Ragam Oli Shock Depan yang Bagus untuk Motor

Mungkin saat ini kamu sedang mencari rekomendasi oli shock depan yang bagus untuk motor. Hal tersebut wajar, karena oli shock depan motor memang harus dirawat secara berkala.

Umumnya pergantian oli shock depan dilakukan setiap 15.000 km. Bocor atau tidak bocor, dalam periode tersebut oli shock motor harus diganti. Pergantian oli shock ini supaya bantingan suspensi selalu dalam kondisi yang berkualitas, saat kamu mengajak motor berkendara.

“Biasanya dalam periode tersebut, jika shock belum diganti, reboundnya menjadi lambat, hal ini membuat motor lebih rigid dam bikin lelah secara tidak sadar,” kata Rama mekanik motor rumahan, dibilangan Kalideres Jakarta Barat.

Pergantian oli shock juga terkadang tidak berpatok pada jarak. Bisa saja dilakukan lebih cepat, jika kondisi jalan yang sering dilalui dalam kondisi rusak.

“Logikanya shock jika bekerja lebih keras, maka oli di dalamnya akan lebih cepat encer,” tambah Rama, saat dihubungi Moladin Selasa, (15/6/2021).

Penyebab Oli Shock Depan Bocor

Guys, ada beberapa penyebab oli shock depan bocor. Salah satunya karena shock bengkok atau tergores, akibat kecelakaan.

Kondisi shock yang demikian tidak membuat shock bekerja secara maksimal. Lantaran pasti akan menimbulkan celah di antara seal-seal shock, efeknya oli akan terus keluar saat terjadi bumpingan hingga benar-benar seisi tabung habis.

Oli shock yang bocor juga membuat motor terlihat kotor, karena meski sudah dicuci shock akan terus mengeluarkan oli sampai benar-benar diperbaiki. Penyebab oli shock bocor lainnya adalah seal sudah haus akibat usia pakai.

Karena sama dengan komponen motor lainnya seal juga memiliki batas yang harus diganti jika sudah waktunya. “Oli seal terganjal debu kadang juga bisa jadi penyebab shock menjadi bocor,” tambahnya.

Rama menyebut oli shock bocor juga bisa disebabkan dari pemasangan seal yang tidak sempurna.

“Misalkan nih, motor pernah dimodif pada bagain shocknya, diceperin atau ditinggiin, tarus masangnya gak benar, nah inijuga bisa menimbulkan kebocoran.”

Sebelum bicara oli shock depan yang bagus untuk sepeda motor ada baiknya jika kita mengetahui dulu takaran volumenya. Karena hampir setiap model motor tidak isi volume oli shocknya berbeda.

Misalkan untuk deretan matic series Honda BeAT dan Scoopy penggunaan takaran oli shocknya dikisaran 58ml hingga 76ml. Sedangkan untuk Honda PCX ada di angka 116ml.

Pada bebek series Honda seperti Revo dan Supra X penggunaan oli shocknya memerlukan 65-72ml. Sedangkan untuk motor varian sportnya takaran oli yang diperlukan berkisar 178-411ml.

Rekomendasi Oli Shock Depan yang Bagus

Guys, dipasaran sendiri banyak beredar oli shock depan motor yang bagus-bagus kok. Terutama oli-oli dari rekomendasi pabrikan.

Pilihannya pun beragam, ada yang import ada juga yang dibuat lokal dari parikan Indonesia. Nah kali ini kami akan merekomendasikan beberapa jenis oli shock berikut harganya.

Semoga bisa menjadi acuan kamu dalam menentukan menggunakan merek oli shock motor. Berikut ulasannya:

Oli Shock Pabrikan

Salah satu oli shock depan yang bagus untuk motor adalah yang bawaan pabrik. Alias motor kamu menggunakan oli shock bawaan seperti  Yamalube G 10, AHM Genuine Oli Shock, SGO Suzuki, Kawasaki SS 8. Untuk harganya ada di kisaran Rp 20 -50 ribu.

Oli Jumbo

Mau yang lebih murah juga ada merek Jumbo, oli ini dipasaran dijual mulai harga Rp 10 ribuan. Oli Jumbo di kalangan roada merupakan pamain lama yang kerap menawarkan produk terjangkau.

Motorex

Motorex Racing Fork Oil juga bisa menjadi opsi lain ketika kalian mencari rekomendasi oli shockbreaker depan yang sanggup membuat shock terasa empuk. Selain itu dengan harga Rp 270 ribu kalian bisa mendapatkan tingkat kekentalan cukup banyak mulai dari 2.5W – 15W.

Oli Shell

Nama Shell oli tentu sudah tidak lagi asing di telinga. Selain menawarkan OLI MOTOR berkualitas, ternyata Shell juga punya oli shock depan yang bagus dan berkualitas dengan nama Shell Advance Fork. Oli ini punya kekentalan 10W dan dipasaran dengan kemasan 1 liter seharga Rp 45 – 50 ribu.

Bagaimana Cara Mengganti Oli Shock Breaker 

Agar shock terus memberi daya redam yang maksimal, ada baiknya selalu dilakukan perawatan dengan cara menggantinya secara berkala..

Cara mudahnya adalah dengan memastikan volume oli shock breaker tetap berada di angka maksimal yang ditentukan oleh pabrikan. Misalnya rata-rata volume oli shock breaker depan harus berada di level 75 ml, atau paling tidak berada di level 70 ml. Jika kurang dari itu, segera ganti atau tambahkan.

Nah selanjutnya agar lebih mudah saat melakukan pergantian, lepaskan ban dan spakbornya. Dengan menggunakan kunci L, kendorkan baut yang berada diujung bawah shock breaker, dan copot satu persatu komponen di dalamnya, termasuk per shock breaker motor kamu.

Selanjutnya, lepaskan baut L yang tadi di kendorin, dan keluarkan semua oli di dalamnya hingga benar-benar bersih.

Tarik bagian Ss shock breaker (biasanya berwarna mengkilap atau beraksen krom) hingga copot, dan bersihkan bagian As tersebut dengan kain halus. Ingat, bagian ini jangan sampai tergores karena bisa menyebabkan kebocoran oli.

Periksa bagian seal shock breaker dan pastikan kualitasnya basih bagus. Jika terlihat karat atau sudah rusak, segera ganti dengan seal baru.

Pasang kembali as dan bagian lainnya, kemudian isi oli lewat baut L yang tadi di copot. Terkahir, pasang kembali baut dan bagian lainnya, termasuk bagian gasket yang berfungsi untuk mencegah oli bocor.

Untuk perawatan harian, pastikan bagian shock breaker ini tetap bersih dengan cara di lap kering atau dicuci dengan air mengalir. Selain itu, pastikan beban sepeda motor tidak terlalu maksimal, dan sebisa mungkin hindari jalanan berlobang.

Demikian ulasan terkait oli shock depan yang bagus. Untuk mendapatkan update berita otomotif lainnya, simak terus Moladin.com.

Related posts

GJAW 2024 : Fakta Pabrikan Jepang “Sungkan” Lihat Gebrakan Mobil-mobil Baru Asal Cina?

inDrive.Kurir Gelar Lomba Berhadiah Liburan ke Bali

Fakta Menarik Marselino Ferdinan, Pernah Dapat Bonus Mobil dari Klub Eropa