Pemilihan bahan bakar menjadi salah satu faktor penting dalam menjaga performa dan efisiensi kendaraan. Di Indonesia, bahan bakar dengan nilai oktan 92 seperti Pertamax, Shell Super, dan BP 92 menjadi pilihan bagi banyak pengendara. Meskipun memiliki angka oktan yang sama, kualitas dari masing-masing bahan bakar ini bisa berbeda, baik dari segi efisiensi maupun tenaga yang dihasilkan.
Salah satu hal menarik dari perbandingan ini adalah perbedaan harga yang cukup mencolok. Pertamax dijual dengan harga Rp 13.900 per liter, Shell Super Rp 14.180 per liter, dan BP 92 Rp 14.150 per liter. Dengan harga yang berbeda, banyak yang bertanya-tanya apakah kualitasnya juga berbeda, dan bahan bakar mana yang sebenarnya memberikan keuntungan lebih besar bagi pengendara.
Untuk mengetahui jawabannya, dilakukan pengujian terhadap ketiga bahan bakar ini dengan menggunakan Mitsubishi Xpander sebagai kendaraan tes. Pengujian meliputi uji irit untuk mengetahui bahan bakar yang paling efisien serta uji performa untuk melihat bahan bakar yang memberikan akselerasi terbaik.
Shell Super Lebih Efisien Dibanding Pertamax dan BP 92

Dengan 10 liter bensin Shell Super bisa membuat mobil Xpander melaju 178 Km
Dalam pengujian konsumsi bahan bakar, setiap mobil Xpander diisi dengan 10 liter bahan bakar sesuai dengan jenisnya. Pengujian dilakukan dengan kondisi yang sama, yaitu tekanan ban yang sesuai standar, bobot kendaraan yang disamakan, serta pengaturan kecepatan maksimal di 90 km/jam dengan AC menyala dan putaran mesin tidak lebih dari 2.000 rpm.
Setelah mobil dikendarai hingga bahan bakar benar-benar habis, hasilnya menunjukkan bahwa Shell Super memiliki efisiensi bahan bakar terbaik. Dengan 10 liter bensin, mobil yang menggunakan Shell Super bisa menempuh jarak 178 km dengan konsumsi bahan bakar rata-rata 17,8 km per liter. BP 92 berada di posisi kedua dengan jarak tempuh 173,1 km atau konsumsi bahan bakar 17,3 km per liter. Sementara itu, Pertamax menjadi yang paling boros dengan jarak tempuh hanya 161 km atau konsumsi bahan bakar rata-rata 16,1 km per liter.
Berikut hasil pengujian konsumsi bahan bakar dari masing-masing BBM:
Jenis BBM |
Jarak Tempuh (10 liter) |
Konsumsi BBM (km/liter) |
Shell Super |
178 km |
17,8 km/liter |
BP 92 |
173,1 km |
17,3 km/liter |
Pertamax |
161 km |
16,1 km/liter |
Berdasarkan hasil ini, Shell Super menjadi pilihan terbaik bagi mereka yang mengutamakan efisiensi bahan bakar, terutama untuk perjalanan jarak jauh atau penggunaan sehari-hari yang membutuhkan konsumsi BBM hemat.
Baca juga BRQ Fuel Catalyst Hadir di GIIAS 2022, Solusi Hemat BBM Mobil!
Shell Super dan Pertamax Memiliki Performa yang Hampir Sama

Bensin Pertamax bisa membuat mobil Xpander melaju 0-201 Km hanya dalam waktu 12,4 detik
Selain konsumsi bahan bakar, pengujian juga dilakukan untuk mengetahui bahan bakar mana yang memberikan akselerasi terbaik. Uji ini dilakukan dengan metode drag race sejauh 201 meter menggunakan dyno test.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa Shell Super kembali unggul dengan catatan waktu akselerasi 12,3 detik. Pertamax berada di posisi kedua dengan waktu 12,4 detik, hanya terpaut 0,1 detik dari Shell Super. BP 92 berada di posisi terakhir dengan catatan waktu 12,8 detik.
Berikut hasil pengujian akselerasi untuk masing-masing BBM:
Jenis BBM |
Waktu Akselerasi (201 meter) |
Shell Super |
12,3 detik |
Pertamax |
12,4 detik |
BP 92 |
12,8 detik |
Meskipun perbedaannya tidak terlalu signifikan, Shell Super kembali membuktikan kemampuannya dalam memberikan tenaga lebih besar bagi kendaraan. Sementara itu, Pertamax masih menunjukkan performa yang baik dengan selisih waktu yang sangat tipis. BP 92 berada di posisi terakhir dengan akselerasi yang lebih lambat.
Baca juga Harga BBM 1 September 2022, Tidak Naik Malah Turun!
Faktor yang Membuat Shell Super Lebih Unggul
Dari hasil pengujian, Shell Super terbukti memiliki efisiensi bahan bakar lebih baik serta akselerasi yang lebih cepat dibandingkan dengan kedua pesaingnya. Ada beberapa faktor yang membuat bahan bakar ini lebih unggul.
Salah satunya adalah kandungan formula aditif yang dikembangkan untuk meningkatkan efisiensi pembakaran dan mengurangi gesekan di dalam mesin. Hal ini memungkinkan tenaga yang dihasilkan lebih optimal dengan konsumsi bahan bakar yang lebih sedikit.
Proses pembakaran yang lebih sempurna juga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi performa kendaraan. Shell Super dirancang untuk menghasilkan tenaga yang lebih responsif, terutama pada akselerasi awal.
Selain itu, kualitas bahan bakar yang lebih stabil juga turut berperan dalam menjaga performa kendaraan tetap optimal dalam berbagai kondisi perjalanan.
Baca juga Harga BBM Terbaru 1 Agustus 2023, Pertamina, BP, dan Shell Naik!
Pemilihan Bahan Bakar yang Tepat
Dari hasil pengujian, Shell Super menjadi pilihan terbaik bagi pengendara yang mengutamakan efisiensi bahan bakar serta performa akselerasi. Namun, jika mempertimbangkan faktor harga, Pertamax tetap menjadi pilihan menarik karena memiliki performa yang tidak jauh berbeda dengan harga yang lebih terjangkau.
BP 92 berada di posisi terakhir dalam kedua pengujian, namun tetap bisa menjadi alternatif bagi pengendara yang tidak terlalu mementingkan performa tinggi tetapi tetap menginginkan bahan bakar berkualitas baik.
Pemilihan bahan bakar sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan kendaraan dan gaya berkendara. Untuk penggunaan harian yang lebih hemat, Shell Super bisa menjadi pilihan utama. Bagi yang mencari keseimbangan antara harga dan performa, Pertamax tetap menjadi opsi yang layak dipertimbangkan.
Dengan memilih bahan bakar yang sesuai, kendaraan dapat lebih efisien, bertenaga, dan lebih awet dalam jangka panjang. Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif terbaru lainnya.