Honda Luncurkan CB1000R 2021, Kombinasi Modern dan Klasik

Sosok CB1000R+ terbaru

Motor gede, Honda CB1000R 2021 resmi meluncur di Taiwan. Kuda besi besi ini mendapat berbagai revisi sehingga membuat tampilannya semakin beringas. Tidak ketinggalan, rasa berkendaranya pun lebih menyenangkan.

Ada dua varian yang ditawarkan oleh pabrikan berlogo sayap: CB1000R dan CB1000R+. Keduanya sama-sama punya fitur terbaru.

Sebut saja di motor CB1000R anyar, ada tambahan layar TFT full-color yang bisa terhubung dengan smartphone lewat Honda Smart Voice Control System (HSVCS). Ubahan lain di bagian lampu depan kini mengadopsi aksen metallic.

Kover samping juga dibuat lebih pipih agar menampilkan aura sporty. Tidak ketinggalan, pelek baru yang berbentuk mirip jari-jari hadir untuk menghidupkan kesan klasik.

Harga Honda CB1000R 2021 di Taiwan mencapai 558.000 yuan atau setara Rp 1,2 miliar. Kalau mau yang lebih mahal, kamu bisa pilih CB1000R+ terbaru dengan banderol 598.000 yuan bila dipakai kurs Indonesia sekitar Rp 1,3 miliar.

Ingin tahu spesifikasi lengkap dari CB1000R anyar? Lalu apa yang membuat varian CB1000R+ Lebih mahal? Simak bahasan di bawah ini:

CB1000R+ Lebih Menyenangkan untuk Berkendara

Layar TFT warna-warni milik CB1000R 2021 mampu terkoneksi smartphone

Salah satu keistimewaan dari Honda CB1000R+ adalah tampilan serba hitam. Ini yang membuat aura beringasnya semakin terpancar.

Kemudian Honda juga memberi berbagai aksesori seperti jok single seater, visor kecil di depan, serta pelindung tangki. Tidak ketinggalan pelek dengan aksen chrome.

Tidak hanya itu, ada pula tambahan fitur quickshifter yang bisa digunakan untuk memudahkan perpindahan gigi tanpa menekan kopling. Quickshifter bisa digunakan untuk menaikkan dan menurunkan gigi transmisi.

Berbagai tambahan itulah yang membuat harga CB1000R+ 2021 jadi lebih mahal dibanding CB1000R. Walau demikian, dari sisi performa mesin sesunguhnya tidak ada perbedaan antara keduanya.

Spesifikasi Honda CB1000R Terbaru

Varian CB1000R yang dijual lebih murah

Di samping yang sudah disebutkan di atas, baik CB1000R+ dan CB1000R 2021 punya jantung mekanis serupa. Keduanya menggunakan kubikasi 998 cc, empat silinder.

Mesin itu mampu melontarkan torsi 90,2 Nm pada 7.000 rpm dan tenaga maksimal 88,6 hp pada 7.000 rpm. Padanannya adalah transmisi manual 6-percepatan.

Kemudian untuk spesifikasi lain, seperti ukuran ban, suspensi, serta dimensi juga tidak beda. Bicara ban, ukurannya 120/70-17 inci di depan serta 190/55-17 inci di belakang.

Suspensi depan mengandalkan upside down berdiameter 43 mm. Lalu yang belakang monoschock. Dimensi panjang CB1000R 2021 dan varian CBR1000R+ 2021 mencapai 2.115 mm, lebar 789 mm, dan tinggi 1.090 mm. Tinggi joknya 830 mm.

Paling yang membedakan adalah bobot. Dengan berbagai tambahan fitur dan aksesori, CB1000R+ lebih berat 1 Kg dibanding CB1000R. Bobot total motor tersebut adalah 214 Kg.

Tertarik punya Honda CB1000R 2021 yang punya aura modern dan klasik ini? Sayangnya PT Astra Honda Motor (AHM) sebagai pemegang merek Honda di Indonesia, sampai sekarang belum tertarik mendatangkan motor yang satu ini. Entah apa alasannya. Padahal versi full fairing atau CBR1000RR-R telah masuk ke Indonesia lebih dulu.

Untuk informasi terbaru dan terlengkap seputar otomotif, pantau terus Moladin.

Related posts

Blak-blakan Zhang Guibing, President Chery International Anggap Indonesia Negara Kunci

Alva Jalin Kerjasama Dengan Bank BPD Bali, ASN Bisa Nyicil Alva One Rp500 Ribuan/Bulan

PEVS 2024: Menteri Perhubungan Jelaskan Ekosistem Kendaraan Listrik Butuh Kolaborasi