Presiden Prabowo dorong produksi mobil nasional di Indonesia. Hal itu diungkapkan karena Prabowo melihat SDM di Indonesia sudah mampu untuk membuatnya.
Presiden Prabowo mengungkapkan bahwa sudah saatnya negara Indonesia membuat mobil nasional seperti negara-negara lain.
“Kita beli mobil, 1 juta tiap tahun, masa ga ada satupun merek Indonesia. Kita tidak mau 100 persen protecsionisme. Padahal Korea itu protecsionis 25 tahun, tidak diizinkan rakyat Korea beli mobil asing. Okelah kita kan bangsa yang baik, tapi masa kita sudah 78 tahun merdeka ngga ada mobil buatan Indonesia,” jelas Prabowo seperti dikutip dari laman sosial tumgrd (22/10).
Bahkan, Prabowo juga mencontohkan negara Malaysia yang notabennya punya luas negara yang kecil dan penduduk yang lebih sedikit, mereka berani membuat mobil nasional Proton. Kemudian Prabowo juga menyinggung SDM Indonesia sebenarnya sudah mampu bikin mobil nasional.
“Malaysia 1/10 kita, berani bikin mobil Proton. Jadi ini kembali lagi, saudara-saudara mari kita merdeka bersama-sama, mari kita berpihak pada rakyat kita sendiri, masa tidak ada insinyur Indonesia yang bisa bikin mobil, ternyata ada, saya menemukan ada Profesor Indonesia lulusan MIT, hari pertama dia lulus dari MIT direkrut oleh General Motors (MG), dia kerja di General Motors kalau ga salah 13 tahun atau 15 tahun. Saya dengar ada orang itu, saya denger bahwa dia sudah kembali ke Indonesia, saya ngomong ke Profesor itu, selain Anda ngajar di ITB, Saya minta Anda jadi Direktur Produksi Teknologi di Pindad, dan itu hasilnya mobil buatan Indonesia (Maung Garuda MV3),” tegas Prabowo.
Maung Garuda MV3 Produksi PT Pindad
Presiden Prabowo dorong produksi mobil nasional di Indonesia, sejalan dengan hal tersebut, Prabowo telah memberi contoh nyata Maung Garuda MV3 produksi PT Pindad yang digunakan sebagai mobil Kepresidenan. Dengan kata lain, Pindad sudah mampu memproduksi mobil dengan spesifikasi yang mumpuni.
Maung Garuda memiliki bobot 2,95 ton dengan dimensi panjang sekitar 5,05 meter, lebar 2,06 meter, tinggi 1,87 meter. Kemudian untuk performa dapur pacunya mencapai 199 Hp yang disalurkan melalui transmisi otomatis 8 percepatan. Kemudian mobil SUV ini kabarnya memiliki kecepatan maksimal 100 km/jam.
Mobil ini dibekali fitur keamanan di seluruh area kendaraan meliputi body dengan material composite armor yang memiliki ketahanan terhadap munisi kaliber 7,62 x 51 mm NATO ball & kaliber 5,56 x 45 mm M193, kaca antipeluru level B5/B6, serta dilengkapi ban berukuran R21 dengan tipe Run Flat Tyre (RFT) yang bisa tetap melaju meski mengalami kebocoran di perjalanan.
Sementara itu, bagian Interiornya mengadopsi material wood finish accents, dilengkapi kursi penumpang captain seat dengan pengaturan elektrik disertai leg rest serta limo touch control panel.
Maung Garuda juga dilengkapi dengan Head Unit 12 inci, kamera 360°, led smart TV, cooled storage, dan portable WiFi.
Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.