Perbedaan Vespa Super dan Sprint – Sekilas keduanya memang serupa. Bahkan buat orang awam, semua motor Vespa terlihat sama.
Jika ada yang menganggap demikian, tidak salah. Maklum, Vespa memang punya ciri khas. Semua produknya didesain bahenol. Kemudian tampilan tersebut tidak lekang dimakan zaman.
Kembali lagi soal Vespa Super dan Sprint. Terlebih untuk kedua varian ini, kalau dilihat sekelebatan tidak tampak beda. Masing-masing punya gaya batok kotak, ada pula tampilan batok bulat.
Waktu produksinya pun mirip-mirip. Untuk versi zaman dulu, antara pertengahan 60-an sampai akhir 70-an.
Meski serupa, baik Sprint dan Super sebenarnya punya banyak ketidaksamaan. Apalagi kalau kamu lihat secara detail. Lantas apa saja perbedaan Vespa Super dan Sprint? Untuk lebih jelasnya, simak bahasan berikut:
Detail Perbedaan Vespa Super dan Sprint
Ilustrasi Vespa Super
Setidaknya ada lima perbedaan mendasar Vespa Super dan Sprint yang ada di Indonesia. Informasi ini didapat dari berbagai sumber. Termasuk hasil wawancara dengan Tatu Harahap, salah satu pegiat Vespa di Komunitas Orijingan Indonesia chapter Cilacap.
Diharapkan dengan mengetahui perbedaan keduanya, kamu tidak salah dalam merestorasi atau membeli Vespa klasik.
1. Ukuran Roda Vespa Sprint Lebih Besar
Vespa Super cuma pakai ukuran roda 8 inch, sementara Sprint 10 inch
Perbedaan paling mendasar dari Vespa Sprint dan Super ada di kaki-kaki. Silakan cek ukuran rodanya untuk tahu perbedaan kedua motor ini.
“Kalau Vespa Sprint pakai ring 10, Vespa Super pakai ring 8,” kata Tatu.
Jadi kalau melihat tampilan orisinilnya, ban Vespa Super terlihat lebih kecil dibanding Sprint. Tidak mungkin tidak. Kecuali pemilik sudah melakukan modifikasi.
2. Dimensi Bodi Termasuk Salah Satu Perbedaan Vespa Super dan Sprint yang Tampak
Ilustrasi Vespa Sprint klasik
Bila diperhatikan sekilas, memang serupa. Hanya saja coba perhatikan secara detail keduanya. Kamu bakal menemukan perbedaan kalau dimensi bodi Vespa Sprint lebih besar dari Super.
Dimensi bodi yang dimaksud adalah secara keseluruhan. Panjang, tinggi, dan lebar. Bukan cuma bagian tepong, tapi juga sayap, dan lain-lain. Hal ini dilakukan untuk menyesuaikan dengan ukuran roda Super yang memang pakai 10 inci.
3. Kisi-Kisi Kover Mesin atau Tepong Vespa Super Ada Lima Lubang
Kisi-kisi udara di kover mesin Vespa Super ada lima, sementara Vespa Sprint ada enam
Perbedaan Vespa Super dan Sprint selanjutnya dapat dicek lewat desain kisi-kisi kover mesin. Anak Vespa biasanya menyebut komponen ini sebagai tepong.
Khusus Vespa Super, kisi-kisi tepongnya ada lima. Sementara Vespa Sprint punya enam kisi-kisi tepong.
Ingat, kisi-kisi yang dimaksud adalah untuk tepong kanan. Di dalam tepong sisi kanan yang terdapat mesin. Bukan tepong kiri ya! Pasalnya tepong kiri tidak punya kisi-kisi, hanya garis.
4. Batok Bulat Vespa Sprint ada Gioknya
Giok di Vespa Sprint batok bulat, unik.
Kalau kamu melihat Vespa Sprint dan Super dalam batok kotak. Maka tampilannya bakal sangat sulit dibedakan. Terlebih untuk gaya asbak, melengkung ke dalam di sektor antara kover lampu dengan speedometer.
Pembeda paling jelas, dapat terlihat di batok jenis bulat di Vespa Sprint dan Super. Misal untuk Vespa Sprint berbatok bulat, ukurannya sangat besar. “Ada gioknya (di antara speedometer dan kover lampu depan),” kata Tatu.
Kalau batok Vespa Super jenis bulat. Ukurannya kecil dan tidak terdapat giok.
5. Spesifikasi Mesin Menjadi Salah Satu Perbedaan Vespa Super dan Sprint
Mesin keduanya masih 2-tak 150 cc
Bila melihat sekilas, mesinnya sama. Kapasitas yang dipakai pun 150 cc dan 2 tak. Meski begitu ada jeroan yang beda.
Khusus Vespa Sprint blok mesinnya punya tiga lubang bilas. Sementara Super cuma dua lubang bilas. Dari sisi performa juga, mesin Vespa Sprint lebih bertenaga dibanding Super.
Baca juga:
- 7 Motor Matik Retro yang Mirip Vespa, Lebih murah!
- Spesifikasi Suzuki Saluto 125, Skutik Retro
- Test Ride Vespa LX 125 i-get: Jagoan Dalam Kota! (Bag. 2)
Perbedaan Vespa Sprint dan GTS Super di Zaman Modern
Vespa Modern juga memiliki varian Sprint dan Super
Itu tadi perbedaan Vespa Sprint dan Super untuk versi klasik. Menariknya, kedua motor tersebut masih eksis sampai sekarang. Hanya saja dengan perbedaan yang kebalikan.
Jadi Vespa Super atau Vespa GTS Super yang dijual saat ini memiliki bodi yang bongsor. Di samping itu, performa mesin juga lebih bertenaga. Sementara Sprint modern, bodinya lebih ramping dibanding Super. Jantung mekanisnya pun tidak sehebat Super.
Mau tahu detail masing-masing motor Vespa tersebut? Cek bahasan berikut:
Vespa Sprint Modern
Vespa Sprint punya aura sportif kental
Motor ini merupakan kembaran dari Vespa Primavera. Kalau dilihat secara kasat mata, ciri khas Vespa Sprint modern ada di lampu depan mengotak. Efeknya aura sportif terasa kental. Lalu untuk penggunaan roda pakai 12 inci.
Vespa Sprint modern juga telah dilengkapi berbagai fitur masa kini. Sebut saja lampu depan LED yang mampu menghemat daya listrik, sekaligus memberi visibilitas berkendara lebih baik di malam hari. Tidak ketinggalan panel instrument kombinasi analog dan digital hadir.
Soal keselamatan, Vespa Sprint modern menggunakan cakram dan anti-lock braking system (ABS) di roda depan. Tidak hanya itu, ada pula fitur socket USB untuk mengisi daya smartphone selama berkendara. Dalam hal keamanan dari maling, motor ini dilengkapi immobilizer.
Bicara mesin Vespa Sprint, kapasitasnya tetap 150 cc seperti zaman dulu. Perbedaannya kini sudah empat tak dan pakai teknologi I-get.
Tabel Spesifikasi Vespa Sprint
| Mesin | Piaggio I-get single cylinder, 4 strokes, 3 valves |
|---|---|
| Sistem Penyemprotan Bahan Bakar | Electronic Injection PFI (Port Fuel Injection) |
| Kapasitas Mesin | 154.8 cc |
| Tenaga Maksimal | 9.5 kW / 7,750 rpm |
| Torsi Puncak | 12.8 Nm / 6,500 rpm |
| Pendingin | Udara |
| Transmisi | Otomatis CVT |
| Suspensi Depan | Single arm with helical spring and single double-acting hydraulic shock absorber |
| Suspensi belakang | Double-acting shock absorber, adjustable to four positions at preloading |
| Sistem Pengereman | ABS 1 channels |
| Rem Depan | Hydraulically operated ø 200 mm stainless steel disc brake |
| Rem Belakang | Mechanically operated ø 140 mm drum brake |
| Roda Depan | Die-cast aluminum alloy 3.00×12″ – Tubeless 110/70-12″ |
| Roda Belakang | Die-cast aluminum alloy 3.00×12″ – Tubeless 120/70-12″ |
| Panjang x Lebar | 1,863 mm x 695 mm |
| Jarak Sumbu Roda | 1,334 mm |
| Tangki bensin | 7 (± 0,5) liter |
| Emisi | Euro 3 |
Vespa GTS Super Modern
GTS Super merupakan salah satu motor paling canggih yang dipunya Vespa di zaman modern
Jelmaan Vespa Super dari masa lalu adalah Vespa GTS Super. Kini punya tampilan bodi bongsor dan pakai lampu bulat. Kemudian mesinnya jauh lebih bertenaga dibanding Sprint.
Perbedaan utama ada di kapasitas mesin, Vespa GTS Super punya dua pilihan: 155 cc dan 300 cc. Keduanya sudah pakai pendingin cairan serta empat katu (4 valves).
Soal teknologi, Vespa GTS Super juga jauh lebih unggul dibanding Sprint. Kamu bisa mendapatkan fitur ABS dual channel dan start stop engine di GTS Super 150. Fitur kedua yang disebutkan, mampu menghemat konsumsi bahan bakar lebh baik.
Kemudian khusus di Vespa GTS Super Tech 300, keistimewaan tampak lewat penggunaan panel instrumen layar TFT yang bisa terkoneksi smartphone. Terdapat juga anti slip regulation (ASR) untuk menjaga cengkeraman ban ke aspal saat berakselerasi.
Usai mengetahui perbedaan Vespa Sprint dan Super, di zaman dulu serta modern. Kira-kira varian Vepsa apa yang paling tertarik kamu punya? Atau jangan-jangan kamu sudah memiliki salah satu diantaranya?