Jalan Tol ruas Indrapura – Kisaran seksi II Resmi Beroperasi, Arus Logistik Makin Mudah dan Cepat

by Firdaus Ali
Jalan tol ruas Indrapura - Kisaran seksi II

Jalan tol ruas Indrapura – Kisaran seksi II dan Jalan Tol Bayung Lencir ke Tempino Seksi III resmi beroperasi (16/10). Peresmian tersebut dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo.

Presiden menyampaikan, jalan tol Indrapura-Kisaran dibangun sejak 2018, dengan investasi Rp 6,32 triliun. Jalan tol sepanjang 47,75 km ini terdiri dari dua seksi, yaitu Seksi I (Indrapura—Lima Puluh) sepanjang 15,6 km dan Seksi II (Lima Puluh—Kisaran) sepanjang 32,15 km.

Sementara jalan tol Bayung Lencir ke Tempino Seksi III yang terletak di Provinsi Jambi dibangun sepanjang 34 km, dengan menghabiskan anggaran Rp 5,6 triliun. 

Presiden berharap adanya jalan tol dapat mempercepat mobilitas orang dan barang serta mempercepat pengiriman dan distribusi logistik. Dengan demikian setiap daerah akan bisa bersaing dengan daerah di negara-negara lain, mengingat persaingan antar negara saat ini sudah semakin ketat. 

“Ini akan menjadi daya saing dan akan menumbuhkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru,” kata Kepala Negara seperti dikutip dari laman resmi Kementrian perhubungan (16/10).

Baca juga  Ruas Tol Kapalbetung Ditargetkan Rampung Tahun 2025, Trans Sumatera Makin Mengular!

Ruas Tol Indrapura – Kisaran Perlancar Arus Logistik Dari Pelabuhan Kuala Tanjung

Jalan tol ruas Indrapura – Kisaran seksi II dan Jalan Tol Bayung Lencir ke Tempino Seksi III resmi beroperasi. Dalam hal ini, Menhub menyambut baik adanya jalan tol Trans Sumatera, khususnya Indrapura-Kisaran yang akan memperlancar arus logistik dari dan ke Pelabuhan Kuala Tanjung.

“Kinerja pelabuhan harus ditingkatkan karena dapat dipastikan dengan adanya jalan tol tersebut, akan memudahkan jalur logistik, mempersingkat waktu tempuh, serta meningkatkan arus keluar masuk barang di Pelabuhan Kuala Tanjung,” ujar Menhub. 

Sebagai informasi, Pelabuhan Kuala Tanjung yang berlokasi di Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara memiliki dermaga seluas 500×60 m, trestle sepanjang 2,8 km untuk empat jalur truk selebar 18,5. Lokasi pelabuhan Kuala Tanjung cukup strategis di Selat Malaka, yang merupakan salah satu rute perdagangan utama di dunia.

Pelabuhan ini diharapkan menjadi transshipment port, yang disinggahi kapal-kapal besar dari sejumlah negara. Pelabuhan ini juga telah terintegrasi jakur kereta api ke KEK Sei Mangkei sehingga dapat lebih meningkatkan kelancaran distribusi logistik.

Baca juga  Tarif Tol Tebing Tinggi - Amplas Terbaru 2024 Untuk Kendaraan Golongan I, Termurah Rp 3 Ribu!

Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika