3 Alasan Beli Kawasaki KLX150, Bukan Honda CRF atau Yamaha WR155R!

Kawsaki KLX150 punya harga yang sangat bervariasi, mulai Rp30 jutaan

Alasan Beli kawasaki KLX150 – Di kelas motor offroad 150cc, konsumen Indonesia memang punya banyak pilihan. Khusus produk pabrikan Jepang, ada Kawasaki KLX150, Honda CRF150L, dan Yamaha WR155R. Walau begitu, jangan lupakan bahwa Kawasaki KLX150 tetaplah pionir di segmen ini.

Banyaknya kompetitor, tidak membuat Kawasaki KLX150 ditinggalkan oleh konsumen. Motor offroad geng hijau tetap disuka konsumen, lantaran punya banyak keunggulan. Apa saja keunggulannya? Simak 3 Alasan Beli Kawasaki KLX150, berikut ini:

1. Paling Ringan Dikelasnya

Bobot motor ini cuma 116 Kg untuk varian termurah


Sebagai motor offroad, bobot ringan sangat diperlukan. Tujuannya tidak lain agar kuda besi mudah dikendalikan. Di samping itu, bobot ringan juga membuat pengendara mudah membangunkan motor saat terjatuh.

Bobot Kawasaki KLX150 hanya 116 Kg untuk varian terendah. Sementara versi KLX150 BF mencapai 116 Kg. Jika dibandingkan Honda CRF150L dan Yamaha WR155R, bobot tersebut paling ringan. Motor offroad Honda punya berat total 122 Kg. Sementara kuda besi Yamaha lebih berat lagi, hingga 134 Kg.

Selain ringan, dimensi KLX150 juga ringkas. Varian tertinggi alias BF, punya panjang 2.050 mm, lebar 830 mm, dan tinggi 1.115 mm.

Daftar Harga Motor Offroad Kawasaki di Indonesia

Produk Kelebihan Harga
KLX 150 Ringan dan Perawatan Mudah Cek Promo di Sini
KLX 230 Performa Mesin Bertenaga Cek Promo di Sini
KLX 250S Cocok Perjalanan Jauh Cek Promo di Sini

 

2. Alasan Beli kawasaki KLX150, Punya Banyak Pilihan Varian dan Harganya Terjangkau

Kekurangan Yamaha WR155R adalah bobotnya paling berat di kelas motor offroad entry level


Alasan beli Kawasaki KLX150 selanjutnya adalah punya banyak varian. Kawasaki menjual KLX150 dalam lima varian. Harga yang paling murah adalah Rp30.7 juta (OTR Jakarta). Banderol ini sangat terjangkau jika dibanding Honda CRF150L yang dijual Rp34.12 juta (OTR Jakarta) dan Yamaha WR155R Rp36.9 juta (OTR Jakarta).

Soal spesifikasi Kawasaki KLX150 memang dibuat untuk pengendara pemula. Lihat saja penggunaan roda yang tidak terlalu besar. Roda depan 70/100-19 inci dan belakang 90/100-16 inci. Sengaja dibuat seperti itu agar joknya rendah, sehingga membuat pengendara pemula lebih percaya diri saat duduk di joknya.

Ada pula varian Kawasaki KLX150L, motor ini sudah pakai roda besar seperti Honda CRF150L dan Yamaha WR155R. Roda depan 21 inci dan belakang 19 inci. Kemudian untuk kamu yang mencari performa lebih oke, bisa pilih KLX150BF dengan suspensi upside down.

Bila kamu ingin tampilan oke, terdapat varian Kawasaki KLX150BF SE dengan berbagai aksesori offroad, seperti setang fatbar, handle cover, frame cover, skid plate, dan pelek warna hitam. Tidak ketinggalan, varian terakhir yaitu Kawasaki KLX150BF SE Extreme dengan warna atraktif.

Baca juga:

3. Alasan Beli Kawasaki KLX150, Mesin Minim Intervensi Teknologi Modern

Kawasaki KLX150 merupakan satu-satunya motor offroad pabrikan Jepang yang masih pakai karburator


Alasan beli Kawasaki KLX150 yang terakhir adalah mesinnya minim intervensi teknologi modern. Terlahir sebagai motor offroad, kuda besi ini harus bandel ketika dipakai berkendara di hutan. Artinya harus mudah diperbaiki dan diatur sesuai kebutuhan.

Kawasaki KLX150 hadir dengan mesin tanpa pendingin cairan, serta masih pakai karburator. Bukan tanpa alasan, Geng Hijau membuatnya seperti itu. Tanpa pendingin cairan dirancang agar bobotnya ringan dan tidak terlalu banyak komponen yang berpotensi mengalami kerusakan.

Lalu penggunaan karburator, supaya pengendara bisa melakukan pengaturan performa sesuai kebutuhan. Tidak hanya itu, karburator pun sangat mudah diservis di berbagai bengkel pinggir jalan. “Kelebihan kami easy maintenance,” kata Line Head Sales and Production Department Marketing and Sales Division KMI, Sucipto Wiyono.

Bila kamu mencari motor-motor Kawasaki terbaru dengan DP murah dan promo menarik, klik link ini!

Related posts

Review Suzuki GSX-R150 Bekas, Motor Sport Kompak dengan Performa Tangguh

Sejarah Honda Win 100, dari Motor Dinas Hingga Incaran Kolektor

Rangka eSAF, Satu dari Deret ‘Dosa’ dan Kekurangan Honda Scoopy Baru