Tren Otomotif

SPK Veloz Hybrid Melejit, Permintaan Meningkat Usai Peluncuran

  • 63 Views
spk veloz hybrid - Moladin
Foto: Auto Jago

Daftar Isi

Minat konsumen terhadap MPV elektrifikasi semakin terasa sejak munculnya SPK Veloz Hybrid di pasar. Antusiasme ini tergambar dari permintaan yang langsung melonjak hanya dalam hitungan hari.

Tren tersebut mulai memperlihatkan bagaimana Veloz Hybrid berpeluang masuk dalam daftar mobil terlaris di Indonesia di segmennya, terutama setelah Toyota memberikan harga kompetitif pada varian entry-level.

Auto2000 sebagai dealer utama Toyota menyampaikan bahwa pemesanan terus mengalir sejak hari peluncuran. Bahkan, pencapaian awal sudah menunjukkan respons positif yang jarang terjadi pada model baru.

“Mayoritas yang Rp299 juta (varian termurah), tapi ini kan belum sampai dua minggu ya. Jadi saya rasa masih terlalu early, dan ini masih masuk terus (SPK),” ujar CEO Auto2000, Anton Jimmy.

Lonjakan pesanan di awal peluncuran menjadi sinyal bahwa pasar mobil MPV hybrid kini semakin dilirik konsumen Indonesia.

🔑 Key Takeaways

  • SPK Veloz Hybrid melonjak sejak debut di GJAW 2025, mencatat lebih dari 400 pemesanan dalam dua minggu, didominasi varian V HEV Rp299 juta.
  • Minat konsumen terhadap MPV hybrid semakin tinggi, terbukti dari tingginya antusiasme test drive dan respons positif di acara Astra Auto Fest.
  • Veloz Hybrid hadir dengan kombinasi efisiensi dan performa, menggunakan mesin 1.496 cc + teknologi hybrid, eCVT, dan opsi fitur keselamatan Toyota Safety Sense.
  • Pilihan varian cukup beragam, mulai dari V HEV hingga Q HEV TSS Modellista dengan rentang harga Rp299 juta–Rp390 juta.

Lonjakan SPK Veloz Hybrid Sejak GJAW 2025

toyota veloz hybrid - Moladin

Auto2000 membukukan 400 unit SPK Veloz Hybrid setelah model tersebut resmi debut di Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2025 pada 21 November. Angka itu didorong oleh varian termurah, yakni V HEV yang dilepas dengan harga pre-book Rp299 juta sampai 31 Desember 2025.

Anton menjelaskan bahwa perkembangan penjualan belum dapat disimpulkan sepenuhnya, mengingat proses pemesanan masih berlangsung. Namun, ia menilai permintaan awal ini merupakan indikator kuat bahwa konsumen kini semakin terbuka dengan teknologi hybrid Toyota.

Bahkan pada sesi test drive Astra Auto Fest, Veloz Hybrid menjadi unit yang paling banyak dicoba. Hal ini menunjukkan tingkat rasa penasaran dan kebutuhan masyarakat akan MPV efisien yang tetap bertenaga.

Toyota juga menyiapkan varian yang lebih tinggi, yakni Veloz Q HEV dengan estimasi harga Rp320 juta–Rp335 juta.

Untuk kamu yang menginginkan tampilan lebih premium, tersedia pula body kit Modellista dengan rentang harga Rp335 juta–Rp350 juta. Sementara opsi Q HEV TSS Modellista dibanderol antara Rp360 juta–Rp390 juta.

Spesifikasi dan Fitur Toyota Veloz Hybrid

toyota veloz hybrid - Moladin
Foto: CNN Indonesia

Toyota Veloz Hybrid EV hadir dengan konfigurasi mesin bensin 1.496 cc yang dipadukan teknologi hybrid. Seluruh variannya menggunakan transmisi eCVT yang dirancang untuk menjaga efisiensi sekaligus kenyamanan berkendara.

Sebagai MPV 7-seater, model ini menawarkan dimensi yang ideal untuk kebutuhan keluarga, yaitu dengan panjang 4.512 mm, lebar 1.780 mm, dan wheelbase 2.750 mm. Ground clearance 205 mm juga membuatnya lebih siap menghadapi berbagai kondisi jalan.

Varian tertinggi Veloz Hybrid EV mampu menghasilkan tenaga 109 hp dan torsi 121 Nm. Pada tipe Q HEV TSS Modellista, kamu mendapatkan fitur keselamatan yang lebih lengkap seperti Toyota Safety Sense, sistem kunci pintu otomatis, hingga perangkat anti maling.

Dengan kombinasi efisiensi, performa, dan harga yang masih kompetitif, tidak heran bila permintaan SPK Veloz Hybrid terus meningkat sejak peluncurannya.

FAQ seputar Toyota Veloz Hybrid

1. Veloz Hybrid harganya berapa?

Untuk pasar Indonesia, harga Toyota Veloz Hybrid dimulai dari Rp299 juta pada varian V HEV. Sementara versi teratas dipasarkan hingga sekitar Rp360 juta. Seluruh pilihan saat ini berjumlah empat varian dengan transmisi otomatis sebagai standar.

2. Veloz Hybrid kapan keluar?

Model ini resmi diperkenalkan oleh PT Toyota-Astra Motor pada 21 November 2025 di ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2025 sebagai bagian dari lini elektrifikasi terbaru Toyota.

3. Apakah pajak mobil hybrid lebih mahal?

Secara umum, beban pajak mobil hybrid tidak lebih tinggi dari mobil bensin biasa. Justru ada insentif untuk kendaraan beremisi rendah. Namun, karena harga dasar mobil hybrid lebih tinggi, nilai PKB-nya ikut menyesuaikan. Jadi, dibanding mobil konvensional yang harganya setara, hybrid cenderung lebih menguntungkan dari sisi pajak. Tetapi jika dibandingkan mobil bensin yang lebih murah, pajak hybrid memang terasa lebih besar.

Tren pemesanan yang terus naik menunjukkan bahwa Veloz Hybrid semakin diterima konsumen sebagai pilihan MPV modern dan efisien. Kelahiran model ini juga memperkaya opsi kendaraan elektrifikasi yang berpotensi memperkuat daftar mobil terlaris di Indonesia di segmen keluarga.

Untuk kamu yang ingin selalu mengikuti perkembangan otomotif terkini, pastikan tetap update bersama Moladin, ya!

Artikel Tren Otomotif
Rekomendasi Untuk Kamu

Lihat Artikel Terkait

Terpopuler di
Tren Otomotif