Dinamo starter adalah komponen penting pada mobil yang berfungsi mengubah energi listrik menjadi tenaga mekanik untuk memutar mesin saat pertama kali dinyalakan. Jika komponen ini bermasalah, mobil bisa sulit dihidupkan bahkan mati total. Itulah mengapa service dinamo starter menjadi solusi cepat untuk mengatasi gejala-gejala tersebut.
Artikel ini akan membahas secara lengkap fungsi, penyebab kerusakan, gejala, biaya servis, hingga tips perawatan agar dinamo starter tetap awet.
Apa Itu Dinamo Starter?
Dilansir dari Wuling, Dinamo starter (starter motor) adalah motor listrik yang mendapatkan daya dari aki mobil untuk memutar flywheel mesin saat proses starter. Saat kamu menyalakan kunci kontak atau menekan tombol start, arus listrik dialirkan ke dinamo starter untuk memulai pembakaran mesin.
Fungsi utama:
- Mengubah energi listrik menjadi energi mekanik
- Memutar crankshaft sampai mesin hidup
- Menghubungkan dan memutus putaran melalui solenoid
Tanda-Tanda Dinamo Starter Rusak
Sebelum membawa mobil ke bengkel, kenali beberapa gejala umum yang menunjukkan tanda-tanda dinamo starter rusak:
1. Mesin Sulit Dihidupkan
Meski aki baru atau masih normal, mesin tetap berat dan lama saat distarter. Ini tanda brush atau armature melemah.
2. Bunyi “Cekrek-Cekrek”
Saat starter, muncul suara seperti klik atau cekrek. Biasanya masalah pada solenoid, bendik, atau tegangan aki kurang.
3. Starter Berputar Tapi Mesin Tidak Hidup
Ciri khas bendik aus atau roda gigi tidak mengait pada flywheel.
4. Tidak Ada Respon Saat Starter
Ketika menekan tombol start tidak terjadi apa-apa. Penyebab umum: relay mati, kabel korosi, atau dinamo mati total.
5. Tercium Bau Gosong
Artinya dinamo starter mengalami overheat karena korsleting atau coil terbakar.
Penyebab Dinamo Starter Cepat Rusak
Beberapa hal yang sering menjadi penyebabnya:
1. Aki Lemah
Aki yang soak membuat arus listrik tidak stabil dan memaksa dinamo bekerja lebih keras.
2. Brush Aus
Brush atau karbon bisa habis dan tidak dapat menghantarkan listrik.
3. Overheat
Starter terlalu sering dipaksa saat mesin susah hidup.
4. Solenoid Lemah atau Aus
Magnet tidak kuat mendorong bendik untuk mengait ke flywheel.
5. Kotoran dan Korosi
Bagian dalam dinamo kotor, kumparan berdebu, atau kabel berkarat.
6. Kesalahan Penggunaan
Sering menahan kunci starter terlalu lama.
Apa Saja yang Dicek Saat Service Dinamo Starter?
Bengkel umumnya melakukan:
- Pemeriksaan tegangan aki
- Cek relay dan kabel
- Bongkar dinamo starter
- Pengecekan:
- Brush
- Bendik
- Solenoid
- Armature
- Kumparan
- Gear starter
- Membersihkan komponen dari debu dan kerak
- Mengganti komponen yang rusak
- Pengetesan putaran
- Penyetelan kembali
Rincian Biaya Service Dinamo Starter 2025
Biaya servis tergantung jenis mobil, tingkat kerusakan, dan bengkel. Berikut gambaran umum:
1. Mobil LCGC (Ayla, Agya, Brio, Karimun)
- Service ringan: Rp150.000 – Rp250.000
- Ganti brush: Rp80.000 – Rp150.000
- Service lengkap: Rp300.000 – Rp500.000
- Ganti dinamo baru: Rp700.000 – Rp1.500.000
2. Mobil Jepang 1.3–1.5L (Avanza, Xenia, Jazz, Yaris, Ertiga)
- Service ringan: Rp200.000 – Rp350.000
- Service lengkap: Rp400.000 – Rp700.000
- Ganti dinamo baru: Rp1.000.000 – Rp2.000.000
3. Mobil MPV / SUV (Innova, Pajero, Fortuner)
- Service ringan: Rp300.000 – Rp450.000
- Service lengkap: Rp600.000 – Rp900.000
- Ganti dinamo baru: Rp2.000.000 – Rp4.000.000
4. Mobil Eropa
- Service lengkap: Rp800.000 – Rp1.500.000
- Dinamo baru: Rp4.000.000 – Rp8.000.000
Catatan: Harga bisa berbeda tergantung kota, bengkel, dan kondisi kerusakan.
Berapa Lama Waktu Pengerjaan Service Dinamo Starter?
Waktu pengerjaan relatif cepat:
- Service ringan: 30–60 menit
- Service lengkap: 1–3 jam
- Ganti dinamo: ±1 jam
Jika banyak komponen diganti, bisa lebih lama.
Kapan Dinamo Starter Harus Diganti?
Dinamo perlu diganti jika:
- Armature terbakar
- Kumparan short atau putus
- Gear pecah
- Kerusakan tidak bisa diperbaiki
- Sudah sering rusak setelah diservis
Jika komponen internal masih bisa diperbaiki, biasanya lebih hemat cukup overhaul atau ganti beberapa bagian saja.
Tips Agar Dinamo Starter Awet
1. Jangan Starter Terlalu Lama
Maksimal 5 detik, beri jeda 5 detik.
2. Pastikan Aki Sehat
Aki lemah memperpendek umur dinamo.
3. Hindari Kebiasaan Nyalakan Mobil Saat Banyak Beban Listrik
Matiin dulu AC, audio, lampu sebelum start.
4. Rutin Service Kelistrikan
Minimal cek setiap 6 bulan.
5. Jaga Kebersihan Ruang Mesin
Debu dan oli berlebih bisa membuat dinamo mudah kotor.
Jangan sampai ketinggalan update berita terbaru, tips kendaraan, hingga review unit terbaru hanya di Moladin.com!
