PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) sudah resmi merilis Hyundai All New Santa Fe di Jakarta beberapa waktu lalu. Ini dia perbandingan tenaga dan akselerasi dari 2 varian mesin Hyundai Santa Fe Baru.
Hyundai all new Santa Fe yang meluncur di pasar Indonesia dihadirkan dalam dua opsi berlabel Calligraphy dan Prime. Tanpa pilihan mesin diesel, Santa Fe baru ditawarkan dalam dua varian mesin bensin (ICE) dan Turbo Hybrid.
Tim Moladin tertarik untuk membandingkan kekuatan dari masing-masing mesin tersebut termasuk akaselerasi yang ditawarkannya.
Mesin Smartstream G2.5 GDi vs Smartstream G1.6T-GDi HEV
Pertama ialah mesin bensin Smartstream G2.5 GDi. Unit satu ini memiliki kapasitas mesin 2.497cc 4 silinder DOHC. Mesin ini diklaim mampu menghasilkan tenaga 194 PS dan torsi sebesar 246 Nm yang terhubung ke transmisi otomatis 8-percepatan.
Meski memiliki bobot berkisar 1,9 – 2 ton, unit mesin ini diklaim mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam 11,5 detik. Satu catatan yang tentu lebih lambat dibanding versi hybrid.
Pasalnya unit mesin kedua berkode Smartstream G1.6T-GDi HEV merupakan mesin berkubikasi kecil 1.600cc 4 silinder yang dibantu oleh motor listrik untuk menghasilkan tenaga gabungan 235 PS mulai putaran 5.600 rpm.
Tenaga tersebut sedikit lebih besar daripada tenaga 226 PS yang ditawarkan pada Santa Fe generasi sebelumnya. Ditambah dengan sokongan torsi badak hingga 367 Nm yang dikail mulai putaran 4.000 rpm.
Tenaga mesin Santa Fe Hybrid tersebut tersalur ke kedua roda depan via transmisi otomatis 6-percepatan. Klaim akselerasinya tentu jauh lebih cekatan dimana akselerasi 0-100 km/jam bisa dikunci dalam 9,1 detik saja.
Oh ya Santa Fe Turbo Hybrid Calligraphy juga menawarkan tiga pilihan Drive Mode, yaitu Eco, Normal, Sport untuk membantu pengemudi menentukan gaya berkendara sesuai kebutuhan. Simak terus Moladin.com & channel Google News Moladin untuk informasi otomotif menarik lainnya.
