Intip Spesifikasi Yamaha R25 AP250, Gahar Abis!

Spesifikasi Yamaha R25 AP250 – Setelah diperkenalkan oleh Yamaha Racing Indonesia (YRI), R25 AP250 tampil gahar dibanding dengan standarnya. Jauh beberbeda, desain khas motor balap. Maklum, motor ini akan turun di ARRC 2020.

Banyak perbedaan dari versi standarnya, salah satunya adalah lampu LED yang tidak terpakai. Sehingga bagian lampunya tidak terpakai. Namun, spesifikasi Yamaha R25 AP250 tetap mempertahankan lubang udara di tengah layaknya motor motogp. Lalu apa yang menjadi pembeda antar versi yang dijual di pasaran dengan AP250? Simak pembahasan berikut ini.

 

Livery Baru dengan Warna Bendera Indonesia

Livery dengan garis warna bendera Indonesia

Yamaha Racing Indonesia di musim balap 2020, tampil Indonesia banget. Hal itu diperkut berkat adanya garis berwarna merah dan putih di kedua sisi bodi, namun dikombinasi dengan warna bodi utama biru khas Yamaha.

Motornya, terlihat semakin gahar secara tampilan. Berkat penambahan warna hitam di beberapa sisi bodi. Sudah begitu bagian front fender pakai warna abu-abu yang terinspirasi dari Yamaha R1. Bagi peleknya berwarna hitam yang bikin aura sporty makin kentara.

Baca juga:

 

Kaki-Kaki Dapat Ubahan Khusus Untuk Balap AP250

Ilustrasi suspensi belakang Ohlins TXT

Tunggangan Wahyu Nugroho dan Anggi Setiawan di AP250 tentu punya spesifikasi yang berbeda jauh dengan Yamaha R25 standar yang dijual di pasaran. Bagian kaki-kaki sudah mendapat ubahan, meskipun kalau dilihat sekilas suspensi depan upside down R25 ini tidak berbeda jauh dengan versi standarnya.

Tetapi jika di cek secara detail, ternyata suspensi depannya sudah berubah. Pipa bagian luarnya memang masih standar, namun internal berupa spring disinyalir kuat sudah berubah dengan pengaplikasian spring dengan setting-an preload dan compression.

Suspensi belakang Yamaha R25 AP250 ini juga punya spesifikasi yang berbeda dari standarnya. Pakai suspensi bule, yaitu: Ohlins TTX dengan full adjustable dan ber-sub tank gas. Baik suspensi depan atau belkang Ohlins sudah disematkan stroke sensor yang bisa mengetahui seperti apa karakter lendutan suspensi via data logger yang kemudian di salurkan ke Data Acquisition System (DAS) ECU.

Soal peleknya, Yamaha R25 ini pakai Galespeed. Roda depan punya ukuran lebar 3 inci, sementara ban belakangnya 4.5 inci. Saat acara launching ini, pakai ban yang khusus digunakan saat kondisi trek basah atau wet race.

Daftar Harga Yamaha YZF R25

Produk Kelebihan Harga
Yamaha YZF R25 Suspensi upside down dengan lampu full LED Cek Harga Promo di Sini
Yamaha YZF R25 – ABS Sistem pengereman canggih ABS (Anti-Lock Bracking System) Cek Harga Promo di Sini

 

Spesifikasi Mesin Yamaha R25 AP250 Pakai Knalpot Free Flow

Ilustrasi knalpot free flow Yamaha R25

Dari sisi dapur pacunya, spesifikasi Yamaha R25 AP250 ini jelas berbeda dari standarnya. Mesin standar Yamaha R25 punya konfigurasi dua silinder, DOHC, 8-katup, transmisi 6-kecepatan, berpendingin cairan, dengan kubikasiki 250cc.

Sehingga mesin Yamaha R25 punya output tenaga maksimal 35.53Hp/12.000rpm dan torsi puncaknya 23.6Nm/10.000rpm, dengan torsi yang besar hal ini tentu berakibat pada tarikan awal motor sport lansiran garpu tala lebih enak.

Namun, oleh Yamaha Racing Indonesia bagian knalpot dapat ubahan. Pakai muffler dari knalpot Sakura free flow yang di desain khusus buat Yamaha Racing Indonesia. Alhasil, knalpot ini mampu mendongkrak performa mesin dan suara yang dihasilkan juga lebih nyaring. Ditambah lagi, karena digunakan untuk balap maka quick shifter sehingga proses pemindahan gigi bisa dilakukan meski tanpa menekan tuas kopling.

Tertarik untuk membeli motor sport ini? Caranya mudah dan tidak perlu ribet. Kini melakukan pembelian dengan cara online ataupun kredit jadi lebih mudah. Caranya cukup dengan melakukan klik link ini! Dapatkan penawaran cicilan ringan dengan promo DP rendah dan harga terbaiknya.

Related posts

Honda Juara di Balap Super Formula Musim 2024, Rookie of the Year!

Review Suzuki GSX-R150 Bekas, Motor Sport Kompak dengan Performa Tangguh

Sejarah Honda Win 100, dari Motor Dinas Hingga Incaran Kolektor