Spesifikasi Honda Dio – Motor matik memang menjadi pilihan banyak orang, terlebih untuk berkendara menembus kemacetan. Bukan cuma di Indonesia, kepopuleran motor matik meraja lela. Di India, hal serupa terjadi.
Di antara produk yang populer di Negeri Bollywood, salah satunya adalah Honda Dio. Skuter pabrikan berlambang sayap ini ada di kelas entry level. Kapasitas mesinnya serupa dengan Honda Beat, namun punya desain unik.
Tidak hanya itu, fiturnya juga modern. Lebih istimewa lagi, harga Honda Dio sangat terjangkau cuma Rp11 jutaan.
Ingin tahu detail spesifikasi Honda Dio? Apa cocok dengna pasar Indonesia? Simak bahasan berikut:
Spesifikasi Desain Honda Dio
Honda Dio punya bodi bongsor, namun ban yang dipakai ukuran kecil
Kalau kamu melihat spesifikasi Honda Dio dari sisi desain, sangatlah unik. Ciri khasnya punya garis-garis tajam, namun bodinya gemuk. Di ats kertas, dimensi panjangnya 1.808 mm, lebar 723 mm, dan tinggi 1.150 mm.
Jika dibandingkan dengan Honda Beat, maka skuter asal India ini lebih lebar dan tinggi. Hanya saja untuk panjang, Honda Dio cenderung lebih pendek dari Beat.
Dengan bodi lebar, bagasi di bawah jok jadi muat banyak. Di sana, kamu dapat menyimpan berbagai peralatan berkendara, termsuk helm half face jenis tertentu.
Pembeda lain, motor matik ini pakai ban ukuran kecil. Roda depannya 90/90-12 Inci dan belakang 90/100-10. Antara roda depan dan belakang terdapat perbedaan ukuran pelek.
Satu lagi yang membuat tampilannya unik, pengunaan desain pelek yang tertutup. Di Indonesia biasa kita temukan motor matik dengan pelek palang dengan banyak rongga. Sementara Honda Dio pakai peleknya minim rongga.
Terkait suspensi, Honda Dio mengandalkan teleskopik di depan dan monoshock di belakang. Hanya saja untuk monoshock diberikan tiga pengaturan kekerasan bantingan. Dengan begitu, pengendara bisa menyesuaikannya dengan kebutuhan.
Mesin 110cc yang Ramah Lingkungan dengan Emisi Setara Euro VI
Kelebihan motor matik ini punya bagasi luas di bawah jok
Jika melihat kapasitas mesinnya, memang mirip dengan Honda Beat. Hanya saja dari sisi ramah lingkungan, jantung mekanis Honda Dio lebih unggul. Motor matik buatan India ini sudah masuk standar emisi BS-VI atau Euro 6.
Sementara motor-motor yang dijual di Indonesia, kebanyakan masih mengikuti standar Euro 3. Kabarnya, Indonesia juga tidak lama lagi menerapkan standar Euro 4.
Bali ke mesin Honda Dio, teknologi yang diterapkan cukup modern. Sebut saja ada ACG starter, sistem injeksi, dan teknologi eSP. Meski demikian, secara performa, ternyata tidak terlalu istimewa.
Spesifikasi performa mesin Honda Dio jauh dari Beat. Motor ini cuma bisa mengeluarkan torsi 9 Nm pada 4.750 rpm dan tenaga 7,65 hp pada 8.000 rpm. Bandingkan dengan Honda beat yang torsinya tembus 9,3 Nm pada 5.500 rpm dan tenaga 8,85 hp pada 7.500 rpm.
Meski performa kurang sip, namun keunggulan lain dari Honda Dio punya tangki bensin besar. Kapasitasnya mencapai 5,3 liter. Tentu ini penting, supaya pengendara tidak terlalu sering mengunjungi stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).
Baca juga:
- 5 Kekurangan Honda Vario 150, Jangan Asal Beli
- Honda Vario 125 Vs Yamaha Freego, Lebih Baik yang Mana?
- Test Ride Honda Beat 2020: Lincah dan Manut
Fitur Modern Mulai dari Lampu LED Hingga Panel Instrumen Digital
Panel instrumen digital besar jadi keunggulan Honda Dio dibanding motor matik entry level di Indonesia
Soal spesifikasi Honda Dio dalam hal fitur, juga tidak perlu diragukan. Khususnya untuk varian tertinggi atau Deluxe. Skuter matik ini sudah mengaplikasikan pencahyaan LED di lampu depan.
LED diklaim membutuhkan daya aki yang lebih sedikit dibanding lampu bohlam biasa. Meski demikian, soal pencahayaan LED mampu menghadirkan visibilitas yang lebih baik, terlebih pada malam hari.
Teknologi lain yang menarik perhatian adalah panel instrumen besar dengan desain full digital. Di sana ada berbagai informasi untuk pengendara. Mulai dari konsumsi bahan bakar, rata-rata, jarak tempuh, kecepatan, indikator eco, pengingat waktu service, jam, dan lain-lain.
Sementara untuk Honda Dio varian standard, fitur LED dan panel instrumen digital tidak tersedia.
Harga Honda Dio
Harga motor matik ini mulai Rp11 jutaan, lebih murah dari Honda Beat
Selain spesifikasi Honda Dio, satu lagi yang menarik darinya yaitu harga. Motor matik asal India ini dijual mulai INR 60,542 atau setara Rp11,9 jutaan untuk varian standard. Sementara harga Honda Dio varian Deluxe INR 63,892, jika dikurskan ke Indonesia menjadi Rp12,6 jutaan.
Banderol tersebut tentu lebih murah dibanding motor matik entry level yang dijual di Indonesia. Padahal dari sisi fitur, skuter India tidak kalah dari produk Tanah Air.
Memang ada beberapa kekurangan, seperti performa mesin yang tidak terlalu istimewa dan tidak punya power charger. Walau begitu dari sisi ramah lingkungan, mereka pemenangnya.
Di India, Honda Dio ditawarkan dalam berbagai pilihan warna. Untuk varian Deluxe, ada mat sangria red metallic, mat axis grey metallic, dan dazzle yellow metallic. Sementara untuk varian standar, pilihan warnanya mat axis grey metallic, candy jazzy blue, sports red, dan vibrant orange.