Pabrik GAC Aion di Cina mampu produksi 1.200 unit mobil setiap hari. Hal ini merupakan bentuk keseriusan mereka untuk menguasai pasar global di kendaraan elektrik.
Pabrik GAC Aion di Ghuangzhou Cina memiliki luas 500 hektar dan dlengkapi dengan teknologi yang mutakhir. Yaitu fasilitas dengan digitalisasi otomatis, sistem kustomisasi interaktif, pemanfaatan energi yang komprehensif, dan teknologi intelligent connected vehicle atau ICV.
“Dengan target menjadi pembuat EV cerdas kelas atas pada tahun 2025 dan pemimpin global dalam bidang EV cerdas pada tahun 2035, kami akan terus mendorong batas-batas dan berinovasi untuk masa depan yang lebih baik,” jelas Managing Director GAC Aion South East Asia, Ma Haiyang disela kunjungan pabrik mereka di Ghuangzhou, Cina beberapa hari lalu.
Ma juga menambahkan jika pabrik GAC Aion tersebut mampu memproduksi 1.200 unit setiap hari. “Satu hari kami ada 2 shift, dan setiap shift mampu memproduksi 600 unit. Jadi untuk satu hari bisa 1.200 unit,” imbuhnya.
Keberhasilan pabrik GAC Aion di Ghuangzhou Cina juga didukung dengan teknologi yang mutakhir. Menurut petinggi mereka terdapat sekitar 100.000 unit mesin robot guna membantu aktivitas produksi.
Kemudian, fasilitas perakitan yang ada di Ghuangzhou ini juga memanfaatkan internet of things (IoT), big data, dan customization. Smart manufactur memberikan mesin robotik kemampuan seperti manusia, memungkinkan akuisisi data, analisis, penilaian, dan pengambilan keputusan.
Tak hanya itu saja, pabrik ini juga memanfaatkan energi secara efektif dengan smart micro-grid, fotovoltaik, dan sumber energi ramah lingkungan lainnya, serta sistem penyimpanan energi listrik.
GAC Aion Indonesia Akan Luncurkan 2 Mobil Listrik di GIIAS 2024
Pabrik GAC Aion di Cina memang spektakuler, berkaitan dengan pasar otomotif di Indonesia, mereka akan meluncurka dua mobil listrik, yaitu GAC Aion Y Plus dan Aion Hyper HT.
GAC Aion Y Plus dibekali dua pilihan baterai Lithium-ion yang masing-masing berkapasitas 63,2 kWh dan 68,3 kWh dan dilengkapi dengan motor listrik. Di atas kertas performanya mampu menghasilkan tenaga 204 PS dan torsi puncaki 225 Nm. Kemudian akselerasi Aion Y Plus melaju dari 0-100 km/jam dalam 8,5 detik.
Masing-masing pilihan baterai tersebut diklaim memberikan jarak tempuh 490 kilometer dan 550 kilometer. Asyiknya lagi, baterai Aion Y Plus sudah mendukung pengecasan cepat berdaya maksimum 80 kW.
Berbicara kabin interior, GAC Aion Y Plus dilengkapi dengan I PEDAL (Electronic Pedals), keyless entry, LCD instrument cluster 10,25 inci, layar sentuh 14,6 inci, sistem telepon handsfree Bluetooth, enam speaker, AC otomatis, filter udara (PM2.5), ventilasi AC di baris kedua, setir berlapis microfiber leather, sistem audio & video, setir multifungsi, dan kursi berlapis PVC leather.
Selanjutnya, untuk AIon Hyper HT menawarkan 2 pilihan baterai, pertama 72,7 kWh dengan jarak tempuh 550 hingga 600 kilometer. Kedua ada baterai dengan kapasitas 80 kWh yang jarak tempuhnya diklaim tembus 750 kilometer.
Kemudian GAC Aion Hyper HT juga mengadopsi single motor yang diklaim mampu mengeluarkan tenaga hingga 245 PS dan torsi puncak mencapai 430 Newton Meter. Dan untuk akselerasi dari 0 sampai 100 km, Aion Hyper HT bisa meraihnya hanya dalam waktu skitar 5 detik an saja.
Selain kapasitas baterai dan motor elektrik yang oke, pengisian baterai juga patut diacungi jempol. Dari 10 sampai 80 persen hanya dibutuhkan waktu sekitar 10 sampai 15 menit saja.
Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.