Akhirnya GIIAS 2021 ditunda lagi. Gaikindo memutuskan untuk memundurkan jadwal pameran otomotif ini akibat tingginya kasus Covid-19 di indonesia.
“Melihat dan menimbang kondisi peningkatan kembali kasus Covid-19 yang tinggi saat ini, serta kondisi kesehatan masyarakat yang belum kondusif, dengan berat hati Gaikindo mengambil keputusan untuk menunda penyelenggaraan GIIAS 2021,” seperti dikutip dari rilis resmi yang kami terima pada Jumat, (2/7/2021).
Dengan demikian, kini jadwalnya jadi mundur ke 9-19 September 2021. Padahal rencana awal GIIAS, bakal berlangsung pada Agustus.
Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi mengatakan, prioritasnya saat ini adalah kesehatan dan keselamatan masyarakat umum. Jangan sampai pelaksanaan GIIAS 2021 justru membuat penyebaran Covid-19 semakin merajalela.
“Menunda penyelenggaraan GIIAS telah menjadi keputusan bersama GAIKINDO dan para anggota, dengan harapan tentu di September keadaan telah lebih kondusif untuk kembali menyelenggaraakan GIIAS,” kata Nangoi.
Kaputusan GIIAS 2021 ditunda ini pun telah disampaikan ke berbagai pihak yang terlibat dalam pameran tersebut. Termasuk di dalamnya yaitu agen pemegang merek (APM), serta Kementerian Perindustrian yang menyambut baik mundurnya jadwal GIIAS ke September.
“Diharapkan dengan penundaan ini, penyelenggaraan GIIAS pada 9-19 September 2021 nanti akan dapat berlangsung aman dan nyaman untuk semua pihak,” beber Ketua III Gaikindo sekaligus Ketua Penyelenggara Pameran GIIAS 2021 Rizwan Alamsjah.
Penyelenggaraan GIIAS 2021 Tetap Dilakukan di ICE BSD
Perhelatan GIIAS 2021 harus ditunda, karena tingginya angka penularan Covid-19 di Indonesia
Walau GIIAS 2021 ditunda, namun tempat penyelenggarannya tetap sama yaitu Indonesia Convencion Exhibition (ICE) BSD. Dengan begitu, Gaikindo tetap menginginkan adanya pameran otomotif secara offline.
Mereka mengklaim, protokol kesehatan ketat bakal diterapkan. Terutama basisnya adalah cleanliness (kebersihan), health (kesehatan), safety (keamanan), dan environment sustainability (kelestarian lingkungan.
“Semangat untuk mendorong bangkitnya indutri otomotif Indonesia lewat pelaksanaan GIIAS masih menjadi tujuan Gaikindo,” kata Rizwan.
Menariknya selain event offline, GIIAS 2021 pun bisa dinikmati secara online lewat platform GIIAS Auto360. Dengan aplikasi ini pengunjung dapat ikut berbagai kegiatan. Bukan cuma dapat melihat pameran secara online tapi juga bertransaksi.
Pameran yang dibuat oleh Gaikindo ditunda atau batal gara-gara Covid-19 bukan kali ini saja. Awalnya GIIAS 2020 tidak jadi terlaksana. Kemudian ada rencana GIIAS The Series, dengan Gaikindo Jakarta Auto Week 2021 pembuka pada awal 2021. Acara itu pun gagal digelar. Sampai akhirnya GIIAS 2021 ditunda ke September, yang dijadwal harusnya terlaksana pada Agustus 2021.
GIIAS merupakan salah satu pameran otomotif terbesar di Indonesia. Di sana biasanya hadir berbagai kendaraan terbaru baik mobil dan motor, untuk kemudian dipasarkan di pasar otomotif dalam negeri..
Ajang ini juga sering menjadi unjuk kehebatan teknologi para APM. Misalnya pada GIIAS 2019, ada Daihatsu Hy-Fun, Toyota Fine Comfort Ride, kemudian ada pula Lexus LF-1 Limitless.