Review Renault Duster Bekas, Mobil Eropa Diesel Murah!

Kali ini kami review Renault Duster bekas, SUV yang populasinya tidak banyak tapi menarik dipinang. Model yang kami test drive adalah Duster RxL 1.5 Diesel Turbo 4×2 dengan transmisi manual, lansiran 2017. Menariknya dari sisi harga, cuma Rp 120 jutaan. Murah bukan?

Harga Duster bekas sangat terjangkau, lantaran peminatnya tidak banyak. Ditambah lagi, kebanyakan mobil Eropa, memang harga bekasnya jatuh. 

Di Indonesia sendiri, Renault Duster hadir secara impor dari sejak 2013. Awalnya cuma tersedia dalam penggerak 4×2 dengan varian RxE dan RxL. Kemudian hadir Duster dengan penggerak 4×4 pada 2015. Kemudian saat ini, mobil tersebut tidak lagi dijual dalam versi baru.

Pertanyaannya, apakah Duster versi bekas layak dibeli? Berikut kami beberkan kelebihan dan kekurangannya dari hasil review Renault Duster RxL 1.5 Diesel Turbo 4×2 lansiran 2017:

Performa Mesin Diesel Renault Duster, Irit Banget!

Duster masih bisa menggunakan solar subsidi

Review Renault Duster yang pertama adalah performa mesin. SUV merek Prancis ini menggunakan jantung mekanis diesel 1.500 cc dengan teknologi turbo. Di atas kertas bisa melontarkan torsi puncak 200 Nm dan tenaga 84 hp. 

Saat test drive, kami melakukan uji akselerasi. Ternyata Renault Duster yang bertransmisi manual (MT) ini membutuhkan waktu 12,1 detik untuk drag race 201 meter. Sedangkan akselerasi dari 0-100 km/jam membutuhkan waktu 16,5 detik. Cukup lambat untuk sebuah SUV ringkas. 

Keunggulan Duster dengan mesin diesel ada di konsumsi BBM yang hemat. Hasil pengujian di dalam kota 13,2 km/liter dan untuk jalan tol 24,5 km/liter. Irit bukan? Menariknya lagi, mobil ini masih bisa minum solar subsidi. Jadi biaya isi BBM sehari-hari tidak mahal.

Kuat Menanjak di Medan Curam?

Saat melewati tanjakan, Renault Duster bisa melaju dengan mudah.

Pengujan pertama yang kami lakukan terhadap Renault Duster adalah dengan mengajaknya menanjak di medan curam. Dengan kemiringan sekitar 21 derajat, serta berisi 5-orang penumpang dewasa dengan total bobot sekitar 400 kg.

Hasilnya saat melewati tanjakan, Renault Duster bisa melaju dengan mudah. Meski dengan beberapa kali uji coba. Percobaan pertama, saat SUV Prancis ini harus berhenti di tengah tanjakan, ternyata gagal menanjak, lantaran mengalami wheelspin. Lalu kami coba lagi di percobaan selanjutnya, tetap ada wheelspin, tetapi mobil berhasil naik ke titik tertinggi tanjakan.

Perlu diketahui, bahwa uji tanjakan Renault Duster ini dilakukan secara ekstrem. Bila bobot penumpang tidak sebanyak itu, serta kemiringan tidak terlalu parah, sepertinya SUV tersebut bakal mudah nanjak.

Seberapa Luas Interior dan Bagasi Renault Duster?

Bagasi Renault Duster sangat luas untuk SUV ringkas

Bicara kelegaan interior Renault Duster terbilang baik untuk SUV sekelasnya. Dengan kata lain, diisi penuh 5-orang penumpang masih terasa nyaman. Tiap orang juga mendapat head rest yang bisa diatur ketinggiannya, meski memang penumpang belakang tidak memperoleh kisi-kisi AC.

Selain itu head room baris kedua terasa lega penumpang dengan tinggi badan di atas 170 cm. Begitu pun dengan lebarnya, yang terbilang luas. Jadi ketika diisi tiga orang dengan bobot total 280 kg di baris kedua, masih terasa pas. Kelebihan lain, jok penumpang belakang ini posisinya rendah, sehingga membuat posisi duduk lebih nyaman. Sedangkan kekurangan dari akomodasi Renault Duster adalah leg room yang mentok untuk tinggi badan sekitar 170 cm.

Kelebihan mobil Prancis tersebut, juga punya bantingan suspensi yang empuk. Jadi mau dibawa di berbagai medan jalan sekali pun, pengemudi dan penumpang merasa nyaman.

Bagaimana dengan luas bagasi Renault Duster? Di atas kertas, ukuran bagasinya sangat besar. Kami sudah mengukurnya, mobil ini punya bagasi dengan panjang 96 cm, lebar 105 cm, dan tinggi 52 cm. Alhasil kalau dijumlahkan total luas bagasinya mencapai 529,1 liter.

Ditambah lagi Renault Duster punya roof rail yang bisa dipakai untuk menciptakan bagasi tambahan. Caranya cukup tambahankan roof rack dan roof box, maka berbagai barang bawaan bisa diletakkan di sana, tanpa menggangu kenyamanan interior.

Fitur Renault Duster, Sangat Sederhana

Renault Duster memiliki fitur minim

Untuk anak kunci, Renault Duster masih dibekali dengan kunci colok, belum mengadopsi engine start stop. Tampilan head unitnya juga masih sederhana, tanpa layar. Konektivitasnya bisa pakai CD dan bluetooth. Kemudian di setirnya pun tidak memiliki tombol. Jadi jangan berharap banyak soal hiburan dari SUV merek Prancis ini.

Sementara untuk sistem keselamatan, ada EBC (Electronic Brakeforce Distribution), ABS (Anti-lock Braking System), airbag, HSA (Hill Start Assist). Kemudian untuk keamanan ada engine immobilizer yang mencegah maling membobol.

Walau fiturnya minim, tapi setidaknya harga Renault Duster bekas sangat terjangkau yaitu sekitar Rp 120 jutaan. Dengan menebusnya, kamu bisa dapat mobil diesel yang irit BBM serta kenyamanan khas SUV Eropa.

Demikian ulasan review Renault Duster. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.

 

 

Related posts

Tingkatkan Kesadaran Keselamatan Berkendara Generasi Muda, Jasa Marga Selenggarakan Road Safety Rangers 2024

GJAW 2024 : Fakta Pabrikan Jepang “Sungkan” Lihat Gebrakan Mobil-mobil Baru Asal Cina?

inDrive.Kurir Gelar Lomba Berhadiah Liburan ke Bali