VinFast, produsen otomotif asal Vietnam, terus mencatatkan kesuksesan di negaranya sendiri. Di bulan Oktober 2024, VinFast berhasil mengirimkan lebih dari 11.000 kendaraan listrik ke pelanggan lokal, naik 21% dari bulan sebelumnya.
Dengan total penjualan lebih dari 51.000 unit sepanjang tahun ini, VinFast kokoh menjadi salah satu merek otomotif terlaris di Vietnam untuk bulan Oktober dan sepanjang sepuluh bulan pertama tahun 2024.
Model andalan seperti VF 3 dan VF 5 mendominasi penjualan. Kedua model ini meraih pencapaian luar biasa, dengan hampir 5.000 unit terjual untuk VF 3 dan lebih dari 2.600 unit untuk VF 5.
Menurut Pham Nhat Vuong, Ketua Vingroup dan CEO VinFast Global, pencapaian ini tidak terlepas dari dukungan para pelanggan. “Kami sangat berterima kasih kepada seluruh pelanggan yang telah memberikan kepercayaan pada VinFast. Dedikasi tim VinFast dan masukan dari para pelanggan adalah kunci utama keberhasilan ini,” ujarnya.
Ekspansi dan Strategi VinFast di Indonesia
Tidak hanya berfokus di pasar lokal, VinFast mulai memperluas sayapnya ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Di Indonesia, VinFast hadir dengan dua model unggulannya, yaitu VF e34 dan VF 5, yang diperkenalkan pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024.
Dalam pameran tersebut, VinFast berhasil menjual 500 unit mobil listrik kepada dua perusahaan besar, yakni PT Energi Bumi Mandiri Pertiwi (EBMP) dan PT Sumber Amarta Jaya (SAJ), yang masing-masing memesan 250 unit untuk operasional perusahaan mereka.
Namun, sejak ajang IIMS tersebut, langkah VinFast di Indonesia belum terdengar lagi secara signifikan.
Di Indonesia, harga VF e34 pada kondisi normal dibanderol Rp 315 juta untuk skema langganan baterai dan Rp 409 juta untuk pembelian bersama baterai. Untuk 1.000 pembeli pertama, VinFast memberikan diskon menjadi Rp 294 juta dengan langganan baterai dan Rp 399 juta untuk pembelian bersama baterai.
Sementara itu, harga VF 5 yang menjadi entry-level dijual Rp 242 juta dengan langganan baterai atau Rp 310 juta jika dibeli langsung bersama baterainya. Dengan skema promosi bagi pembeli pertama, harga ini turun Di Indonesia menjadi Rp 226 juta untuk langganan baterai dan Rp 295 juta untuk pembelian langsung.
Selain itu, VinFast juga menawarkan program sewa baterai dengan biaya berdasarkan jarak tempuh bulanan, mulai dari Rp 990.000 untuk jarak kurang dari 1.500 km, Rp 1,41 juta untuk jarak di bawah 3.000 km, dan Rp 2,36 juta untuk jarak lebih dari 3.000 km.
Demikian ulasan VinFast yang laris manis di Vietnam. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.