Daihatsu Thor Tertangkap Uji Jalan di Jakarta

by Deni Ferlindungan
Daihatsu Thor tampil dengan dimensi yang kompak

Pada Senin pekan lalu, jalanan di ruas Tol JORR arah Pondok Indah terpantau padat. Maklum saja, karena pagi itu, sejumlah wilayah di Jakarta dirundung cuaca mendung disertai gerimis. Tiba-tiba, ketika mengemudi tim Moladin mendapati sebuah mobil dengan warna mencolok, dan tampak jelas tanpa diselimuti selubung kamuflase yang diketahui sosok Daihatsu Thor.

Di Jepang, Daihatsu Thor dikenal masuk dalam segmen Kei Car atau kendaraan minivan. Mobil jenis boksi itu sekilas mirip dengan Toyota Alphard, namun dengan dimensi yang lebih kecil. Di negeri asalnya, mobil ini memiliki kembaran yaitu Toyota Roomy.

Berdasarkan pantauan kami, terlihat mobil berkelir hijau itu masih menggunakan pelat nomor sementara dan bagian logonya pun ditutupi, selayaknya mobil-mobil baru yang sedang uji jalan.

Kemungkinan Daihatsu Thor ke Indonesia cukup besar, mengingat segmen mobil seperti ini masih cukup diminati. Lihat saja Suzuki Karimun Wagon R, dan sejumlah produk lainnya yang masih memiliki volume penjualan yang terbilang cukup baik.

Kemunculan Daihatsu Thor di Indonesia bukan kali ini saja terlihat, karena pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 lalu, mobil ini sempat meramaikan lantai pameran.

Baca juga  Peluncuran Daihatsu Rocky, Tinggal Menghitung Hari!

Selain itu, Sudirman MR salah satu petinggi Daihatsu Indonesia pun kala itu sempat mengungkapkan bahwa jika konsumen tertarik, bisa pesan kok. Namun unitnya CBU dan harganya pasti lebih mahal, karena impor utuh.

Jika benar ada orang Indonesia yang benar membeli mobil itu, lalu kenapa logonya dicopot? Kemungkinan besarnya Daihatsu sedang melakukan uji jalan untuk segera menjual Daihatsu Thor secara masal di Indonesia, atau hanya sebatas melakukan pengujian saja. Khususnya pengujian mesin 1.000 cc turbo yang tersemat di jantung mekanisnya, yang mungkin saja cocok untuk pasar Indonesia.

Mesin 1.0L Daihatsu Thor cocok untuk pasar Indonesia

Daihatsu Thor Uji Jalan di Jakarta  

Daihatsu Thor ditawarkan dengan pilihan mesin berkode 1KR-VET berkapasitas 996cc turbo. Mesin itu mungkin bisa disetarakan dengan mesin berkapasitas 1.300 cc. Mengingat mesin 1.0L turbo itu mampu menghasilkan tenaga sebesar 98 ps dengan torsi maksimum 140 Nm. Terlebih untuk pasar Jepang, Daihatsu Thor ditawarkan dengan pilihan transmisi CVT yang cukup diminati di pasar domestik.

Jika jadi masuk Indonesia rasanya mesin Daihatsu Thor mampu bersaing dan menjadi pilihan baru bagi masyarakat di Tanah Air, yang membutuhkan mobil kompak dengan kapasitas mesin kecil, namun tetap bertenaga.

Baca juga  Beda Varian Daihatsu Ayla 1.2 R dan ADS 2023, Cuma Aksesori?

Daihatsu Thor menyajikan dimensi yang kompak

Daihatsu memiliki warna yang mencolok

Secara dimensi, mobil ini terbilang cukup kompak, dengan dimensi panjang 3.755 mm, lebar 1.670 mm dan tinggi 1.660 mm. Dimensi yang ditawarkan Daihatsu Thor ketika tertangkap uji jalan itu terlihat cukup menarik, dengan konfigurasi 2 baris yang rasanya pas untuk menampung 5 penumpang.

Secara dimensi, mobil ini memiliki dimensi yang tak jauh berbeda dengan Daihatsu Ayla. Hanya lebih panjang 6 cm dan lebih lebar 7 cm, namun yang menjadi nilai tambahnya adalah mobil itu lebih tinggi, bahkan jika dibandingkan dengan Daihatsu Xenia yang dibekali tinggi 1.695 mm.

Daihatsu Indonesia angkat bicara

Daihatsu Thor

Daihatsu Thor bukan pertama kali muncul di Tanah Air, pasalnya kembaran Toyota Roomy itu sudah beberapa kali kedapatan uji jalan di Indonesia. Menanggapi kemunculan Thor, petinggi Daihatsu Indonesia pun angkat bicara.

“Itu merupakan bagian dari tim R&D kami untuk mempelajari mesin 1.0 liter turbo. Namanya studi itu biasa saja, mau membandingkan mesin 1.0 liter turbo Daihatsu dengan kompetitor. Bagaimana performance-nya, ya itu studi biasa saja,” ungkap Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor.

Baca juga  Spesifikasi Daihatsu Ayla M, Mobil Matik Termurah

Lebih jauh Amelia juga menegaskan, “Saat ini kita jajaki apakah dibutuhkan atau tidak. Tapi sampai ini belum diputuskan. Itu kan kita selalu punya CBU Model kan setiap tahun. Seperti waktu GIIAS kita punya produk-produk kaya Thor, itu kan model CBU. Setiap tahun kita juga masukin mobil-mobil lucu dari Jepang.”

“Ada, yang namanya CBU model buat menunjukkan pada masyarakat Indonesia, Daihatsu juga punya mobil lucu. Tapi kita jual itu sesuai dengan pasar sini,” pungkas Amelia.

Baca juga:

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika