Suzuki Swift CNG Sedang Uji Jalan, Lebih Irit!

Swift CNG (Compressed Natural Gas) digadang-gadang sedang dikembangkan Suzuki India. CNG sendiri merupakan bahan bakar alternatif selain bensin dan solar yang di Indonesia dikenal dengan sebutan Bahan Bakar Gas (BBG).

Di Indonesia sendiri mobil CNG digunakan hingga saat ini oleh kendaraan umum. Beberapa di antaranya taxi pada Toyota Limo dan Bajaj roda empat.

Mengutip laman Rushlane Selasa, (27/7/2021), di India banyak pengguna mobil yang modifikasi kendaraanya dengan CNG karena terjebak kenaikan harga bahan bakar. Di sisi lain mobil listrik banderolnya tidak murah.

Hal ini pula yang mendorong produsen mobil seperti Suzuki untuk mengembangkan kendaraan berbahan bakar CNG. Di samping irit, CNG juga cukup aman terpasang secara pabrikan.

Seperti yang terjadi saat ini, Suzuki India atau Maruti Suzuki sedang mengembangkan unit Swift CNG. Sebelumnya mereka telah memasang fitur tersebut di berbagai prouk lain seperti Alto, Wagon R, Celerio, Ertiga, serta masih banyak lagi.

Seperti dikatakan laman Rushlane, disebut saat ini Suzuki Swift CNG sedang melakukan uji jalan di India. Dalam tangkapan kamera, terlihat mobil Suzuki Swift tersebut dilabel sticker ‘On Test’ di bagian kaca depan dan belakang.

Swift tersebut juga memiliki peralatan uji emisi yang terpasang, mirip dengan yang terlihat pada unit Suzuki Dzire yang juga tertangkap kamera sebelumnya.

Berbicara tentang Swift CNG, jika nanti unit ini dipasarkan, konsumen akan mendapatkan unit kit CNG yang tentunya lebih aman dibandingkan produk kustom.

Karena unit-unit mobil CNG Suzuki nantinya dilengkapi dengan fitur dan perangkat keamanan yang dirancang khusus. Misalnya, mobil Suzuki CNG nantinya akan memiliki sistem injeksi untuk memastikan rasio udara dan bahan bakar maksimal.

Selain itu sasis, suspensi, dan peralatan pengereman dirancang ulang untuk memastikan kinerja optimal di berbagai kondisi. Di sisi keselamatan, Maruti mengklaim mobil CNG mereka sudah dirancang untuk ketahanan dan kelayakan saat terjadi tabrakan.

Hal ini karena tabung CNG dibuat dari bahan tahan korosi anti bocor dan yang dipadu dnegan system untuk menghindari risiko korsleting.

Keunggulan dan Kekurangan Bahan Bakar CNG

Aplikasi CNG pada Suzuki Wagon R

Di atas kertas penggunaan bagan bakar CNG tentunya akan lebih murah di banding penggunaan bahan bakar minyak seperti bensin. Selain itu bicara efisiensi bahan bakar, dikatakan CNG juga memberikan jarak tempuh yang lebih baik di banding bensin.

Kita ambil contoh pada unit yang model CNG-nya sudah beredar di India, seperti Suzuki Wagon R 1.0 liter. Menurut klaim laman Rushlane mobil tersebut memiliki konsumsi bahan bakar 21,79 km/liter.

Sedangkan pada versi CNG-nya mampu menempuh daya jelajah hingga 32,52 km per kg. Nah hal ini juga yang akan terjadi pada Suzuki Swift CNG nantinya.

Meski begitu dari sekian banyak kelebihan bahan bakar CNG, juga ada kelemahan-kelemahan yang harus dimaklumi pengguna. Misalnya mobil dengan bahan bakar CNG  memiliki tenaga dan torsi yang relatif lebih rendah, dibandingkan mobil bertenaga diesel atau bensin.

Misalnya pada WagonR, mesin 1,0 liter menghasilkan 67 hp / 90 Nm saat menggunakan bensin. Angka tersebut turun menjadi 58 hp / 78 Nm saat menggunakan CNG.

Kekurangan dalam hal tenaga ini harusnya sudah bukan menjadi acuan, karena ketika konsumen sudah menetapkan pilihan pada CNG berarti fokus mereka adalah mobil dengan konsumsi bahan bakar yang murah.

Demikian ulasan terkait Suzuki Swift CNG. Simak terus Moladin.com untuk update konte terbaru seputar otomotif.

Related posts

Ford Terpuruk di Eropa, Kehadirannya di GJAW 2024 Harus Penuh Gebrakan

Tingkatkan Kesadaran Keselamatan Berkendara Generasi Muda, Jasa Marga Selenggarakan Road Safety Rangers 2024

GJAW 2024 : Fakta Pabrikan Jepang “Sungkan” Lihat Gebrakan Mobil-mobil Baru Asal Cina?