Kata Honda Soal Vario 160 eSP+, Kapan Meluncur?

Isu soal kehadiran Honda Vario 160 kuat terdengar, terutama setelah kehadiran PCX generasi terbaru secara global. Maklum, kedua motor matik tersebut pernah berbagi basis mesin yang sama.

Khususnya ketika PCX 150 versi lokal hadir di Indonesia. Saat itu, mesin untuk PCX merupakan hasil pengembangan dari jantung mekanis motor Honda Vario 150.

Sekarang model anyar PCX hadir dengan mesin 160 cc dan teknologi eSP+. Performanya lebih mantap dari sebelumnya, namun konsumsi bahan bakar alias irit BBM tetap terjaga.

“Kita melihat konsumen skutik premium ada kebutuhan ke mesin 160 cc, sehingga kami menyematkan teknologi baru ini 160 cc dan 4 valve ke PCX 160. Jadi kami fokus menyematkan dulu di PCX,” beber Direktur Marketing PT Astra Honda Motor (AHM), Thomas Wijaya dalam bincang-bincang virtual bersama media pada Jumat (5/2/2021).

Maka kalau PCX bisa naik kelas ke 160 cc, bagaimana peluang Vario 160? Berikut jawaban Honda:

Peluang Vario 160 Meluncur di Indonesia

Mesin 160 cc eSP+ yang ada di PCX 160 memiliki performa mantap dan diklaim irit BBM

Apakah Vario juga bakal dijejali mesin 160 cc oleh Honda? Dalam hal ini Thomas tidak menjawab secara gamblang. Menurutnya kemungkinan tersebut tetap ada.

“Memang tidak menutup kemungkinan, kami akan (bawa mesin 160 cc eSP+) ke tipe yang lain, tapi kembali lagi harus sesuai dengan kebutuhan konsumen dan riset2 kami,” beber petinggi pabrikan berlogo sayap tersebut.

Jika benar, Vario 160 hadir. Tentunya performanya jadi meningkat tajam. Bagaimana tidak? Di Honda PCX 160, mesin berteknologi eSP+ itu bisa melontarkan torsi hingga 14,7 Nm pada 6.500 rpm dan tenaga 16 PS pada 8.500 rpm.

Artinya ada gap sekitar 1,3 Nm torsi dan 1,6 PS tenaga, bila dibandingkan dengan Vario 150 yang dijual saat ini di Indonesia. Performa istimewa tersebut tentunya bakal membawa Vario 160 bisa mengungguli kompetensi mesin Yamaha Aerox 155 selaku kompetitor.

“(Mesin) eSP+ ini memang khusus dikembangkan untuk teknologi baru di 160 cc. Dengan 4 valve akan sangat bertenaga dan akselerasi mantap. Tentu diseimbangkan irit bahan bakar,” kata Thomas.

Kalau Vario memakai mesin 160 cc, tentu perlu diiringi penggunaan rem anti-lock braking system (ABS) untuk menunjang keselamatan. Guna ABS mencegah roda terkunci ketika pengendara melakukan pengereman mendadak. Sejauh ini, Honda memang belum pernah menjual Vario dengan ABS.

Isu kehadiran Honda Vario 160 menggantikan Vario 150, bukan cuma berdengung di Indonesia. Di negara tetangga, Thailand juga membicarakan hal serupa. Wajar, karena di sana Vario juga dijual. Hanya saja namanya berbeda yaitu Honda Click.

Sejumlah media Thailand, bahkan sudah meyakini bahwa Vario 160 siap rilis tahun 2021. Apakah kehadirannya di Indonesia juga bakal berbarengan dengan Thailand? Mari kita tunggu saja sama-sama. Biar waktu yang menjawab.

Pantau terus Moladin.com untuk mengetahui informasi terbaru seputar dunia otomotif!

Related posts

Ford Terpuruk di Eropa, Kehadirannya di GJAW 2024 Harus Penuh Gebrakan

GJAW 2024 : Fakta Pabrikan Jepang “Sungkan” Lihat Gebrakan Mobil-mobil Baru Asal Cina?

inDrive.Kurir Gelar Lomba Berhadiah Liburan ke Bali