Berikut kami sampaikan review Toyota Great Corolla. Info ini penting, terutama jika dalam waktu dekat ini kamu akan meminang unit bekasnya.
Tapi sebelum mereview Toyota Great Corolla lebih jauh, tidak salahnya kita sedikit mengetahui sejarah sedan legendaris ini. Dalam keluarga Corolla di Indonesia, Toyota Great Corolla masuk dalam generasi ke-7.
Pendahulu Great Corolla sebelumnya di Indonesia adalah Corbet, atau yang sering disebut Corolla Betawi. Sedan ini lahir pada era tahu, 1974-1979 di Indonesia. Berikutnya di susul Toyota Corolla DX yang pertama kali hadir dengan nama Toyota Corolla DX, ini yang disebut dengan Corolla generasi ke-4.
Corolla DX dibekali mesin 4K berkapasitas 1.3 liter dengan sistem transmisi manual 4 percepatan dan penggerak belakang. Pada generasi ini, Toyota Corolla menjadi sebuah sedan yang lebih besar, desainnya dominan kotak.
Di tahun 1983, muncul generasi baru yaitu generasi kelima. Pada generasi kelima Toyota Corolla diberi kode GL. Tahun 1987 menjadi tahun untuk Corolla generasi keenam. Hadir dengan kode bodi AE92 atau yang tenar denghan sebutan Toyota Corolla TwinCam.
Pada saat itu, Corolla Twincam hadir dengan tiga pilihan mesin. Pertama, mesin 2E berkapasitas 1.3 liter, dan mesin 4A-FE berkapasitas 1.6 liter karbutator, dan Corolla Twincam AE92 yang mengusung mesin 4AGE 1.6 L. Model ini lah yang disebut Corolla Twincam GTi.
Nah masuk generasi Ke-7 inilah, Toyota Great Corolla lahir. “Great Corolla, merupakan produk penyempurnaan dari AE92 (Twincam), secara teknologi lebih canggih dan banyak penyempurnannya,” kata Gembong, mekanik spesialis Toyota Corolla dari bengkel Mitra Karya Motor di bilangan Pejaten, Jakarta Selatan.
Sejarah Singkat Great Corolla
Great Corolla hadir pertama kali pada 1992
Sedan ini rilis mulai tahun 1992. Pada generasi ke-7. Mobil tersebut mendapat julukan baru yaitu Greco, yang merupakan kependekan dari Great Corolla.
Greco hadir dengan desain bodi yang lebih aerodinamis dengan kode bodi AE101. “Great Corolla juga ada versi karbu, tapi lebih jarang,” tambah Gembong.
Great Corolla yang dimaksud Gembong adalah yang mengusung mesin 2E berkapasitas 1.3 liter karburator. Sedangkan yang paling banyak beredar di pasaran adalah Great Corolla dengan mesin 4A-FE berkapasitas 1.6 liter dengan DOHC injeksi.
Mesin 1.300 cc yang digunakan Great Corolla sama seperti model Twincam. Menurut data pabrikan, mesin ini mampu meraih tenaga maksimum hingga 82 Hp yang dicapai pada 6.000 rpm.
Sedangkan tipe 1.600 cc injeksi merupakan mesin generasi terbaru, model ini mempu menghasilkan tenaga hingg 115 Hp yang bisa dicapai pada 6.000 rpm.
Toyota baru menghapus versi karbu di tahun 1994, di era ini lah varian SE 1.3-liter karburator berakhir. Kemudian semua varian Great Corolla mengusung mesin berkapasitas 1.600 cc.
Mobil yang awalnya dirancang untuk eksekutif muda ini memiliki dua varian SE dan SEG. Keduanya memiliki fitur yang lengkap di zamannya. Misal sudah menggunakan power window, spion otomatis pada tipe SEG dan masih banyak lagi yang lainnya.
Di tahun 1994 pula, Toyota merilis Great Corolla facelift. Unit tersebut dibedakan melalui lampu sein depan berwarna putih, grill motif kotak-kotak, dan lampu belakang baru. Hingga akhirnya di tahun 1998 era Great Corolla berakhir. Lalu lanjut All New Corolla dan Toyota Corolla Altis.
Untuk lebih lengkapnya soal Greco, yuk lanjut review Toyota Great Corolla di bawah ini:
Eksterior Toyota Great Corolla
Lampu mika sein belakang Grat Corolla sudah bening untuk versi facelift.
Seperti disebutkan di atas, Toyota Great Corolla banyak mengalami penyempurnaan dari unit sebelumnya Toyota Twincam, termasuk dalam hal segi desain.
Toyota Great Corolla memiliki desain body yang sudah membulat. Desain body seperti ini di jamannya sudah memasuki era modern.
Uniknya, desain sedan seperti yang ada pada Great Corolla saat itu terbilang tidak lekang waktu. Pada jaman sekarang pun desain body Toyota Great Corolla masih terlihat modern.
Untuk versi facelift tahun 1994 ke atas grilnya sudah berdesai horizontal putus-putus, berbeda dengan versi sebelumnya yang memanjang. Lainnya ada pada ukuran lampu sein di bumper yang lebih kecil.
Selain itu di sektor belakang, mika seinnya sudah menggunakan model bening, bukan lakgi kuning seperti pendahulunya.
Interior Nyaman
Di baris belakang sudah ada sealt belt yang memberi kenymanan lebih pada penumpang belakang.
Review Toyota Great Corolla berikutnya mencakup interior. Toyota Great Corolla memiliki kapasitas angkut empat penumpang. Dengan menggunakan jok berbahan beludru yang terasa mewah di zamannya.
Sebagai sedan, kapasitas angkut penumpangnya juga terbilang lega. Ditambah ruang penyimpanan bagasi di belakang lumayan luas, membuat mobil ini begitumenyenangkan diajak bepergian.
Menariknya lagi di baris belakang sudah ada sealt belt yang memberi kenymanan lebih pada penumpang belakang.
Fitur Modern di Zamannya
Desain interior Great Corolla sederhana dan fungsional. Tombol-tombol diletakan untuk memudahkan dijangkau oleh supir.
Tidak sampai disitu, fitur interiornya juga terbilang komplit. Toyota Great Corolla sudah mengunakan fitur power window di semua type.
Mobil ini juga sudah dilengkapi head unit 1DIN, yang bisa memutar kaset dan radio. Lainnya, varian SEG pengoprasian ACnya sudah menggunakan tombol yang terletak di bawah head unit.
Sebagai varian tertinggi, varian SEG juga punya kelebihan headrest yang bisa ditekuk sehingga dapat menyangga kepala dengan lebih nyaman. Toyota Great Corolla tidak memiliki aribag dan ABS, dimana saat itu fitur tersebut hanya ada pada mobil-mobil mewah Eropa.
Demikian ulasan terkait review Toyota Grat Corolla. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru otomotif.