Wuling Motors Indonesia akhirnya resmi meluncurkan sekaligus mengumumkan harga Wuling Binguo EV, Jumat (15/12). Pengumuman ini sekaligus jadi penegasan akan kepercayaan konsumen yang sudah melakukan pemesanan produk ini saat pre-launching beberapa waktu lalu.
Harga Wuling Binguo EV terbagi dua berdasarkan jarak tempuh yakni Binguo EV Long Range (333 km) dan Premium Range (410 km). Hatchback listrik 4 pintu ini secara meyakinkan dihadirkan Wuling dengan kelegaan ideal untuk penggunaan keluarga karena dimensi yang lebih besar dibandingkan Wuling Air EV.
Saat pre-launching 16 November lalu, Dian Asmahani, selaku Brand and Marketing Director Wuling Motors, mengatakan jika Wuling Binguo Ev cocok digunakan untuk kendaraan operasional perusahaan dan untuk bepergian dengan jarak lebih jauh.
Dengan desain retro modern, Wuling Binguo EV menawarkan kabin lebih lapang. Terlihat dari dimensi panjang seluas 3.950 mm, lebar 1.708 mm, dan tinggi 1.580 mm. Dengan jarak jarak sumbu roda 2.560 mm.
Nah bagi konsumen yang berminat harga Wuling Binguo EV dibenderol Rp 358 juta untuk varian Long Range (333 km) dan Rp 408 juta untuk varian Premium Range (410 km). Varian terakhir di atas kertas sedikit lebih baik dibanding kemampuan Neta V berbekal baterai 40,7 kWh yang memiliki jarak tempuh 401 km, meski banderol harganya lebih murah yakni Rp 379 juta.
Sejalan dengan peluncuran Binguo EV, Wuling Motors Indonesia terus menggeber ketersediaan titik-titik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Beberapa diantaranya bakerjasama dengan PLN.
“Untuk detail tentang kerjasama antara Wuling dengan PLN itu belum dirumuskan secara detail. Jadi kami tetap menunggu perumusan strategi yang lebih detail, turunan dari kesepakatan yang hari ini sudah ditanda tangani,” kata Danang Wiratmoko selaku Product Planning Wuling Motors Indonesia, di sela pengumuman harga resmi Wuling Binguo EV di Jakarta (15/12).
“Tapi kalau dari Wuling sendiri target kami akhir tahun menuju 2024 adalah membangun 100 titik pengisian Fast Charger yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia,” tambah Danang lagi.
Sederet Fakta Wuling Binguo EV
Harga Wuling Binguo EV dirilis
1. Terpesan 1.000 Unit Sebelum Harga Resmi Diumumkan
Wuling Binguo EV diperkenalkan perdana oleh Wuling Motors Indonesia tanggal 15 November 2023. Menariknya, hanya berselang satu minggu setelah diperkenalkan, SPK mobil listrik terbaru Wuling tembus 1.000 unit.
Meski baru SPK (Surat Pemesanan Kendaraan), torehan 1.000 unit dari Wuling Binguo EV patut diacungi jempol karena saat itu konsumen belum diberikan informasi perihal harga resmi mobil ini.
Pencapaian ini turut didukung dari serangkaian promo menarik. Pasalnya selama periode pre-book Binguo EV ada promo bertajuk Electric Icon Priority Pack untuk 1.000 pemesanan pertama.
Dalam rangka memberikan kemudahan dan ketenangan dalam kepemilikan BinguoEV, salah satu benefit yang diberikan kepada konsumen untuk varian jarak tempuh 410 km adalah Lifetime Core EV Component Warranty yang meliputi power battery, drive motor, dan motor control unit.
Tidak hanya Lifetime Core EV Components Warranty, Wuling juga memberikan benefit lain yakni gratis AC Charging Device berdaya 7,7 kW, gratis biaya perawatan berkala hingga 5 tahun atau 50.000 kilometer (yang mana tercapai dahulu), voucher listrik periode dua tahun dengan nilai Rp 4.000.000, hingga aksesoris berupa storage box, kaca film, dan karpet untuk konsumen yang melakukan pemesanan.
2. Spesifikasi Binguo EV Lebih Mumpuni dari Air EV
Bicara desain, tampang retro modern Binguo EV mungkin bukanlah selera banyak orang. Namun satu hal yang pasti, spesifikasi jantung Wuling Binguo EV lebih mumpuni dibanding Air EV.
Jenis baterai yang dipakai Wuling Binguo EV sebenarnya sama dengan yang dipakai Air EV yakni Lithium Ferro-Phosphate dengan IP67 Rating. Namun pada versi Binguo EV Long Range, kapasitas baterainya sudah 31.9 kWh (Premium Range: 37.9 kWh), sementara Air EV cuma 26.7 kWh/115 V.
Hal ini jugalah yang mempengaruhi jangkaun Wuling Binguo EV Long Range bisa mencapai 333 Km (Premium Range hingga 410 Km). Sementara jarak tempuh Air EV hanya bisa 300 km atau lebih pendek 30 km dibanding Binguo EV varian basic. Begitu pulang dengan motor penggerak Binguo EV 50 kW berbanding 30 kW milik Air EV.
Meski begitu tetap ada persamaan dari kedua model mobil listri mungil ini sudah sama-sama menggunakan kenop transmisi model putar atau Rotary Gear Selector.
3. Wuling Binguo EV Tanpa Wuling Indonesia Command (WIND)
Interior Wuling Binguo EV
Satu hal yang menjadi kekurangan Binguo EV dibanding Air EV ialah absennya fitur perintah suara (voice command). Pada Wuling Binguo EV tidak dipasangkan perintah suara Wuling Indonesia Command (WIND) seperti sudah diadopsi pada Air ev Long Range yang menjadi varian flagship.
Jadi untuk pengguna Wuling BinguoEv belum bisa melakukan perintah verbal semisal berujar “Hallo Wuling, buka jendela kanan”. Untuk hal ini rupanya sudah menjadi riset pihak Wuling sendiri yang justru berfokus agar pengguna mobil ini lebih menikmati keasyikan berkendara dari fitur-fitur lain yang terdapat di BinguoEV.
Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.
