Gelaran balap Formula E sudah resmi dinyatakan akan diadakan di Ancol. Hal tersebut dipastikan oleh Ahmad Sahroni selaku Ketua Organizing Comitee Formula E Jakarta 2022.
Seperti diketahui sebelumnya bahwa ajang balap mobil listrik ini sempat diwacanakan di area Monas atau Jalan Sudirman. Namun dengan segala pertimbanganm pihak panitia serta keputusan dari FIA maka Ancol menjadi pilihannya.
Sahroni menjelaskan rencananya balapan mobil jet listrik ini akan diadakan pada bulan Juni 2022. Digelar di sirkuit Ancol.
“Dari lima lokasi yang sudah beredar untuk menggelar semuanya bagus-bagus. Punya cerita tentang Jakarta dan lintas Formula E memang lintas jalan raya. Adapun lima wacana lokasi sebelumnya adalah GBK, kemudian Sudirman – Thamrin, PIK, Kemayoran dan Ancol,” jelas Sahroni dalam keterangan resminya.
Sahroni juga mengungkapkan alasan kenapa keputusan menunjuk sirkuit begitu lama. Ia menjawab bahwa dari lima lokasi yang ada, FIA bersama panitia mengkaji dari tempat-tempat yang sudah ada.
“Kami bersama FIA terus berkomunikasi mengenai lokasi untuk Formula E. dari lima lokasi yang kami ajukan pihak FIA memutuskan Ancol sebagai sirkuit gelaran Formula E Jakarta 2022. Ancol dinilai merupakan salah satu ikon Jakarta, selain itu lokasinya juga tidak mengganggu mobilitas jalan raya,” imbuh sahroni.
Oh ya, Sahroni juga menegaskan bahwa biaya gelaran balap mobil listrik ini tidak menggunakan APBD. Melainkan menggunakan sponsorship alias pihak swasta.
“Ini harus dicatat biar tidak simpang siur informasinya. Gelaran Formula E 2022 di Ancol tidak menggunakan dana APBD. Semua biaya hasil dari Kerjasama dengan sponsor, semua merek besar tentunya ikut karena event ini lumayan bagus di kancah Internasional,” tambah Sahroni.
“Tentunya dengan sudah dipastikannya lokasi di Ancol, kita akan langsung mempersiapkan segala sesuatunya agar acara bisa berjalan dengan lancar serta bisa membuat harum nama Indonesia,” jelas Sahroni.
Sekilas mengenai Formula E
ilustrasi balapan mobil formula e
Formula E merupakan ajang balap mobil listrik kursi tunggal dengan daya yang telah diatur. Kejuaraan ini pertama kali digagas pada 2011 oleh Jean Todt dan musim perdananya digelar di Beijing, China pada September 2014.
Sejak kali pertama digelar, acara tersebut berstatus sebagai Kejuaraan Dunia atau setara dengan Formula 1. Ajang ini juga telah disetujui dan masuk dalam kalender Federasi Otomotif Internasional (FIA).
Saat ini, Kejuaraan balap mobil listrik ini diperebutkan oleh dua belas tim dengan masing-masing diisi dua pembalap. Tuan rumah penyelenggara biasanya menggelar balapan di jalan utama yang disulap menjadi sirkuit dengan panjang lintasan bervariasi mulai 1,9 km sampai 3,4 km.
Balapan ini digelar untuk bisa mengangkat industri mobil listrik sekaligus sebagai usaha untuk mendukung pengurangan emisi karbon dioksida dan menggantinya dengan listrik yang dianggap lebih hemat bahan bakar.
Moladiners, itulah ulasan mengenai Formula E di Ancol. Untuk informasi otomotif menarik lainnya simak terus Moladin.com.
