Pasar kendaraan listrik premium di Indonesia tampaknya akan semakin kompetitif dalam waktu dekat. Setelah sukses memperkenalkan MPV mewah D9, BYD Motor Indonesia melalui submerek premiumnya mulai memberikan sinyal kuat terkait kehadiran jajaran mobil baru Denza untuk memperkuat eksistensi mereka di tanah air.
Langkah strategis ini diambil menyusul respons positif pasar terhadap Denza D9. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Denza D9 telah mencatatkan angka wholesales sebesar 7.176 unit, sementara pengiriman ke konsumen (retail) sudah menyentuh angka 7.047 unit.
Pencapaian ini menjadi sebuah bukti bahwa konsumen Indonesia mulai melirik ekosistem kendaraan listrik mewah sebagai moda transportasi utama.
🔑 Key Takeaways
- Rencana Ekspansi 2026: Denza akan membawa lini sedan, SUV, hingga kendaraan off-road ke Indonesia.
- Potensi Model Baru: Denza Z9 GT dan seri SUV B5/B8 menjadi kandidat kuat yang akan menyusul kesuksesan D9.
- Keunggulan Teknologi: Adanya fitur crab mode dan platform teknologi baru yang belum pernah diperkenalkan sebelumnya.
Ekspansi Strategis dan Prediksi Model Mobil Baru Denza
Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia, Eagle Zhou, secara transparan mengungkapkan rencana jangka panjang merek ini. Ekspansi model menjadi agenda utama untuk memenuhi kebutuhan segmen pasar yang lebih luas di luar kategori MPV.
“Denza sudah meredefinisikan arti kemewahan. Jadi pada tahun 2026 kami akan memperkenalkan segmen lain di bawah Denza, semoga ada sedan, hatchback, SUV bahkan SUV off road,” ujar Eagle Zhou saat ditemui di Bogor.
Moladiners mungkin sudah sempat melihat bocoran fisik salah satu kandidat mobil baru Denza yang pernah dipamerkan, yakni Denza Z9 GT. Mobil ini mengusung konsep shooting brake atau medium hatchback dengan desain bodi pipih yang sangat aerodinamis.
Sentuhan tangan dingin Wolfgang Egger, mantan perancang Audi, terlihat jelas pada desain lampu depan yang sipit dan siluet bodi yang mengingatkan kita pada proporsi Porsche Panamera.
Denza Z9 GT, Sinyal Arah Desain dan Teknologi
Jika nantinya Z9 GT menjadi salah satu mobil baru denza yang dipasarkan, kamu akan disuguhkan dengan dimensi yang cukup masif. Mobil ini mengusung siluet menyerupai hatchback berukuran medium dengan desain bodi rendah dan aerodinamis.
Z9 GT memiliki dimensi panjang 5.180 mm, lebar 1.990 mm, tinggi 1.480 mm, serta jarak sumbu roda 3.125 mm. Model ini dirancang oleh Wolfgang Egger, desainer otomotif yang dikenal lewat karyanya bersama Audi.
Karakter visualnya terlihat dari penggunaan lampu depan sipit serta buritan dengan kaca belakang melandai, yang sekilas mengingatkan pada proporsi Porsche Panamera.
Pada sektor kaki-kaki, Denza Z9 GT menggunakan pelek 21 inci dengan ban 255/40R21 di depan dan 275/40R21 di belakang. Di pasar global, model ini tersedia dalam dua pilihan penggerak, yakni Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) dan Battery Electric Vehicle (BEV).
Salah satu fitur uniknya adalah teknologi crab mode, yang memungkinkan kendaraan bergerak menyamping atau berputar di tempat.
SUV Denza dan Teknologi Baru yang Disiapkan
Selain Z9 GT, Denza juga memiliki portofolio SUV berpenggerak semua roda seperti Denza B5 dan Denza B8. Kedua model tersebut bahkan sudah dipasarkan di Australia, memperlihatkan kesiapan Denza dalam menghadirkan kendaraan dengan kemampuan off road.
Meski belum mengungkap model apa yang akan masuk ke Indonesia, Zhou menegaskan bahwa produk anyar Denza nanti akan membawa teknologi yang belum pernah digunakan sebelumnya di pasar domestik.
“Modelnya mungkin tidak begitu spesial, tapi yang membuatnya spesial adalah teknologi yang ditanamkan di kendaraan ini. Karena itu yang pertama kalinya ditanamkan pada kendaraan Denza. Ke depannya, model Denza akan menggunakan platform teknologi ini,” tegas Zhou.
Dengan pendekatan tersebut, mobil baru Denza diproyeksikan tidak hanya menawarkan variasi bentuk, tetapi juga lompatan teknologi yang menjadi fondasi pengembangan produk jangka panjang.
Inovasi Teknologi sebagai Nilai Jual Utama
Salah satu poin penting yang perlu kamu garis bawahi adalah komitmen Denza dalam menghadirkan teknologi mutakhir. Eagle Zhou menekankan bahwa model mendatang akan membawa platform teknologi baru yang belum pernah ada pada model yang saat ini beredar di Indonesia.
Meskipun detail spesifikasi masih dirahasiakan, platform baru ini diprediksi akan menjadi standar baru bagi ekosistem mobil baru Denza di masa depan. Fokusnya bukan sekadar pada tampilan fisik, melainkan pada integrasi teknologi cerdas yang memudahkan pengemudi.
FAQ seputar Mobil Baru Denza
1. Berapa pajak BYD Denza 9?
Dengan pajak tahunan sekitar Rp143 ribu, kamu tidak perlu khawatir soal biaya kepemilikan rutin. Angka ini jauh lebih ringan dibandingkan MPV premium bermesin konvensional, sehingga Denza D9 terasa semakin rasional untuk penggunaan jangka panjang.
2. Mobil BYD buatan siapa?
BYD merupakan perusahaan teknologi besar asal Tiongkok yang fokus pada kendaraan listrik dan hibrida plug-in. Berawal sebagai produsen baterai, BYD kini menjadi pemain global di industri EV dengan teknologi Blade Battery dan sistem energi terintegrasi.
3. BYD singkatannya apa?
BYD adalah kependekan dari “Build Your Dreams”, sebuah visi perusahaan untuk menghadirkan teknologi ramah lingkungan dan mobilitas berkelanjutan melalui kendaraan listrik.
Kehadiran mobil baru Denza pada 2026 menjadi sinyal kuat bahwa BYD serius memperluas dominasinya di segmen kendaraan listrik premium Indonesia. Dari sedan hingga mobil SUV off road, Denza menyiapkan pendekatan berbasis teknologi sebagai pembeda utama.
Untuk kamu yang ingin terus mengikuti perkembangan terbaru dunia otomotif dan kendaraan listrik, pastikan selalu update informasinya hanya di Moladin!
