Tips Merawat Sabuk Pengaman Pretensioner, Biar Enggak Macet!

Tips merawat sabuk pengaman pretensioner

Berikut akan kami ulas mengenai tips merawat sabuk pengaman pretensioner. Ini penting untuk disimak supaya kinerja dari komponen ini optimal.

Fitur sabuk pengaman pretensioner berfungsi untuk memberikan perlindungan tambahan (utama, di beberapa fitur tidak akan aktif jika sabuk pengaman tidak di pasang) kepada pengemudi dan penumpang saat terjadi kecelakaan, dengan cara mengencangkan sabuk pengaman untuk menahan tubuh pada posisi yang aman dan mengurangi risiko cedera akibat benturan.

Sabuk pengaman pretensioner dapat aktif dalam kecelakaan di mana terjadi benturan dari depan atau samping yang cukup parah, bersama dengan airbag. Pada benturan dari depan tertentu, pretensioner akan aktif dan menarik sabuk pengaman agar bersentuhan lebih erat dengan tubuh penumpang.

Saat sabuk pengaman pretensioner aktif, akan terdengar suara yang keras dan terlihat debu halus, yang mungkin tampak seperti asap, di ruangan penumpang. Ini adalah kondisi pengoperasian yang normal dan tidak berbahaya.

“Keselamatan menjadi prioritas utama saat berkendara. Hal yang simple adalah menggunakan sabuk pengaman dengan benar. Sehingga apabila terjadi kecelakaan kita dapat meminimalisir resiko luka akibat adanya benturan,” jelas Raymond Muldhany, Aftersales Manager PT Gowa Modern Motor (Hyundai Gowa) beberapa waktu lalu.

Cara pakai sabuk pengaman pretensioner mudah. Posisikan bagian sabuk pengaman serendah mungkin di pinggul, bukan di pinggang, sehingga pas. Hal ini akan memungkinkan tulang panggul yang kuat menyerap kekuatan benturan, dapat mengurangi kemungkinan luka dalam.

Letakkan satu lengan di bawah sabuk pengaman dan yang lainnya di atas sabuk pengaman. Selalu posisikan jangkar sabuk pengaman ke posisi terkunci pada ketinggian yang sesuai. Jangan sekali-kali memposisikan sabuk pengaman di leher atau wajah.

Cara Merawat Sabuk Pengaman Pretensioner

Berikut tips merawat sabuk pengaman pretensioner yang bisa dilakukan sendiri bagi pemilik mobil. Caranya juga mudah, berikut tipsnya:

  1. Periksa secara berkala 

Semua sabuk pengaman harus diperiksa secara berkala untuk mengetahui keausan atau kerusakan apa pun. Setiap komponen yang rusak harus diganti secepatnya. 

  1. Jaga sabuk tetap bersih dan kering 

Sabuk pengaman harus tetap bersih dan kering. Jika sabuk menjadi kotor, dapat dibersihkan dengan larutan sabun yang lembut dan air hangat. Jangan gunakan pemutih, pewarna, detergen kuat, atau bahan abrasif karena dapat merusak dan melemahkan kain. 

  1. Tahu Kapan harus mengganti sabuk pengaman 

Ada waktu dimana penggantian ini harus dilakukan bahkan jika tidak ada kerusakan yang terlihat. Seluruh unit sabuk pengaman atau set harus diganti jika kendaraan telah terlibat dalam kecelakaan. Jangan memeriksa, menangani, memperbaiki, atau mengganti sendiri pre-tensioner, segera konsultasikan ke bengkel resmi.

Sebagai informasi tambahan, bila suatu saat mobil Anda dilakukan perbaikan body pada area depan kendaraan, hal ini dapat saja merubah/merusak sistem sabuk pengaman pre-tensioner.

“Mengantisipasi hal tersebut, sesuai slogan kami, Hyundai Gowa Your First Choice!, kami merekomendasikan untuk melakukan servis sistem sabuk pengaman pre-tensioner untuk memastikan kesiapan fitur keamanan mobil pelanggan ini dapat berfungsi dengan baik. Segera lakukan pengecekannya di bengkel Hyundai Gowa terdekat,” pungkas Raymond.

Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.

Related posts

Tingkatkan Kesadaran Keselamatan Berkendara Generasi Muda, Jasa Marga Selenggarakan Road Safety Rangers 2024

GJAW 2024 : Fakta Pabrikan Jepang “Sungkan” Lihat Gebrakan Mobil-mobil Baru Asal Cina?

inDrive.Kurir Gelar Lomba Berhadiah Liburan ke Bali