Spesifikasi Royal Alloy TG300S, Rival Vespa GTS 300 di Indonesia

Akhirnya Royal Alloy meluncurkan produk flagshipnya di Indonesia yaitu TG300S, bertepatatan dengan IIMS Hybrid 2021. Spesifikasi Royal Alloy TG300S begitu istimewa, karena punya mesin paling bertenaga dan fitur paling modern.

Hanya saja di sisi lain, harganya juga paling mahal. Itulah konsekuensi dari semua keunggulan tersebut.

Kehadiran Royal Alloy TG300S sekaligus menjadi tanda bahwa merek motor matik retro tersebut tidak setengah hati main di pasar Indonesia. Di IIMS Hybrid 2021, mereka juga meluncurkan produk entry level bernama Royal Alloy GP150. Kemudian pada tahun lalu, ada model GP200S sebagai produk perintis di Tanah Air.

“Royal Alloy memang hadir untuk membangkitkan lagi gaya retro klasik yang sesungguhnya,” ujar CEO Utomocorp, Denny Utomo selaku pemegang merek motor retro tersebut di Indonesia.

Balik lagi bicara Royal Alloy TG300S. Kehadirannya di Tanah Air, artinya menantang eksistensi dari Vespa GTS Super Tech 300. Maklum secara kubikasi mesin dan fitur terbilang mirip. Kemudian harganya sama-sama di atas Rp 150 juta.

Nah, ingin tahu spesifikasi lengkap Royal Alloy TG300S? Untuk jawabannya, simak bahasan berikut sampai habis:

Desain Elegan, Tidak Terlalu Bongsor

Ciri khasnya pakai lampu bulat dan sepatbor depan besar

Spesifikasi desain Royal Alloy TG300S begitu elegan. Dimensi panjangnya 1.870 mm, lebar 620 mm, dan tinggi 1.150 mm. Kalau melihat Vespa GTS 300, bodi skuter Royal Alloy terlihat cukup ringkas

Ciri khas TG300S ada di sepatbor depan lebar. Kemudian bodinya minim sudut, bila dibandingkan GP200S. Perbedaan lain, lampu depan pakai gaya bulat.

Untuk lampu sein, letaknya di bawah tuas rem depan alias terpisah dari setang. Kemudian lampu sein belakang menempel di bodi samping.

Terkait jok, desainnya terpisah antara pengemudi dan pembonceng. Hal ini persis di GP200S. Royal Alloy menyebutnya sebagai king and queen seat.

Kemudian tersedia pula kompartemen depan yang tertutup. Di dalamnya, kamu bisa meletakkan berbagai barang. Lalu di bawah jok, juga terdapat bagasi untuk meletakkan helm half face.

Soal ukuran roda, pakai 110/70-12 inci di depan dan 120/70-12 inci di belakang. Ukuran roda ini lebih kecil satu tingkat dari Vespa GTS 300.

Tabel Spesifikasi Dimensi Royal Alloy TG300S

PXLXT

1.870 x 620 x 1.150 mm

Tinggi Jok

770 mm

Tangki Bensin

10,5 liter

Berat Kering

130 Kg

Ukuran Ban

110/70-12 inci (depan) dan 120/70-12 inci (belakang)

Baca juga:

Spesifikasi Mesin Royal Alloy TG300S

Mesinnya paling bertenaga di antara produk Royal Alloy lain

Bila melihat spesifikasi mesin Royal Alloy TG300S, rasanya cukup untuk melawan Vespa GTS 300. Di atas kertas, motor produksi Thailand ini dibekali kapasitas murni 278cc. Konfigurasi mesinnya satu silinder, pendingin cairan, 4V, dan SOHC.

Jantung mekanis tersebut bisa mengeluarkan torsi puncak 23 Nm pada 5.000 rpm. Sementara untuk tenaga maksimalnya 21,45 hp pada 7.250 rpm. Performa ini paling bertenaga dibanding produk Royall Alloy lain seperti GP150 dan GP200S.

Hanya saja kalau dibanding kompetitor, memang tidak sehebat Vespa GTS 300. Skuter flagship dari Vespa tersebut bisa memuntahkan torsi 26 Nm pada 5.250 rpm dan tenaga 23,46 hp pada 8.250 rpm.

Di atas kertas, TG300S memang kalah. Meski demikian, harus dicoba uji jalan dulu supaya mendapat hasil yang tepat. Pasalnya dari sisi bodi, TG300S juga lebih kecil dan ringan dibanding Vespa GTS 300.

Skuter retro Royal Alloy punya bobot 130 Kg. Sementara kompetitornya yaitu Vespa GTS 300 mencapai 148 Kg. Gapnya lebih dari 18 Kg.

Kelebihan lain dari TG300S, punya kapasitas tangki bahan bakar luas mencapai 10,5 liter. Kapasitasnya bahkan lebih besar dari tangki Vespa GTS 300 yang cuma 8,5 liter.

Tabel Spesifikasi Mesin Royal Alloy TG300S

Mesin

1 Silinder, 4V, 4T, 278cc, Pendingin Cairan

Rasio Kompresi

11.0 : 1

Torsi Puncak

23 Nm/5.000 rpm

Tenaga Maksimal

21,45 hp/7.250 rpm

Sistem Penyemprotan Bahan Bakar

Magenti Marelli EFI

Fitur Modern dengan Layar TFT

Royal Alloy TG300S sudah memiliki panel instrumen dengan layar TFT yang bisa terkoneksi smartphone

Spesifikasi fitur Royal Alloy TG300S, tidak kalah modern dibanding Vespa GTS Super Tech 300. Lihat saja panel instrumennya yang sudah pakai layar TFT.

Di samping tampilannya jadi lebih modern, layar TFT juga dapat memberi berbagai informasi. Sebut saja tanggal, jam, kecepatan, konsumsi bahan bakar, suhu, tegangan aki, putaran mesin, dan lain-lain.

Panel instrumen ini pun mampu terhubung dengan smartphone. Fitur yang cukup menarik bukan? Mirip dengan yang dipunya oleh Vespa GTS Super Tech 300.

Lalu untuk sistem pencahayaan sudah full LED. Kehadiran LED mampu membuat daya baterai yang dipakai lebih sedikit. Meski demikian, soal visibilitas berkendara diklaim lebih baik terutama saat malam hari.

Dalam hal keselamatan, Royal Alloy TG300S pakai rem cakram di kedua roda. Ada pula fitur anti-lock braking system (ABS) dari Bosch. Fungsi ABS untuk mencegah roda terkunci saat pengendara melakukan pengereman mendadak. Dengan demikian, pengendara masih bisa menghindar dari potensi kecelakaan.

Fitur lain adalah charger smartphone di kompartemen depan. Hal ini persis dengan yang dipunya GP200S.

Berapa Harga Royal Alloy TG300S?

Di kompartemen depan tersedia power charger untuk mengisi daya smartphone saat berkendara

Setelah mengetahui spesifikasi Royal Alloy TG300S, kira-kira berapa harga yang pantas? Di Indonesia, motor ini dijual Rp 159 juta (OTR Jakarta).

Tersedia tiga pilihan warna bodi yaitu pewter grey (abu-abu), burgundy red (merah), dan ultra blue (biru). Semuanya dikombinasikan dengan warna putih di sepatbor, batok lampu, serta beberapa bagian bodi.

Bagaimana, tertarik punya? Kalau menurut kamu kemahalan, ada opsi lain yaitu Vespa GTS Super Tech 300 selaku rival yang cuma dipasarkan dengan harga Rp 153,5 juta (OTR Jakarta).

Kemudian, kamu juga bisa pilih produk Royal Alloy lain seperti GP200S dengan harga Rp 95 juta (OTR Jakarta). Jika mau lebih murah lagi, dapat pilih GP150 dengan harga Rp 59 juta (OTR Jakarta).

Buat kamu yang mau tahu informasi terbaru dan terlengkap seputar dunia otomotif, pantau terus Moladin! (Editor: Baghendra Lodra)

Related posts

GJAW 2024 : Fakta Pabrikan Jepang “Sungkan” Lihat Gebrakan Mobil-mobil Baru Asal Cina?

inDrive.Kurir Gelar Lomba Berhadiah Liburan ke Bali

Fakta Menarik Marselino Ferdinan, Pernah Dapat Bonus Mobil dari Klub Eropa