Penyebab aki motor tekor menjadi salah satu masalah yang sering ditemui oleh pemilik motor. Aki yang mengalami penurunan daya atau tekor dapat mengganggu performa motor dan bahkan menyebabkan motor tidak dapat dinyalakan.
Memahami penyebabnya sangat penting agar kita dapat mencegah atau mengatasi masalah ini dengan tepat. Artikel ini akan mengulas berbagai penyebab aki motor tekor serta cara mengatasinya, sehingga motor kamu tetap berjalan dengan optimal.
Apa itu Aki Motor?

Aki motor adalah komponen penting yang menyimpan dan menyediakan daya listrik untuk sistem kelistrikan motor. Komponen ini terdiri dari beberapa elemen seperti anoda, katoda, dan elektrolit yang bekerja bersama-sama untuk menghasilkan tegangan yang diperlukan oleh motor.
Aki motor memiliki fungsi vital, salah satunya adalah untuk menghidupkan mesin, menyalakan klakson, lampu,, serta mendukung berbagai perangkat lainnya pada motor.
Memahami cara kerja dan peran aki motor adalah kunci utama agar kamu dapat merawatnya dengan baik. Dengan memilih aki yang sesuai, melakukan perawatan rutin, dan memahami komponen-komponen yang ada di dalam aki, kamu dapat memastikan bahwa aki motor berfungsi optimal dan memiliki usia pakai yang panjang.
Peran Aki Motor dalam Menghidupkan Mesin Kendaraan
Aki motor memainkan peran penting dalam menghidupkan mesin kendaraan. Saat kunci kontak diputar, aki akan menyediakan daya untuk menghidupkan mesin dan menyalakan berbagai perangkat lainnya, seperti lampu dan klakson. Sebuah aki yang sehat dan berfungsi dengan baik akan membuat motor kamu siap pakai kapan saja.
Pemilihan jenis aki yang tepat juga sangat penting. Terdapat dua jenis aki yang umum digunakan pada motor, yaitu aki basah dan aki kering.
Aki basah menggunakan cairan elektrolit yang perlu diisi ulang secara berkala, sementara aki kering memiliki pelat aki yang terendam dalam elektrolit yang terkandung di dalamnya. Untuk memastikan umur aki yang panjang, lakukan perawatan berkala agar aki tetap dalam kondisi prima.
10 Penyebab Aki Motor Tekor yang Umum Ditemukan

Ada berbagai penyebab aki motor tekor yang umum ditemui, dan berikut ini adalah beberapa faktor yang sering menjadi penyebab utama:
1. Pengisian yang Tidak Tepat
Pengisian aki yang tidak sesuai dengan spesifikasi dapat menyebabkan overcharging, yang merusak sel-sel aki. Menggunakan charger yang tidak sesuai atau meninggalkan aki terlalu lama dalam proses pengisian bisa memperpendek umur aki.
2. Penggunaan yang Jarang
Aki motor yang jarang digunakan atau dibiarkan dalam keadaan tidak aktif bisa kehilangan daya secara perlahan. Hal ini terjadi karena proses oksidasi dalam aki yang tetap berlangsung meskipun motor tidak digunakan.
3. Korsleting atau Hubungan yang Kendur
Kabel yang longgar atau korsleting pada sistem kelistrikan dapat mengganggu aliran daya yang masuk ke aki. Korsleting menyebabkan arus berlebih, sedangkan kabel kendur menghambat pengisian aki dengan efektif.
4. Sistem Pengisian yang Rusak
Jika sistem pengisian, seperti regulator atau stator, rusak, aki tidak akan mendapatkan pengisian yang cukup meskipun motor sedang beroperasi. Hal ini dapat mengakibatkan aki cepat tekor.
5. Suhu Lingkungan yang Ekstrem
Suhu yang sangat panas atau dingin dapat memengaruhi kinerja aki. Suhu panas mempercepat penguapan cairan dalam aki, sementara suhu rendah dapat mengurangi kemampuan aki untuk memberikan daya.
6. Perangkat yang Terus Menyala
Perangkat tambahan seperti alarm atau sistem keamanan yang aktif meskipun motor dimatikan dapat menguras daya aki. Jika motor tidak digunakan dalam waktu lama, perangkat ini akan menguras daya aki secara perlahan.
7. Usia Aki yang Sudah Tua
Seiring waktu, aki motor akan kehilangan kapasitasnya akibat proses kimia yang terjadi di dalamnya. Meskipun aki dirawat dengan baik, perubahan kimia tersebut tetap akan menurunkan performa aki.
8. Kiprok Bermasalah
Melansir PlanetBan, kiprok yang tidak berfungsi dengan baik juga bisa menyebabkan aki cepat tekor. Untuk memeriksa kerusakan kiprok, kamu bisa mengukur tegangan aki saat mesin motor berjalan. Jika tegangan tidak sesuai dengan standar, kemungkinan kiprok rusak.
9. Kegagalan Komponen Lain dalam Sistem Listrik
Jika komponen lain dalam sistem kelistrikan seperti alternator atau relay mengalami kerusakan, aki bisa terkena dampaknya. Alternator yang rusak tidak dapat mengisi aki dengan baik, sementara relay yang gagal dapat menghentikan aliran daya ke aki secara tiba-tiba.
10. Modifikasi Lampu Motor
Modifikasi pada lampu motor yang menggunakan lampu dengan daya besar dapat menguras aki dengan cepat. Lampu yang memerlukan daya besar akan membuat aki bekerja lebih keras, yang akhirnya menyebabkan aki cepat tekor.
Cara Mengatasi Aki Motor Tekor

Selain memahami penyebab aki motor tekor, penting juga untuk mengetahui cara mengatasinya. Ada beberapa langkah yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi masalah aki motor tekor. Berikut ini adalah tiga solusi efektif yang dapat diterapkan:
1. Pemeriksaan Sistem Pengisian
Periksa sistem pengisian motor, termasuk alternator dan regulator tegangan. Komponen ini berfungsi untuk memastikan aki mendapatkan pengisian yang cukup. Jika ada masalah pada salah satu komponen, segera lakukan perbaikan atau penggantian agar pengisian aki berjalan optimal.
2. Pengisian Aki yang Tepat
Pastikan kamu menggunakan charger yang sesuai dengan spesifikasi aki motor yang kamu miliki. Setiap aki memiliki kebutuhan pengisian yang berbeda, baik dari segi arus pengisian maupun voltase.
Mengikuti petunjuk pengisian yang tercantum dalam manual motor sangat penting untuk menghindari overcharging yang bisa merusak aki lebih lanjut.
3. Pemeliharaan Rutin
Melakukan pemeliharaan rutin pada aki dan sistem kelistrikan motor adalah langkah penting untuk mencegah masalah aki di masa depan.
Bersihkan terminal aki secara berkala dan pastikan tidak ada kabel yang longgar atau korosi yang mengganggu aliran listrik. Dengan pemeliharaan yang baik, kamu dapat memperpanjang usia aki motor yang kamu miliki.
FAQ Seputar Penyebab Aki Motor Tekor
1. Apa penyebab utama dari aki kendaraan cepat habis?
Salah satu faktor utama yang menyebabkan aki kendaraan cepat habis adalah penggunaan aksesori tambahan yang melebihi kapasitas yang direkomendasikan.
Misalnya, pemasangan lampu tambahan, sistem audio yang besar, atau charger yang terus menerus digunakan bisa membuat aki bekerja lebih keras dan menyedot lebih banyak daya. Akibatnya, aki akan lebih cepat terkuras.
2. Berapa lama manasin motor agar aki tidak tekor?
Untuk menjaga agar aki motor tidak tekor, disarankan untuk memanaskan motor selama 3 hingga 5 menit. Durasi pemanasan yang lebih lama tidak diperlukan dan justru bisa mengurangi efisiensi aki.
3. Apakah ngecas di motor bikin aki tekor?
Mengecas di motor memang dapat memengaruhi daya tahan aki jika dilakukan saat mesin motor mati, karena sumber daya langsung diambil dari aki.
Namun, jika mesin motor dalam keadaan menyala, pengecasan pada umumnya aman dan tidak akan membuat aki cepat tekor, asalkan sistem kelistrikan motor berfungsi dengan baik dan penggunaan charger tidak berlebihan.
Aki motor yang tekor bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti pengisian yang salah, penggunaan yang jarang, kerusakan sistem kelistrikan, dan suhu ekstrem. Untuk mencegahnya, pastikan sistem pengisian berfungsi dengan baik, lakukan pengisian yang benar, dan periksa aki serta komponen kelistrikan secara rutin.
Dengan perawatan yang tepat, aki motor akan bertahan lebih lama dan motor tetap optimal. Ikuti terus informasi terkini dunia otomotif dan temukan kemudahan beli mobil baru atau bekas di Moladin!