Moladin – Fabio Quartararo kukuhkan gelar “Rookie of The Year” musim ini setelah naik podium di MotoGP Jepang, minggu (20/10). Hebatnya, pembalap yang belum genap berusia 20 tahun ini meraih gelar bergengsi untuk para rookie saat balapan masih menyisakan tiga seri lagi.
Quartararo memang menunjukkan kelasnya sebagai rookie, gabung dengan Yamaha Petronas SRT performa El-Diablo menggila, sukses membawa M1 meraih kesuksesan di MotoGP 2019. Prestasi pembalap satelit Yamaha ini terbilang luar biasa, mengalahkan rookie yang lebih tenar, seperti Mir, Bagnaia dan Miguel Oliveira.
“Saat tes pra-musim di Malaysia, kedua pembalap di wawancara soal apa yang menjadi targetnya, dan ‘mereka berkata: target Anda adalah rookie (musim ini)’. Terdengar mustahil di kuping saya waktu itu, mengingat ada nama pembalap besar seperti Miguel, Pecco dan Mir. Tapi ini tantangan buat saya, pastinya tujuan yang tidak main-main,” ucap Quartararo dikutip dari laman motogp.com.
“Memperoleh gelar rookie (musim ini) dengan tersisa tiga balapan lagi adalah hal yang luar biasa. Kita perlu menetapkan tujuan baru setelah ini, tapi jujur apa yang kita raih musim ini benar-benar luar biasa. Saat ini kami tidak mau memikirkan apa-apa, yang terpenting menikmati hasilnya dan berusaha meraih hasil terbaik di sisa balapan yang tersisa musim ini,” lanjutnya.
[product product=”Yamaha YZF-R15″ images=”https://cdn.moladin.com/motor/yamaha/Yamaha_YZFR15_2078_85640_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/yamaha/yamaha-yzf-r15-2017-sports-liquid-cooled-4-stroke-sohc-4-valve-vva-155cc” price=”Rp. 1.600.000,-*” description=”*DP mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Fabio Quartararo Bisa Jadi Rookie Terbaik Sepanjang Masa
Pembalap yang naik ke kelas MotoGP tanpa embel-embel gelar juara di Moto2, benar-benar melalui musim pertamanya dengan fantastis. Sampai race di MotoGP Jepang, dirinya sudah mengukuhkan total enam podium, empat posisi pole dan sepuluh kali start dari baris terdepan.
Pembalap bernomor #20 bahkan kompetitif di papan klasemen sementara, berada di posisi enam klasemen sementara dengan mengumpulkan total 163 poin, menempatkan dirinya sebagai pembalap satelit yang berada di puncak klasemen.
Menyisakan tiga balapan lagi di gelaran MotoGP 2019, Quartararo masih punya peluang besar untuk berada di tiga besar klasemen akhir, dengan mengantongi 163 poin, posisinya dengan Alex Rins yang menempati posisi ketiga klasemen sementara hanya berjarak 13 poin.
Dengan melihat performa Fabio Quartararo yang konsisten naik podium, bukan tak mungkin untuk bertengger di posisi ketiga klasemen dan menempatkannya sebagai Rookie terbaik sepanjang masa.
Baca juga;