Toyota Veloz Laris Manis di GIIAS 2021, Avanza Nomor Dua

Roof rail di Toyota Veloz tidak bisa digunakan untuk meletakkan roof rack dan roof box

Penjualan Toyota Veloz laris manis saat perhelatan Gaikindo International Indonesia Auto Show (GIIAS) 2021. Hal tersebut tentu saja membuat manajemen Toyota Astra Motor (TAM) sumringah.

Salah satu penyebab Toyota Veloz laris manis diburu oleh konsumen, antara lain tampilan yang diusung terbilang lebih modern dan elegan dibandingkan generasi sebelumnya. Selain itu fitur-fitur yang disematkan juga lebih canggih dan modern.

“Total surat pemesanan kendaraan (SPK) selama event GIIAS 2021 sebanyak 3.818 unit, Toyota Veloz posisi teratas dengan total jumlah SPK 701 unit. Adapun posisi selanjutnya ada Toyota Avanza dengan SPK 667 unit, Toyota Raize 607 unit, Innova 508 unit serta Fortuner 437 unit,” ungkap Anton Jimmy Suwandy selaku Marketing Director PT TAM pada Sabtu (21/11/2021).  

Toyota Veloz hadir dengan fitur unggulan yaitu Toyota Saftey Sense (TSS). Di mana fitur tersebut menaungi fitur Pre-collision System, Front Departure Alert, Lane Departure Assist with Steering Assist. Selanjutnya sisipan Pedal Misoperation Control, Rear Cross Traffic Alert, juga Blind Spot Monitoring ikut dihadirkan.

Selain itu terdapat pula fitur  Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brakeforce Distribution (EBD), Electronic Brakeforce Distribution (EBD), Seatbelt with Pretensioner & Force Limiter, Seatbelt Warning, Rear Parking Sensor, Rear Parking Camera, Alarm+Immobilizer. Diikuti pula ISOFIX plus Side Impact Beam.

Toyota Veloz 2021 memiliki pilihan varian MT, Q CVT dan Q CVT TSS. Untuk warna ditawarkan tifa pilihan. Yaitu Black Metallic, Silver Mica Metallic serta Platinum White Pearl. Sedangkan harganya dibanderol mulai dari Rp 251,2 juta hingga Rp 291,5 juta.

Target Toyota di tahun 2022

Toyota Veloz dan Avanza jadi primadona di GIIAS 2021

Alasan penjualan Toyota Veloz laris manis di GIIAS 2021, salah satunya lantaran situasi pandemi saat ini mulai membaik. Oleh karenanya, pihak TAM optimis namun tidak terlalu muluk. 

“Prediksi kita di tahun depan, mudah-mudahan market berada di kisaran 900 ribu unit sampai 950 ribu unit. Memang belum mencapai angka 1 juta unit, tapi saya rasa akan mendekati dan semoga bisa lebih capaiannya,” terang Anton.

Pihak TAM juga mengakui bahwa angka penjualan tahun 2021 sampai dengan event GIIAS terbantu dengan adanya insentif PPnBM yang diberikan untuk industri otomotif. Hanya saja kalau tahun depan tidak ada relaksasi pajak, inilah yang masih belum diketahui terkait penerimaan pasarnnya.

“Tahun ini kita banyak dibantu dengan insentif PPnBM pemerintah, mudah-mudahan tahun depan ada perkembangan untuk dilanjutkan dan consider juga impact postif dari insentif ini terhadap industri otomotif, baik itu dealership maupun konsumen,” imbuh Anton sapaan akrabnya.

Anton juga menjelaskan bahwa pertumbuhan industri otomotif pasca pandemi ditentukan oleh dua factor penting, yaitu Covid-19 dan kondisi ekonomi.

“Semoga angka Covid-19 terus menurun bahkan hilang. Selain itu juga mudah-mudahan situasi ekonomi semakin membaik sehingga perputaran ekonomi bisa berjalan sebagimana mestinya,” tutup Anton.

Moladiners, itulah ulasan mengenai Toyota Veloz laris manis di event GIIAS 2021. Kamu sudah pesan?

Untuk informasi otomotif menarik lainnya, pantau terus Moladin.com.

Related posts

Ford Terpuruk di Eropa, Kehadirannya di GJAW 2024 Harus Penuh Gebrakan

Tingkatkan Kesadaran Keselamatan Berkendara Generasi Muda, Jasa Marga Selenggarakan Road Safety Rangers 2024

GJAW 2024 : Fakta Pabrikan Jepang “Sungkan” Lihat Gebrakan Mobil-mobil Baru Asal Cina?