Spesifikasi Mercedes-Benz Bus Euro 4 dan Euro 5 Makin Rendah Emisi

by Tigor Sihombing
Spesifikasi Mercedes-Benz Bus Euro 4 dan Euro 5

Mercedes-Benz Bus Euro 4 dan Euro 5 terbaru resmi diperkenalkan di GIICOMVEC 2024 yang digelar di Jakarta Convention Center, Senayan Jakarta mulai 7-10 Maret 2024.

Kehadiran bus Mercedes-Benz Euro 4 dan Euro 5 ini menambah daftar unit kendaraan niaga Mercedes-Benz yang rendah emisi. Sebelumnya, DCVI telah sukses memperkenalkan Mercedes-Benz Truk Axor Euro 4 pada tahun 2022 dan Mercedes-Benz Truk Actros/Arocs Euro 5 pada tahun 2023.

Naeem Hassim, Presiden Direktur Daimler Commercial Vehicles Indonesia, dengan yakin menyatakan bahwa kehadiran unit Mercedes-Benz Bus Euro 4 dan Euro 5 adalah jawaban atas permintaan dari berbagai pelanggan setianya, yang menginginkan layanan bus yang lebih ramah lingkungan bagi masyarakat Indonesia.

“Mendukung program lokalisasi produk, Mercedes-Benz OH 1626 L Euro 4 telah dirakit dan dibangun di Indonesia untuk Indonesia, dan salah satu pencapaian terbaik kami adalah pencapaian penjualan Mercedes-Benz OF 917 dengan mesin depan yang dalam bulan ini akan merayakan pencapaian peluncuran 1000 unit di pasar Indonesia,” tegas Naeem Hassim.

Sebagai salah satu merek yang paling diminati di segmen bus besar, PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia memamerkan empat dari delapan model bus terbaru Mercedes-Benz pada GIICOMVEC 2024.

Salah satu bus Mercedes-Benz berstandar Euro 4 mejeng di GIICOMVEC 2024
Salah satu bus Mercedes-Benz berstandar Euro 4 mejeng di GIICOMVEC 2024

Berikut adalah beberapa pengembangan yang ditawarkan oleh Mercedes-Benz Bus Euro 4 dan Euro 5 dibandingkan dengan seri-seri sebelumnya:

1. Mercedes-Benz Bus O 500 RSD 2445 Euro 5

Baca juga  Mercedes-Benz GLA 200 AMG Line Meluncur, Buatan Indonesia!

Merupakan bus yang sudah dilengkapi dengan mesin OM 460 LA dengan 6 silinder berkapasitas 12,82 liter, mampu mencapai daya 449 hp dengan Torsi 2200 Nm. Mercedes-Benz O 500 RSD 2445 ini hadir sudah dengan Alcoa Alloy Wheels, dan teknologi keselamatan terlengkap yaitu Adaptive Cruise Control (ACA) dengan Active Brake Assist (ABA) 5.

2. Mercedes-Benz Bus OH 1626 L Euro 4

Bus ini hadir dengan keunggulan kekuatannya di tanjakan (highest gradeability) dan dilengkapi mesin OM 906 LA 6 silinder berkapasitas 6,3 liter, serta kapasitas besar 200 liter tangki utama + 200 liter cadangan tangki BBM dan 60 liter tangki AdBlue.

3. Mercedes-Benz Bus OF 1623 L Euro 4

Membawa mesin OM 906 LA 6 silinder dengan capaian daya 238 ps dan torsi maksimum mencapai 850 Nm / 1600 rpm. Sasis ini sudah dilengkapi dengan 380 liter tangki BBM serta 60 liter tangki AdBlue.

4. Mercedes-Benz Bus OF 917 Euro 4

Masuk dalam kategori Bus Besar yang memiliki harga terjangkau di pasarnya. Hadir dengan mesin 4D34i yang mengusung 4 silinder berkapasitas 3,9 liter, sasis OF 917 ini juga dibekali 200 liter tangki BBM, 30 liter tangki AdBlue, serta Anti-Lock Braking System (ABS), Full-Air Brake dan Auto Slack Adjuster.

Axor dan Actros

Selain memperkenalkan bus terbaru, DCVI juga membawa model terbaru dari seri truk Mercedes-Benz Axor dan Actros. Mercedes-Benz Axor serta Actros terbaru ini memiliki keunggulan fitur baru dibandingkan dengan generasi sebelumnya.

Baca juga  Spesifikasi Mercedes-Benz S450 Jessica Iskandar yang Hilang

Mercedes-Benz Axor 2528 R M-Cab, sebagai truk medium dalam kategori logistik, ditujukan untuk pengusaha logistik yang membutuhkan daya angkut yang stabil di berbagai medan.

Dilengkapi dengan kapasitas tangki bahan bakar 380 liter, truk ini dilengkapi dengan fitur variable green band indicator untuk memantau efisiensi dalam mengemudi. Selain itu, teknologi Constant Throttle Valve (CTV) Engine Brake dan Anti-lock Braking System (ABS) memberikan perlambatan yang baik, memungkinkan pengendara mengendalikan kecepatan, terutama di jalan menurun.

Sementara itu, Mercedes-Benz Actros 2636 LS, yang masuk dalam segmen On-Road, hadir dengan fitur keamanan lengkap bagi pengemudi. Fitur-fitur tersebut meliputi Active Brake Assist (ABA) 5, airbag khusus pengemudi, suspensi udara untuk poros belakang (rear axle), dan Roll Control Assist yang memungkinkan penyesuaian suspensi udara di berbagai kondisi angkutan dan jalanan.

Fitur ESP (stability control assist) yang sudah dilengkapi pada Actros Euro 5 ini dapat mempertahankan kestabilan kendaraan di kondisi kritis, dengan bantuan sensor dan perangkat lunak terbaru. Keberadaan fitur-fitur keamanan canggih ini sangat direkomendasikan bagi perusahaan logistik yang memiliki standar keamanan tinggi untuk keselamatan pengemudi mereka.

Baca juga  6 Bengkel Spesialis Mobil Mercedes-Benz

Sistem Telematics

image474

Pada GIICOMVEC 2024, DCVI juga memperkenalkan sistem New Fleetboard Indonesia, yang merupakan sistem monitoring kendaraan jarak jauh (telematics) dan sistem pengelolaan armada kendaraan (fleet management system) untuk kendaraan truk dan bus Mercedes-Benz. Sistem manajemen armada pintar ini dapat diintegrasikan dengan berbagai perangkat yang terkoneksi internet lainnya.

Melalui skema bundling yang ditawarkan oleh DCVI, pengguna otomatis bisa mengakses 26 fitur standar seperti Real-time vehicle tracking, driver behavior and safety, maintenance information, fuel consumption report, driver score report, speed notification, operation cost monitoring, dan lain-lain.

Dengan semua fitur yang bisa diakses langsung oleh operator armada, pelanggan Mercedes-Benz Bus dan Truk dapat mengetahui secara jelas yang terjadi dengan unit-unitnya dan memastikan unit tersebut digunakan dengan sebaik-baiknya di lapangan.

Melalui telematics dan fleet management system ini, DCVI ingin memberikan jaminan lebih lanjut bagi semua pengguna produk Bus dan Truk Mercedes-Benz.

Sistem ini bisa digunakan untuk memastikan bahwa unit-unit mereka selalu digunakan dengan cara yang terbaik dan teraman, serta selalu dalam efisiensi terbaik untuk mendukung kenyamanan pelanggan.

Demikian ulasan Spesifikasi Mercedes-Benz Bus Euro 4 dan Euro 5. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika