Hyundai Creta EV siap meluncur untuk pasar otomotif India. Menariknya, Creta EV dikabarkan mempunyai jarak tempuh yang cukup mengensankan, yaitu 452 km.
Dilansir dari laman Rushlane, penampilan eksterior Hyundai Creta versi elektrik ini sekilas terlihat masih banyak mirip dengan Creta bermesin konvensional yang dijual di Negeri Bollywood. Namun begitu, jika diperhatikan lebih seksama, bagian bumper depan dan belakangnya berbeda.
Kemudian untuk grille, masih sama dengan Creta konvensional alias tidak tertutup layaknya mobil listrik lain. Pembeda lain, bagian belakang terlihat tidak adanya pipa knalpot. Untuk bagian samping, sama dengan Creta bermesin bensin.
Lebih lanjut, tangkapan gambar Hyundai Creta EV di wilayah Karnal, Haryana tersebut sedang mengisi baterai di stasiun pengisian baterai wilayah setempat. Mobil listrik berbasis Hyundai Creta itu, nampaknya masih dalam tahap pengembangan. Sebab, jalur pengisian baterai terlihat kurang proper, harus membuka penutup kap mesin untuk cas baterai. Nantinya, diprediksi akan tersedia port charging di bagian depan mobil untuk pengisian baterai, agar tidak menganggu estetika desainnya.
Sementara itu, pihak Hyundai setempat juga belum mengkonfirmasi perihal final dari desain secara keseluruhan. Namun begitu, banyak media otomotif di India memprediksi, sosok Creta versi elektrik masih sangat mirip dengan Creta bermesin konvensional.
Prediksi Spesifikasi Hyundai Creta Versi Listrik
Spyshot Creta EV
Kehadiran Hyundai Creta EV dikabarkan untuk menggantikan Hyundai Kona EV di India. Mobil SUV kompak itu kemungkinan dibangun menggunakan platform E-GMP yang sama dengan Hyundai Ioniq 5, Ioniq 6 dan Kia EV 6.
Soal daya setrumnya, mobil listrik berbasis Hyundai Creta itu dikabarkan mengadopsi powertrain yang sama dengan Kona EV yaitu baterai 39,2 kWh. Soal performanya, mampu mengeluarkan tenga 134 hp dengan torsi puncak mencapai 395 Nm. Sementara itu untuk jarak tempuh maksimalnya mencapai 452 kilometer.
Untuk bagian interior sayangnya belum ada bocoran foto yang beredar di internet. Namun diprediksi akan hadir lebih modern dan futuristik dibanding Creta biasa.
Soal fitur, Hyundai Creta EV nantinya dikabarkan akan mengusung ADAS dari Hyundai, 6 Airbags, panoramic sunroof, headunit layar sentuh berukuran besar ayng bisa terkoneksi dengan Apple CarPlay dan Android Auto, panel instrumen digital, dan fitur modern lainnya.
Hadirnya Creta EV nantinya akan masuk di segmen kompak SUV dan akan berkompetisi dengan beberapa rivalnya. Seperti MG ZS EV, Mahindra XUV400 and Nexon EV Max. Oh ya, untuk prediksi harganya ada di angka Rp 359 jutaan.
Oh ya, pihak Hyundai sampai saat ini juga belum mengkonfirmasi terkait peluncuran Hyundai Creta EV. Begitu pula dengan strategi selanjutnya, apakah akan dipasarkan secara golbal atau hanya untuk pasar India saja? Jika nanti masuk ke Indonesia, tentunya akan sangat menarik, Sebab bisa bersaing dengan MG 4 EV, Nissan Leaf, dan lain-lain.
Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnnya.