Sejarah Daihatsu Sirion di Indonesia lumayan panjang. Hingga artikel ini ditulis, artinya mobil hatchback tersebut sudah lebih 14 tahun eksis di Indonesia.
Padahal unit Daihatsu Siron yang beredar di Tanah Air, adalah produk impor yang didatangkan utuh dari Malaysia. Di Negeri Jiran, namanya adalah Perodua Myvi. Meski impor, tetapi eksistensi Sirion awet di Indonesia sebagai produk CBU.
Dari kaca mata ini, kita bisa melihat, betapa hatchback yang konsisten main di kubikasi mesin 1.300 cc itu masih diminati. Terlebih di tengah gempuran tren SUV dan hatchback-hacthback modern lainya.
Sejarah Daihatsu Sirion dimulai ketika PT Astra Daihatsu Motor (ADM) selaku agen pemegang merek Daihatsu di Indonesia meluncurkan mobil ini di 2007. Awal kehadirannya di tanah air, Sirion adalah sebagai model pelengkap untuk melengkapi segmentasi kendaraan Daihatsu.
Kelasnya memang di bawah Toyota Yaris dan Honda Jazz. Tidak pula setara Nissan March dan Mitsubishi Mirage yang pakai mesin 1.200 cc kala itu. Namun menariknya, apa yang dimiliki Sirion, baik desain, kapasitas mesin, harga, dan fitur sering kali membuat goyah para calon konsumen hatchback 1.500 cc.
Terbukti dengan bermain aman di segmen tersebut, maski produk impor CBU, tapi Sirion masih eksis hingga saat ini. Walau memang kalau bicara penjualan, ya tidak terlalu istimewa, tapi setidaknya bisa bertahan. Di Indonesia sendiri, Sirion sudah beranak pinak hingga menghasilkan tiga generasi.
Berikut bahasan lenngkap sejarah Daihatsu Sirion dari generasi ke generasi. Yuk simak langusung ulasannya.
Daihatsu Sirion Genersi Pertama 2007 – 2011
Sirion generasi pertama varian M menggunakan lingkar pelek yang lebih besar yakni 16 inci, sedangkan varian D 14 inci.
Sejarah Daihatsu Sirion yang pertama dimulai pada periode 2007 – 2011. Hatchback ini mengusung mesin berkapasitas 1.300 cc dan sudah berteknologi VVT-i. Di atas kertas bisa melontarkan tenaga 87 HP pada 6.000 rpm dan torsi 116 Nm pada 4.400 rpm.
Selain itu, ada dua pilihan transmisi yaitu 5 manual percepatan dan 4 percepatan otomatis, dengan penggerak roda depan.
Sirion awalnya hanya memiliki dua type yakni D dan M. Perbedaan keduanya adalah soal kelengkapan dan transmisi saja. Type M yang tertinggi kala itu sudah dibekali dengan transmisi matic dan D hanya manual.
Salah satu perbedaan paling mencolok adalah pada kaki-kaki. Sirion M menggunakan lingkar pelek yang lebih besar yakni 16 inci, sedangkan D 14 inci.
Perbedaan lainnya dalah type D belum meggunakan spoiler pada buritan belakakng dan depan, sedangkan M tampil lebih sporty dengan spoiler yang berdesain manis.
Ciri khas desain Sirion generasi pertama ini serba membulat. Hal tersebut justru membuat tampilan Sirion beda dengan hacthback kebanyakan di Indonesia.
Selain itu, fitur dan kelengkapan standar yang ditawarkan pada generasi pertama ini seperti 4 speaker serta head unit audio yang sudah bisa memutar CD, hingga power window. Generasi ini juga hadir dengan lima pilihan warna-warna menarik, termasuk warna ungu yang jadi andalan Sirion kala itu.
Daihatsu Sirion generasi pertama pernah mendapat facelift pada 2009. Ubahannya di bagian grille, bentuk lampu, sedikit ubahan lekukan bumper, serta penambahan di beberapa fitur.
Daihatsu Sirion Genersi Kedua 2011 – 2018
Daihatsu Sirion 2012 bekas.
Sejarah Daihatsu Sirion di Indonesia berlanjut pada generasi ke dua yang hadir pada periode 2011 – 2018. Di generasi kedua, masa pemasaran Daihatsu Sirion lumayan panjang yakni berkisar 7 tahunan.
Daihatsu Sirion model ini pertama kali meluncur pada tahun 2011. Waktu itu hatchback yang terkenal dengan kabin penumpang yang lega ini hadir di event otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS).
Secara penampilan, generasi kedua ini masih mirip dengan pendahulunya. Desain paling mencolok adalah grill yang lebih besar mengusung bahasa desain trapezionidal. Sedangkan bumper, lampu, dan kap mesin juga mengalami revisi.
Bisa dibilang pada generasi kedua ini, Daihatsu Sirion hadir dengan paras yang lebih modern, sporty, dan paling keren di antara semua generasinya. Di sektor mesin, Daihatsu Sirion generasi kedua masih mengandalkan jantung pacu lama, pun dengan sistem transmisinya yang mengandalkan manual dan matic.
Walau begitu dari sisi performa, tenaganya naik jadi 90 hp dan torsinya kini 117 Nm. Hal tersebut dikarenakan ada mapping ulang di ECU.
Selang 4 tahun, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) kembali melakukan facelift pada Daihatsu Sirion. Kali ini, penyegaran berfokus pada wajah eksterior yang mencakup grille, tambahan lampu LED, pelek baru, spoiler belakang, muffler cutter, dan spion yang sudah bisa dilipat otomatis.
Sementara pada bagian interior ada head unit audio 2DIN baru dengan dukungan CD, MP3, AUX, USB, dan Bluetooth, penyegaran sedikit pada desain lingkar kemudi dan panel instrumen.
Daihatsu Sirion Generasi Ketiga 2018 – Sekarang
Daihatsu Sirion 2018.
Sejarah Daihatsu Sirion di Indonesia berikutnya masuk pada generasi ketiga yang rilis pada periode 2018 hingga saat ini. Entah mengapa Daihatsu mendesain model terbarunya ini jadi bertampang lebih kalem.
Selain itu mesin sudah mulai mengalami ubahan. Daihatsu Sirion generasi ketiga ini menggunakan mesin baru 1NR-VE Dual VVT-i berkapasitas 1.300 cc yang menghasilkan tenaga 95 HP dan torsi 120 Nm.
Terkait fitur, mobil yang disebut New Daihatsu Sirion ini sudah mengusung lampu depan LED dengan dengan fitur Follow Me Home, antena sirip hiu, auto wiper depan dan belakang, audio head unit 2DIN baru, penampang instrument cluster baru, AC digital, dan power outlet di jok.
Daihatsu Sirion pun mengadopsi key free system sehingga memudahkan pengendara untuk masuk ke dalam kabin. Untuk menghidupkan atau mematikan mesin, pengendara cukup menekan Start/Stop Button saja.
Dari segi keamanan, Daihatsu Sirion generasi ketiga hadir dengan fitur Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brake-Force Distribution (EBD), Vehicle Stability Control (VSC), Traction Control, ISOFIX, sabuk pengaman 3 untuk seluruh penumpanh, pengingat pemakaian sabuk pengaman, serta 4 kantong udara (2 di depan dan 2 di samping jok).
Lanjut di tahun 2020, New Daihatsu Sirion facelift meluncur. Pabrikan memberikan penyegaran lebih banyak untuk varian transmisi otomatis yang notabene varian tertinggi.
Adapun ubahannya meliputi body kit, layar sentuh 7 inci untuk audio head unit, serta hadirnya warna baru. Dari segi mesin dan transmisi, semuanya masih sama.
Sedikit bocoran, kini Daihatsu Sirion terbaru dikabarkan siap meluncur di tahun 2022. Isu tersebut berhembus lantaran muncul kode Sirion baru di Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) Kemendagri.
Dalam halaman tersebut dikabarkan Sirion Facelif dua tipe, yakni 1.3 X CVT dan 1.3 R CVT. Kira-kira apa perbedaannya ya? Kita tunggu saja.
Demikian ulasan terkait sejarah Daihatsu Sirion di Indonesia. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru otomotif.
