Amunisi Chery tidak habis-habis, mereka mengklaim siap meluncurkan Tiggo 8 Pro PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) untuk pasar Indonesia. Mobil SUV tersebut istimewa, karena punya performa buas!
Informasi tersebut kami dapatkan langsung dari Vice President PT Chery Sales Indonesia (CSI), Harry Kamora. Menurutnya bukan cuma satu mobil PHEV yang bakal hadir, tapi ada dua.
“Di awal tahun depan (2024) dipastikan launching Tiggo 8 pro PHEV dan Omoda 5 PHEV,” kata Harry Kamora saat bertemu Moladin di Jakarta pada pertengahan Januari 2023.
Untuk Tanah Air, spesifikasi Chery Tiggo 8 Pro bermesin PHEV ini memang belum terungkap. Walau demikian kita bisa lihat di negara tetangga yang sudah menjualnya lebih dulu seperti Filipina.
Di sana, SUV tersebut pakai mesin 1.500 cc turbo dan dua motor elektrik. Gabungan keduanya bisa menghasilkan tenaga hingga 320 hp, sementara untuk torsi puncaknya tembus 545 Nm. Kemudian untuk transmisinya pakai DHT (dedicated hybrid transmission).
Bicara baterai, Chery memberi Tiggo 8 Pro PHEV kapasitas 19,27 Kwh. Kemudian jarak tempuhnya dengan mode full listrik tembus 80-95 Km. Sementara lama waktu pengecasan baterainya adalah 3 jam sampai penuh.
Kalau kamu belum tahu apa itu PHEV? Ini merupakan teknologi yang memungkinkan mobil bisa isi bensin sekaligus cas listrik. Jadi bisa dikatakan, mobil PHEV lebih canggih sedikit dibandingkan hybrid konvensional.
Harga Chery Tiggo 8 Pro PHEV Bisa Jadi Mobil Cina Termahal!
Panel instrumen Chery Tiggo 8 Pro dengan mesin PHEV
Dengan spesifikasi yang istimewa tersebut, bagaimana dengan harga Chery Tiggo 8 Pro PHEV untuk pasar Indonesia? Memang terlalu dini buat memberikan prediksi, karena peluncuran produknya saja masih tahun 2024.
“Mobil PHEV Chery mungkin di pertengahan atau di Q3 (tahun 2024), beber Harry Kamora.
Walau demikian, kisarannya tetap bisa diketahui dengan mudah. Caranya dengan melihat harga SUV tersebut di Filipina.
Sebagai informasi, Tiggo 8 Pro dengan mesin PHEV dijual 2.500.000 Peso atau setara 2.500.000 Peso atau setara Rp 687 juta. Terkesan murah, tapi kalau melihat harga Tiggo 8 Pro dengan mesin bermesin 1.6 Liter Turbo cuma Rp 2.500.000 Peso atau setara Rp 466 juta. Artinya ada gap sekitar Rp 200 juta lebih mahal versi PHEV dibanding mesin bensin biasa.
Kemudian untuk pasar Indonesia sendiri, Chery Tiggo 8 Pro 1.6 Liter Turbo untuk tahun 2023 dijual mulai Rp 528,5 juta (OTR Jakarta). Maka prediksi harga Tiggo 8 Pro PHEV bisa tembus Rp 700 jutaan. Bila benar, maka ini akan jadi mobil merek Cina termahal di Indonesia!
Padahal dari sisi tampilan, tidak ada perbedaan signifikan antara versi PHEV dan mesin bensin konvensional. Begitu pula di fitur-fiturnya yang akan punya 8-speaker dari Sony, head unit besar ukuran 12,3 inch, hingga panoramic sunroof. Kemudian bicara keselamatan, ada blind spot detection, lane keeping assist, hingga adaptive cruise control.
Chery cuma membedakannya dari sisi performa mesin, di mana untuk Tiggo 8 Pro PHEV menggunakan kombinasi motor elektrik dan baterai.
Itulah tadi bahasan soal Tiggo 8 Pro dengan teknologi PHEV yang siap meluncur pada 2024. Sementara untuk 2023 atau tahun ini, Chery siap menjual Omoda 5 bermesin bensin terlebih dulu. Untuk informasi terbaru dan terlengkap seputar otomotif, pantau Moladin!
