7 Tips Merawat AC Mobil Supaya Tetap Dingin!

Tips merawat AC mobil

Tips merawat AC mobil menarik untuk dibahas. Sebab, komponen ini merupakan salah satu faktor utama pendukung kenyamanan dalam berkendara.

Seperti pada umumnya, Air Conditioner (AC) mobil hampir selalu digunakan oleh pemilik mobil saat melakukan perjalanan pendek atau jauh. Nah, karena rutin digunakan maka komponen AC tentunya harus mendapat perawatan berkala.

Adapun dalam seperangkat AC mobil terdapat beberapa komponen. Seperti kompresor, kondensor, receiver dryer, expansion valve, evaporator, high pressure hose, low pressure hose, cooling fan, blower, freon, magnetic clutch, thermostast pressure switch, dan relay.

“AC mobil sejatinya memerlukan perawatan rutin agar kinerjanya optimal. Sebab jika kurang perawatan imbasnya AC tidak dingin, bau apek, dan bahkan bisa mati total. Perbaikannya akan mahal jika rusaknya sudah parah,” terang Rifky, salah satu mekanik bengkel AC dibilangan Jakarta Selatan (27/6/2022).

Nah, mau tahu tips merawat AC mobil lebih jauh. Mari kita simak ulasannya berikut ini.

1. Hindari Merokok di Dalam Mobil

Jangan merokk di dalam mobil

Tips merawat AC mobil yang pertama adalah dengan mengindari merokok di dalam mobil. yup, bagi Sebagian pengemudi mobil merokok dilakukan karena alasan tertentu. Seperi misalnya untuk menghilangkan rasa kantuk dan bosan.

Meski begitu, merokok di dalam mobil sebaiknya jangan dilakukan. Sebab bisa menimbulkan bau tak sedap. Selain itu sirkulasi AC bisa tercemar dengan asap rokok.

Asap rokok memiliki kemungkinan untuk masuk ke dalam sistem sirkulasi AC dan mengendap di dalamnya. Akibatnya, udara yang keluar dari AC akan bercampur dengan nikotin. Dan hal tersebut bisa menganggu Kesehatan.

Tak hanya itu saja, asap rokok juga bisa menempel pada evaporator AC sehingga akan mengganggu kinerjanya. Perlu diketahui evaporator AC disebut juga sebagai unit pendingin yang tugasnya mengeluarkan udara dingin di dalam kabin mobil.

Nah, jika evaporator ini rusak, maka udara yang akan keluar dari AC akan terasa panas.

2. Jaga Kebersihan Kabin Mobil

Jaga kebersihan kabin mobil

Apapun jenis mobil yang digunakan, kebersihan kabin merupakan hal wajib yang perlu dijaga oleh pemilik mobil. Saat kondisi kabin di dalam mobil kotor, maka debu-debu dapat masuk ke dalam filter AC sehingga akan mengganggu kinerja AC. Jika hal ini terjadi, maka kabin mobil akan sulit untuk terasa dingin meskipun AC sedang dinyalakan. Selain itu, akan muncul bau apek di dalam kabin mobil.

3. Saat AC Mobil Menyala, Jangan Buka Jendela

Jangan buka jendela mobil saat AC menyala

Tips merawat AC mobil selanjutnya adalah dengan tidak membuka jendela mobil saat menyalakan AC. Sebab AC mobil dibuat bukan untuk mendinginkan ruang yang besar. Nah, jika jendela dibuka maka kinerja AC akan berat.

Kemudian, debu dan kotoran dari luar mobil juga berpotensi masuk ke dalam filter AC dan juga akan menganggu performa AC.

4. Bersihkan Filter AC Secara Berkala

Bersihkan filter AC mobil secara berkala

Membersihkan filter AC secara berkala merupakan salah satu tips merawat AC mobil agar kualitas udara yang dihasilkan bersih dan tidak bau apek. Periodenya tiap servis mobil atau maksimal 1 tahun sekali.

Namun begitu, filter AC juga tentunya akan mengalami kondisi yang sudah tidak layak pakai karena faktor usia pakai. Jika begitu kondisinya, maka sebaiknya komponen ini diganti dengan yang baru agar kualitas dan performa AC tetap optimal.

Hal ini penting, karena filter AC juga bertugas untuk mencegah agar debu atau kotoran tidak dapat masuk dengan evaporator.

5. Bersihkan Kondensor AC

Bersihkan kondensor AC mobil dari kotoran debu dan lumpur

Tips merawat AC mobil berikutnya adalah dengan mencuci atau membersihkan kondensor AC. Hal ini bisa dilakukan saat mencuci mobil.

“Saat mencuci mobil, buka kap mesinnya dan semprotkan air pada bagian kondensor AC (yang bentuknya mirip radiator dan biasanya terletak didepan radiator) kotoran atau debu yang menempel bila dibiarkan akan mengeras bisa mengakibatkan korosi atau keropos sehingga menjadi bocor pada bagian kondensor,” imbuh Rifky.

6. Matikan AC Mobil Sebentar Saat Perjalanan Jauh

Hindari menghidupkan AC mobil seharian penuh

Saat melakukan perjalanan jauh, disarankan untuk mematikan AC mobil sesaat. Hal tersebut bertujuan untuk mengistirahatkan komponen-komponen AC serta menghindari pembekuan dalam saluran AC.

“Saat melakukan perjalanan luar kota yang memakan waktu seharian, saat beristirahat di rest area disarankan untuk mematikan AC mobil beberapa waktu. Gunanya untuk mengistirahatkan komponen AC seperti kompresor dan menghindari pembekuan dalam saluran AC,” terang Rifky.

7. Lakukan Servis Berkala

Lakukan servis AC mobil secara berkala

Saat melakukan servis berkala di bengkel resmi, umumnya mobil akan dicek semua bagian termasuk komponen AC. Hal ini perlu dilakukan agar jika ada komponen yang sudah aus bisa langsung terdeteksi dan bisa diperbaiki atau diganti.

“Kalau mobil baru biasanya saat melakukan servis berkala, bagian AC juga akan dicek. Mulai dari kompresor, saluran AC, filter, kondensor, freon dan lain sebagainya. Itu penting karena jika ada salah satu komponen yang aus bisa terdeteksi lebih dini dan bisa langsung diprebaiki atau diganti agar kerusakan tidak merembet. Namun jika ingin melakukan servis berkala hanya dibangian AC saja, disarankan minimal setahun sekali, untuk cek freon dan komponen lain, kalau untuk filter baiknya diganti setiap 6 bulan sekali, tutup Rifky.

Moladiners, itulah ulasan mengenai tips merawat AC mobil. simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.

Related posts

Ford Terpuruk di Eropa, Kehadirannya di GJAW 2024 Harus Penuh Gebrakan

Tingkatkan Kesadaran Keselamatan Berkendara Generasi Muda, Jasa Marga Selenggarakan Road Safety Rangers 2024

GJAW 2024 : Fakta Pabrikan Jepang “Sungkan” Lihat Gebrakan Mobil-mobil Baru Asal Cina?