C24.
Sayangnya ZNA Succe kurang diminati konsumen Indonesia. Meski begitu, mobil ini masih dipampang di laman resmi Dongfeng Motor Company (DFM). Oleh karenanya, bukan tidak mungkin kendaraan tersebut masuk lagi ke Negeri Garuda.
Fengxing F600, Alphard Paket Hemat
Bodinya bongsor layaknya Toyota Alphard. Fengxing F600 Punya dimensi panjang 5.080 mm, lebar 1.770 mm, dan tinggi 1.915 mm. Soal kenyamanan di dalam kabin, tidak perlu diragukan.
Kalau kamu mau masuk ke kabinnya, ada dua pintu geser di kiri dan kanan. Lalu untuk isolasi suara, Fengxing F600 diklaim punya NVH yang sangat baik. Tidak ketinggalan konfigurasi captain seat hadir untuk penumpang baris tengah.
Desain MPV ini juga mirip dengan Alphard, hanya saja untuk versi lama. Ciri khasnya pakai grille besar horizontal di depan. Lalu lampunya juga besar di kanan kiri.
Soal jantung mekanis, di dalam kap mesin Fengxing F600 terdapat mesin 1.5L turbo berbahan bakar bensin.
Disebut sebagai Alphard paket hemat, lantaran harganya yang sangat terjangkau. Di Tiongkok banderolnya 94,900-96,900 yuan atau sekitar Rp200 jutaan. Menarik bukan?