Moladin – Motor keluaran terbaru memiliki fitur lengkap juga soal safety, salah satunya adalah hadirnya fitur parking brake lock pada motor matic Honda juga rear hand brake seperti yang dijumpai pada beberapa produk matic dari Yamaha. Keberadaan fitur ini berguna layaknya seperti rem tangan yang ada pada kendaraan roda empat.
Fitur ini berguna untuk mengunci rem belakang motor. Selain berguna untuk menghindari risiko motor yang loncat saat tidak sengaja menarik pedal gas berlebih, ada manfaat lain yang bisa moladiners manfaatkan dari fitur ini.
Manfaat lain itu adalah ketika moladiners menghadapi situasi macet di jalanan menanjak. Alih-alih menggunakan rem, Moladiners bisa memanfaatkan parking brake lock untuk berhenti.
Dengan memperhatikan manfaatnya tersebut, keberadaan fitur ini sangat menguntungkan para pengguna motor. Hanya saja, tidak semua motor matic diluncurkan ke pasaran dengan disertai fitur ini. Salah satunya adalah Yamaha NMAX.
Meski begitu, ada solusi lain yang bisa moladiners gunakan agar tetap bisa memanfaatkan fitur ini. Caranya adalah dengan memasang fitur parking brake lock sendiri.
Cara Memasang Parking Brake Lock di Motor Matic Yamaha NMAX
Brake lock bisa dipasang sendiri tanpa perlu bantuan teknisi
Bagi Moladiners yang ingin memasang parking brake lock pada NMAX, caranya sangat mudah. Proses pemasangannya bisa dilakukan sendiri tanpa perlu bantuan teknisi.
Selain itu, Moladiners bisa memanfaatkan part yang sama milik Yamaha Mio J atau produk aftermarket. Bahkan, Moladiners bisa menjumpai produk aftermarket yang secara khusus ditujukan untuk NMAX.
Pemasangan pada Yamaha NMAX tentunya sangat bermanfaat. Apalagi, NMAX yang termasuk produk keluaran seri Yamaha Maxi, memiliki desain bodi yang besar dan cukup berat. Moladiners bakal mengalami kesulitan kalau terus-terusan menekan tuas rem ketika terjebak kemacetan di jalanan yang menanjak.
Parking brake lock untuk Yamaha Mio J, bisa Moladiners beli dengan harga sekitar Rp 170 ribuan. Sementara itu, untuk produk aftermarket memiliki harga sedikit lebih murah, di kisaran Rp 160 ribuan. Selanjutnya, Moladiners bisa mencoba untuk memasangnya sendiri. Pemasangan parking brake lock tersebut bisa ditempatkan pada tuas rem bagian kiri.
[product product=”Yamaha Nmax” images=”https://cdn.moladin.com/motor/yamaha/Yamaha_Nmax_2062_79506_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/yamaha/yamaha-nmax-premium-matic-4-langkah-sohc-155cc” price=”Rp. 1.232.000,-*” description=”*Angsuran mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Biar lebih lengkap, berikut ini tahapan yang bisa Moladiners ikuti untuk memasang parking brake lock aftermarket pada Yamaha NMAX:
- Persiapkan kunci yang diperlukan untuk proses pemasangan parking brake lock. Jenis kunci yang dibutuhkan adalah kunci L6 serta kunci pas ukuran 10.
- Lepas tuas rem bagian kiri dengan memakai kunci L6.
- Selanjutnya, Moladiners perlu melepas baut L6 bawaan NMAX Jangan lupa pula untuk mencopot bagian bushing. Komponen bushing memiliki peran untuk mencegah tuas rem seret.
- Ketika baut L6 serta bushing bawaan NMAX lepas, maka Moladiners bisa mulai memasangnya. Ukuran bautnya terbilang lebih kecil ketimbang dari baut L6 bawaan NMAX. Kencangkan baut tersebut.
- Tahap terakhir, Moladiners perlu mengatur agar posisi parking brake lock tepat berlokasi di bagian depan tuas rem belakang.
Ketika parking sudah terpasang, Moladiners tinggal menggunakannya saat dibutuhkan. Cara pemakaiannya mudah, tinggal dengan menekan tombol yang terletak pada bagian atas. Selanjutnya, proses pelepasan dapat dilakukan dengan menarik tuas rem kiri.
Hal Ini Harus Jadi Perhatian Saat Pasang Brake Lock
Brake lock tidak bisa digunakan secara terus-menurus
Keberadaan parking brake lock pada motor matic memang memberi kemudahan ketika berhenti di jalanan yang menanjak. Namun, Moladiners harus memperhatikan tingkat pemakaiannya. Penggunaan secara terus-menerus bisa berakibat seal master rem cakram seperti pada Yamaha NMAX jebol.
Moladiners perlu tahu bahwa penggunaan parking brake lock hanya ditujukan ketika berhenti dalam waktu sejenak. Hindari pemakaian secara berkepanjangan seperti ketika memarkir motor di jalanan yang curam. Cara ini memang efektif untuk mencegah motor jatuh.
Dampak buruk yang bisa terjadi kalau Moladiners menggunakan secara terus-menerus adalah piston yang ada di bagian kaliper macet dan berakibat ban terkunci. Pada motor yang menggunakan rem cakram, piston pada kaliper memiliki fungsi untuk mengubah tekanan hidrolik menjadi tenaga gerak yang kemudian akan menekan kampas rem.
Ketika mengatasi permasalahan seperti ini saat di jalanan yang menanjak, Moladiners bakal mengalami kesulitan ekstra. Apalagi, motor yang memiliki permasalahan rem terkunci, tidak bisa digerakkan. Alhasil, Moladiners perlu membongkar motor bagian rem belakang motor agar masalah ini bisa diatasi.
Alih-alih menggunakan parking brake lock ketika memarkir motor di kondisi medan yang menanjak, Moladiners punya pilihan lain yang lebih bijak. Caranya memanfaatkan standar dua ketika memarkirkan motor. Dengan begitu, motor tidak hanya terhindar dari risiko jatuh, tetapi juga membuat rem lebih awet. Selamat mencoba dan semoga informasi ini bisa membantu, ya!
[product product=”Yamaha Lexi” images=”https://cdn.moladin.com/motor/yamaha/Yamaha_Lexi_14583_69954_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/yamaha/yamaha-lexi” price=”Rp. 700.000,-*” description=”*DP mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Baca juga;
- Tilang Elektronik, Prosedur dan Cara Pembayaran Denda
- Siap-Siap, Ini 5 Pertanda Motor Akan Turun Mesin
- Ada 7 Syarat Umum Agar Kredit Motor di ACC, Apa Saja?
- Dilarang Melanggar 10 Aturan Lalu Lintas ini, Atau Kamu Ditilang
- 5 Bahan Pembuat Kampas Rem, Mana yang Lebih Baik?