Toyota Hilux Jadi Pikap Militer 6×6 dan Siap Tempur

Toyota Hilux Jadi Pikap Militer 6×6 dan Siap Tempur

Modifikator Indonesia pernah membuat modifikasi pikap kabin ganda jadi enam roda. Namun modifikasi Toyota Hilux jadi pikap militer 6×6 satu ini benar-benar dipersiapkan untuk bertempur.

Bobot kotor modifikasi Toyota Hilux satu ini jadi seberat 6,5 ton, yang memungkinkannya mengangkut personel, senjata, dan peralatan militer.

Modifikasi Toyota Hilux jadi pikap militer 6×6 satu ini besutan perusahaan Australia Supacat. Yups Supacat telah melangkah maju dengan merilis truk militer berbasis Hilux yang masuk kategori MUV.

MUV kependekan dari Medium Utility Vehicle ini yang dibangun di atas pikap kabin ganda Toyota Hilux dan dilengkapi dengan sederet aksesori. Fitur yang menonjol? Tentu saja satu set roda tambahan di bagian belakang, mengubahnya menjadi pikap tenaga listrik 6×6.

Modifikasi Toyota Hilux jadi pikap militer 6×6 ini besutan Supacat

Tiga as roda yang dipasangkan dengan ban berdaya cengkeram memungkinkan truk ini menaklukkan medan yang lebih berat sambil memanfaatkan sasis rangka tangga Toyota yang andal. Supacat mengklaim bahwa model tersebut cocok untuk “beroperasi di medan off-road dan pesisir”, dengan tambahan snorkel dan bumper off-road.

Aksesori lain seperti bull bar kokoh di bagian depan, LED ekstra yang melengkapi lampu depan halogen, side step berbahan logam, antena GPS, dan stiker kamuflase ala militer.

Sementara itu bak belakang dibuat khusus menyediakan ruang yang cukup untuk senjata dan peralatan militer, yang tersusun rapi dalam rak dan rak modular.

Modularitas MUV berarti dapat dengan mudah dikonfigurasi ulang dan diperbarui saat teknologi baru tersedia. Ditambah lagi, ketersediaan suku cadang dan kemudahan servisnya menjanjikan kemudahan perawatan bagi pasukan pertahanan regional.

Dengan kapasitas muatan 3 ton dan berat kotor kendaraan yang dinilai 6,5 ton, MUV bukanlah kendaraan yang ringan. Meski spesifikasi teknisnya masih dirahasiakan, Supacat menawarkan peningkatan untuk mesin turbodiesel 2,8 liter, yang menghasilkan 201 hp dan torsi 500 Nm pada Toyota Hilux standar.

Mesin tersebut dapat dipasangkan dengan transmisi manual atau otomatis. Matt Grech, Kepala Bisnis Masa Depan Supacat, menyatakan: “Kami yakin MUV akan disukai oleh pasukan regional yang ingin memaksimalkan kemampuan sekaligus mampu mendukung produk tersebut secara lokal dari sumber daya dan infrastruktur yang ada.”

Seperti dilansir Drive.com.au, Angkatan Pertahanan Australia baru-baru ini mengumumkan penambahan Polaris Dagor ke armadanya, menyusul penolakan truk Toyota Land Cruiser Seri 79 6×6 spesifikasi militer yang dibuat oleh AEP Engineering yang berbasis di Queensland.

Masih harus dilihat apakah Supacat yang berbasis di New South Whales akan lebih beruntung dengan MUV berbasis Hilux-nya. Simak terus Moladin.com & channel Google News Moladin untuk informasi otomotif menarik lainnya.

Related posts

Daftar Pemenang Wuling Aftersales Skill Contest 2024

Rekam Ragam Kejadian di Jalan, Blackvue Rilis Dashcam AI, Ini Keistimewaannya!

Chery J6 Edisi Batik, Tampil Kalcer di GJAW 2024 Siap Dilelang