Totalnya ada tiga wajah baru atau pembalap rookie MotoGP 2021. Mereka merupakan para penunggang motor yang sebelumnya berada di kasta Moto2. Kini kesempatan untuk naik level hadir, walau memang cuma di tim satelit.
Ketiga pembalap rookie tersebut adalah Luca Marini (Esponsorama Racing), Enea Bastianini (Esponsorama Racing), dan Jorge Martin (Pramac Racing). Dua nama yang disebut pertama berasal dari Italia. Sementara nama terakhir asal Spanyol.
Di MotoGP 2021, ketiganya bakal bersaing dengan pembalap-pembalap senior lain seperti Joan Mir sang juara bertahan, Valentino Rossi, Maverick Vinales, dan masih banyak lagi. Pertanyaannya, mampukah para rookie itu jadi kuda hitam?
Untuk mengetahui lebih jauh soal potensi tiga pembalap rookie MotoGP 2021, simak profil singkat mereka berikut ini:
1. Luca Marini (Esponsorama Racing)
Adik Valentino Rossi ini memang belum pernah jadi juara dunia, prestasi terbaiknya runner-up Moto2 musim 2020
Nama pembalap rookie MotoGP 2021 yang satu ini memang cukup populer. Maklum, Luca Marini merupakan adik Valentino Rossi dengan hubungan darah dari ibunya. Oleh karenanya, beban besar ada di pundaknya lantaran kerap disamakan dengan nama besar sang kakak.
Walau sesungguhnya, karir balap Marini tidak terlalu istimewa. Pria kelahiran 10 Agustus 1997 di Urbino, Italia tersebut belum pernah jadi juara dunia.
Meski demikian, prestasinya tidak bisa dikatakan jelek di dunia balap. Lima tahun membalap penuh di Moto2, posisinya terus membaik. Pertama kali berada di peringkat 23 untuk musim 2016. Kemudian naik ke-15 pada musim 2017.
Kemudian bersama Sky Racing Team VR46, Marini semakin istimewa. Musim 2018 berakhir dengan posisi ke-7, lalu 2019 peringkat 6. Prestasi terbaiknya adalah pada Moto2 2020 dengan menjadi runner-up.
Oleh karena progres positifnya tersebut, dia bisa naik kelas sebagai pembalap rookie MotoGP 2021. Kehadiran Marini di Esponsorama Racing menggantikan posisi Tito Rabat yang sampai sekarang belum jelas akan balapan di mana.
2. Enea Bastianini (Esponsorama Racing)
Bastianini merupakan juara dunia Moto2 2020
Pembalap rookie MotoGP 2021 selanjutnya juga berasal dari Italia, dialah Enea Bastianini. Soal prestasi tidak perlu diragukan. Pria kelahiran 30 Desember 1997 tersebut merupakan juara dunia Moto2 musim 2020.
Dia juga pernah mencatatkan prestasi baik di Moto3 sebagai juara tiga untuk musim 2015 dan juara dua pada musim 2016. Oleh karena kemahirannya itu, Bastian ini pun sukses naik ke MotoGP bersama Esponsorama Racing.
Hanya saja di ajang balap motor terakbar tersebut, dia tidak bisa memakai nomor 33 yang selalu dipakainya. Kenapa? Nomor tersebut rupanya telah dikenakan oleh Brad Binder selaku pembalap Red Bull KTM Factory Racing di MotoGP. Alhasil Bastianini harus mengalah dengan berganti nomor balap jadi 23.
“Saya sangat senang bisa ke MotoGP bersama Ducati dan Esponsorama Racing… Kami akan memulai petualangan baru bersama para pembalap tercepat di dunia,” bebernya seperti dilansir MotoGP.
3. Jorge Martin (Pramac Racing)
Pada musim 2018, Jorge Martin adalah juara dunia Moto3
Bukan tanpa alasan Pramac Racing merekrut Jorge Martin sebagai pembalap rookie MotoGP 2021. Potensinya cukup menarik. Selain masih muda, pembalap kelahiran 29 Januari 1998 itu juga pernah jadi juara Red Bull MotoGP Rookies Cup 2014 dan Moto3 pada 2018.
Prestasinya di Moto2 juga cukup oke. Musim pertamanya pada 2019 langsung bisa merangsek ke 11 besar. Kemudian musim keduanya pada 2020 berhasil ada di lima besar dengan enam kali naik podium.
“Resmi! Tahun depan saya akan balapan di MotoGP dengan pembalap terbaik dunia!,” katanya via akun Twitter pribadi pada Rabu (30/9/2020).
Dengan berada di Pramac Racing, maka Martin bakal berada satu tim bersama Johann Zarco. Motor yang akan ditungganginya adalah Ducati.
Setelah mengetahui ketiga pembalap rookie MotoGP 2021, kira-kira menurut kalian siapa yang bakal bersinar dan mampu bersaing dengan pembalap MotoGP senior? Tulis jawaban di kolom komentar ya!
Untuk informsi terbaru tentang MotoGP dan dunia otomotif, pantau terus Moladin!