Daihatsu Rocky Setop Jualan, Imbas Curang Uji Tabrak!

Daihatsu Rocky setop jualan untuk sementara waktu, imbas kecurang uji tabrak yang dilakukannya pada beberapa waktu lalu. Hal ini disampaikan Daihatsu Motor Co., setelah mengakui adanya ketidakberesan prosedural dan sertifikasi uji tabrak sisi tiang kendaraan listrik hibrida (HEV) untuk Raize dan Rocky.

“Kami sangat meminta maaf kepada pelanggan kami dan pemangku kepentingan lainnya karena menyebabkan ketidaknyamanan dan kekhawatiran yang besar,” kata Daihatsu dalam keterangan resminya pada akhir Mei lalu.

Uji tabrak sisi tiang sejatinya harus dilakukan di sisi kiri dan kanan kendaraan. Kemudian, data pengujian harus diserahkan. Selama pengujian, sisi kursi penumpang diuji di hadapan saksi. Namun, pihak Daihatsu sendiri mengirimkan data sisi kiri untuk data kursi pengemudi sisi kanan dari pengujian internal.

“Kami saat ini sedang dalam proses mengonfirmasi tindakan kami selanjutnya dan akan melaporkannya,” tambah Daihatsu.

Sebagai informasi, Daihatsu Rocky setop jualan ini berlaku di Jepang. Termasuk di dalamnya adalah pengiriman kendaraan ekspor dari Jepang. Kemudian untuk variannya adalah Rocky Hybrid yang saat ini memang belum dijual di Indonesia.

Pabrikan berlogo D juga mengatakan, kelalaian prosedur di bidang keselamatan kendaraan tidak dapat ditolerir. Karena menurut mereka ketidakberesan ini terjadi akibat dari ketidakmampuan manajemen untuk hadir di garis depan, mengorbankan kepatuhan dan mendorong budaya perusahaan yang sehat.

Selain itu, perusahaan akan memulai dengan menghentikan dan menyelidiki secara menyeluruh latar belakang, lingkungan, dan penyebab sebenarnya yang menyebabkan penyimpang tersebut dilakukan. Kemudian, Daihatsu bakal bekerja untuk melakukan perbaikan, mencegah terulangnya ketidakberesan dalam uji tabrak, dan membersihkan nama perusahaan.

Fungsi Uji Tabrak

Ilustrasi uji tabrak mobil

Uji tabrak mobil merupakan proses pengujian yang dilakukan untuk mengevaluasi keamanan dan kekuatan kendaraan saat terlibat dalam kecelakaan atau tabrakan. Apa jadinya jika proses ini dilewati dengan kebohongan, untuk menutupi kekurangan mobil.

Padahal tujuan utama dari uji tabrak mobil adalah untuk melindungi penumpang dan pengemudi kendaraan dengan memastikan bahwa struktur dan sistem keselamatan mobil dapat menahan dan meredam energi yang dihasilkan dalam sebuah tabrakan.

Berikut adalah beberapa fungsi penting dari uji tabrak mobil:

1. Evaluasi Keselamatan Penumpang: Uji tabrak mobil membantu dalam mengevaluasi kemampuan kendaraan untuk melindungi penumpangnya. Dalam pengujian ini, dummies (manekin) yang mewakili manusia ditempatkan di berbagai posisi di dalam kendaraan untuk mengukur dampak tabrakan pada tubuh manusia.

Hal ini membantu produsen mobil untuk merancang dan meningkatkan sistem keselamatan seperti sabuk pengaman, airbag, kursi mobil, dan struktur mobil guna mengurangi risiko cedera pada penumpang.

2. Perbaikan Desain Kendaraan: Melalui uji tabrak, produsen mobil dapat mengidentifikasi area yang perlu diperkuat atau ditingkatkan dalam desain kendaraan mereka.

3. Kepatuhan terhadap Standar Keselamatan: Uji tabrak mobil juga diperlukan untuk memastikan bahwa kendaraan memenuhi persyaratan standar keselamatan yang ditetapkan oleh badan regulasi dan otoritas transportasi.

4. Penelitian dan Pengembangan: Uji tabrak mobil juga memberikan data yang berharga bagi para peneliti dan insinyur untuk memahami lebih lanjut tentang kecelakaan lalu lintas dan cara meningkatkan keselamatan kendaraan. Data dari pengujian tabrak membantu dalam mengembangkan model simulasi tabrakan yang lebih baik, yang pada gilirannya dapat digunakan untuk memperbaiki desain kendaraan di masa depan.

Demikian ulasan Daihatsu Rocky setop jualan di Jepang, khususnya untuk varian Hybrid. Simak terus Moladin.com untuk udpate berita terbaru seputar otomotif.

Related posts

BYD Resmi Sponsori UEFA EURO 2024, Mobil Cina Mendunia

Prestige Motorcars Boyong New Tesla Model 3 Highland ke Indonesia, Sedan Listrik 0-100 Km/jam 2,9 Detik, Harga…

4 Brand Mobil Baru Genapi Peserta GIIAS 2024 Tembus 50 Brand Otomotif, Pabrikan Cina Gaspol!