Gebrakan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) dengan model baru Suzuki Fronx berlanjut. Tepat di hari ini (5/7), PT SIS menyerahkan perdana Suzuki Fronx secara meriah di Tigadari Lounge, Plataran Senayan, Jakarta Selatan.
Tercatat ada 55 unit Suzuki Fronx yang diserahkan kepada konsumen pada batch pertama ini, didominasi konsumen dari wilayah Jabodetabek. Hal yang sama juga dilakukan penyerahan unit Fronx di kota-kota lainnya.
“Jadi kita menyebutnya ini National Handover Ceremony. Tidak hanya disini (Jakarta) bagi konsumen Jabodetabek saja bahkan ada juga dari Sukabumi. Tapi kami melakukan serah serima serempak di 5 July ini kepada konsumen Fronx di kota lain seperti Bandung, Surabaya, Semarang, dan kota-kota lainnya,” kata Dony Ismi Himawan Saputra, Deputy Managing Director Sales and Marketing 4W PT SIS.
“Untuk update penjualan kami umumkan pada kesempatan terpisah, termasuk detail angkanya. Cuma teman-teman juga bisa memantau dari data penjualan Gaikindo yang biasa keluar di Minggu ketiga bulan July,” tambahnya.
PT SIS merilis Suzuki Fronx dalam 3 varian. Ketiganya ialah Suzuki Fronx SGX, GX dan GL. Dua model pertama siap menggendong jantung pacu anyar yakni unit K15C dikombo teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) dan varian GL menggunakan mesin K15B.
Dipersiapkan untuk menjadi backbone penjualan Suzuki ke depan, mobil produksi pabrik Suzuki Cikarang ini dipatok 2.000 unit per bulan.
“Internal kami sudah menghimpun kurang lebih ada 30 ribu data atau leeds yang sudah menunjukkan ketertarikan membeli kendaraan Suzuki Fronx. Dari 30 ribu data tersebut, 1.500 lebih sudah bisa dikonversi menjadi SPK,” kata Harold Donnel, Direktur Pemasaran 4W PT SIS, saat media test drive Suzuki Fronx di Bandung (22/6).
Update Pengiriman dan Proyeksi Ekspor Suzuki Fronx
Langkah spartan yang dilakukan PT SIS mulai dari menyebar teaser, pre-test drive, launching, test drive hingga penyerahan perdana Suzuki Fronx menjadi bukti keseriusan mereka pada produk baru ini.
“Paralel kami akan kirim unit-unit Suzuki Fronx lainnya kepada yang sudah memesan ke Suzuki. Konsumen awal seperti kita lihat sudah bisa mendapatkan unit di bulan July dan kami juga menyiapkan mobil ini untuk pasar ekspor bulan ini,” tukas Doni lagi.
“Tidak seluruhnya kami ekspor ke negara setir kanan karena ada yang akan kita ekspor Fronx dengan format setir kiri. Lalu basic mesin memang sama tapi pada beberapa negara tertentu ada beberapa penyesuaian,” tambahnya.
Optimisme Suzuki pada Fronx menjadikan mobil ini sebagai pilihan baru. “Jadi Fronx ini bukan sebagai opsi bagi mereka yang mau konversi dari 7 seater ke 5 seater. Karena untuk pasar tersebut kami punya Suzuki Ertiga dan XL7. Kami lebih suka menyebut Fronx sebagai ekspansi untuk menjangkau konsumen lebih luas,” tutupnya.
Bagi konsumen yang berminat, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menjual Suzuki Fronx dalam 6 varian. Mulai Suzuki Fronx GL (MT) Rp 259 juta, Suzuki Fronx GL (AT) Rp 271 juta, Suzuki Fronx GX (MT) Rp 276 juta, Suzuki Fronx GX (AT) Rp 293,9 juta, Suzuki Fronx SGX (AT) Rp 319,9 juta, dan Suzuki Fronx SGX (AT) Two Tone : Rp 321,9 juta
Bahkan PT SIS masih memberikan program khusus atau potongan harga Rp 10 juta untuk setiap pembelian Fronx hingga September 2025. Simak terus Moladin.com & channel Google News Moladin untuk informasi otomotif menarik lainnya.
