Berikut akan kami ulas mengenai beberapa tempat wisata di Magelang, Jawa Tengah yang bisa ditempuh dengan road trip naik mobil. Adapun tempat wisata di Kota yang dekat dengan Yogyakarta ini didominasi dengan tempat sejarah dan keindahan alam.
Yup, selain Candi, Magelang juga menyuguhkan beberapa tempat wisata alam yang menarik. Dan tentu saja untuk menuju ke tempat wisata tersebut, kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi alias mobil.
Penasaran apa saja tempat wisata di Magelang yang kekinian dan menarik untuk dikunjungi bersama keluaraga? Berikut ulasannya.
1. Candi Borobudur
Mendengar nama Kota Magelang tentu saja akan diingat yaitu Candi Borobudur. Oleh kareannya, road trip ke sini jadi suatu keharusan, apalagi kemegahan Borobudur memang memukau sampai ke seluruh pelosok di Dunia.
Candi Borobudur merupakan candi Buddha terbesar di dunia yang dibangun antara 780-840 Masehi pada zaman kerajaan Sailendra. Lokasinya di Desa Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Lokasinya berjarak 17 km dari pusat kota Magelang dan 40 km dari Kota Yogyakarta. Peninggalan bersejarah ini kala itu dibangun untuk menjadi tempat ibadah umat Buddha dan juga sebagai tempat ziarah.
Tak heran, sampai sekarang Candi Borobudur rutin dikunjungi oleh para biksu yang melakukan perjalanan ritual keagamaan tiap tahunnya.
Candi Borobudur dibangun dengan gaya Mandala yang mencerminkan alam semesta dalam kepercayaan Buddha. Struktur bangunan ini berbentuk kotak dengan empat pintu masuk dan titik pusat berbentuk lingkaran.
Bangunan Candi Borobudur terdiri dari 3 zona yang menggambarkan tiap-tiap siklus kehidupan manusia. Candi ini memiliki 504 patung Buddha dengan sikap meditasi dan enam posisi tangan yang berbeda di sepanjang candi.
Soal tarif tiket masuk, pengelola Candi Borobudur mematok untuk usia 10 tahun ke atas Rp 50.000, usia 3-10 tahun Rp 25.000 dan rombongan pelajar atau mahasiswa lokal Rp 25.000 (Tarif khusus rombongan berlaku minimal 20 orang dengan syarat ada surat pengantar dari sekolah atau universitas.)
Kemudian, untuk wisatawan asing dikenakan tarif untuk usia 10 tahun ke atas 25 dolar AS, usia 3-10 tahun 15 dolar AS, dan rombongan pelajar atau mahasiswa asing 15 dolar AS (Tarif khusus rombongan tersebut berlaku dengan syarat terdapat kartu pelajar yang valid).
2. Mangli Sky View
Tempat wisata di Magelang selanjutnya adalah Mangli Sky View yang berlokasi di terletak di Desa Mangli, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang. Untuk menuju ke tempat ini dari pusat kota Magelang jaraknya sekitar 17,8 km dengan waktu tempuh kurang lebih 40 menit.
Wisata alam Mangli Sky View terletak pada ketinggian 1.570 meter di atas permukaan laut (mdpl). Dengan ketinggian lokasi tersebut, kawasan ini mempunyai udara yang sejuk dan asri.
Berlokasi di dataran tinggi, kawasan ini menjadi tempat menarik untuk melihat Gunung Sumbing dan matahari terbit dan tenggelam. Wisatawan juga dapat melihat gunung yang lain, seperti Gunung Merapi, Merbabu, Andong, Telomoyo, Tidar, Giyanti, Ungaran, dan Sumbing.
Menariknya, wisatawan juga bisa menyewa tenda jika ingin bermalam (camping). Adapun tarifnya 15 ribu per orang, sewa tenda Rp 50 ribu untuk kapasitas 4 orang, sleeping bag Rp 10 ribu, matras single Rp 5 ribu, gas Rp 10 ribu dan nesting Rp 10 ribu. Kemudian untuk penginapan pondok wisata dikenakan tarif Rp 250 ribu dengan kapasitas 4 orang.
3. Nepal Van Java Dusun Butuh, Kaliangkrik
Tempat wisata di Magelang menarik berikutnya ada Nepal Van Java Dusun Butuh, Kaliangkrik. Tempat ini terletak pada ketinggian 1.620 mdpl, tepatnya di bawah kaki Gunung Sumbing. Sekilas, dusun ini mirip dengan Pergunungan Himalaya di Nepal.
Adapun jarak dari pusat kota Magelang menuju tempat ini sekitar 23,9 km dengan waktu tempuh kurang lebih 1 jam. Di Nepal van Java ini pengunjung akan menemukan banyak sekali spot foto instagramable untuk mengabadikan gambar.
Di antara tempat estetik itu antara lain Gapura Dusun, Teras Nepal, Taman Depok, Teras Masjid, hingga Gapura Pendakian. Jika sudah lelah mengelilingi Nepal Van Java, pengunjung juga bisa beristirahat di kedai-kedai yang menawarkan pemandangan alam dan dusun Butuh dengan view 360 derajat.
tiket masuk ke tempat wisata ini juga murah, hanya Rp 15 ribu per orang dan tarif parkir Rp 10 ribu. Oh ya, sebagai catatan, sebelum menuju Nepal Van Java, pastikan kondisi mobil dalam keadaan sehat karena rute menuju tempat ini akan melewati beberapa tanjakan yang cukup ekstrim.
4. Punthuk Mongkrong
Punthuk Mongkrong juga menjadi salah satu tempat wisata di Magelang yang asik untuk disambangi. Punthuk Mongkrong berada di kawasan Bukit Menoreh, berjarak kurang lebih 5 km dari Candi Borobudur, tepatnya di Desa Giritengah, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang.
Satu hal yang perlu diperhatikan adalah jalur menuju Puthuk Mongkrong juga ada tanjakan yang cukup menantang mulai dari Balkondes Giritengah. Beberapa titik terdapat tanjakan cukup terjal dengan tikungan yang tajam. Karenanya, pastikan mobil dalam keadaan sehat, mulai dari mesin, sistem pengereman dan kaki-kaki.
Untuk tiket masuk tergolong murah, hanya Rp 20 ribu dan tarif parkir cuma Rp 10 ribu. Disini, wisatawan bias menikmati matahari terbit dengan latar pemandangan alam yang eksotis. Rasa lelah selama perjalanan yang menantang juga rrasanya akan terbayar saat menyaksikan keindahan alam tersebut.
5. Rafting di Sungai Elo
Bagi kamu yang suka bermain air, tempat wisata di Magelang ada Sungai Elo yang cocok untuk kegiatan rafting bersama keluarga. Sungai ini mempunyai panjang 12 km dan berlokasi di Kabupaten Magelang, berdekatan dengan Yogyakarta.
Sungai Elo Mempunyai hulu dari Gunung Merbabu dan Gunung Andong serta berhilir di Sungai Progo. Sungai ini terletak dekat lokasi wisata Candi Borobudur serta Candi Mendut.
Bagi wisatawan yang belum pernah melakukan arung jeram atau rafting, Sungai Elo bisa menjadi pilihan yang tepat. Pasalnya, tingkat kesulitan dan bahayanya rendah. Sekalipun bagi mereka yang tidak bisa berenang. Begitu juga untuk anak-anak. Semua bisa berarung jeram di Sungai Elo. Namun catatan pentingnya, untuk anak-anak harus didampingi orang dewasa.
Selama pengarungan, wisatawan bisa merasakan keseruan menyusuri sungai dengan arus yang cukup deras serta melewati rintangan dengan deburan ombak dari jeram. Wisatawan juga bisa merasakan sensasi perahu yang terjebak di antara rintangan berupa batu. Yang lebih seru lagi, bisa merasakan bagaimana sensasi terjebur ke sungai karena perahu yang dinaiki terbalik.
Oh ya, di tengah pengarungan sungai, wisatawan akan beristirahat sebentar dan bisa menikmati kelapa muda dan snack tradisional.
Tarif rafting di Sungai Elo biasanya akan disesuaikan dengan paket trip yang disediakan, yaitu mulai Rp 650 ribu per perahu. Tarif ini sudah termasuk peralatan untuk arung jeram, konsumsi berupa makan besar, snack, dan kelapa muda, retribusi, serta asuransi. Oh ya, satu perahu bisa diisi hingga enam orang.
Moladiners, itulah ulasan beberapa tempat wisata di Magelang. Tertarik berkunjung? Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.