Kemajuan teknologi saat ini menuntut kita dapat beradaptasi dengan berbagai hal, termasuk di segmen otomotif. Jika dulu jual-beli mobil wajib datang ke showroom. Hal ini tak berlaku lagi sekarang. Berikut tips jitu cara jual mobil bekas via online dengan aman dan cepat.
Berbagai aplikasi dan situs jual beli online hadir termasuk Molaind.com untuk mempermudah transaksi jual-beli mobil. Meski bagi sebagian orang, menjual mobil secara online tidak selalu semudah yang dibayangkan. Lantaran terdapat kendala yang dirasa mengganjal untuk menjual mobil bekas dengan harga sesuai harapan.
Sebelum mengulas tips menjual mobil bekas secara online. Kami paparkan beberapa keuntungan ketika memutuskan menjual mobil bekas.
Keuntungan Menjual Mobil Bekas
1. Mendapatkan Uang Cepat
Menjual mobil bekas memungkinkan kamu untuk memperoleh uang tunai yang bisa digunakan untuk keperluan lain. Sebur saja untuk membeli mobil baru, membayar tagihan, atau investasi.
2. Area Parkir Lebih Lapang
Jika kamu memiliki lebih dari satu mobil atau mobil yang jarang digunakan, menjual mobil bekas bisa memperluas tempat parkir. Area parkir lebih lapang bisa dioptimalkan untuk menempatkan kendaraan lain atau dialihfungsikan untuk tujuan lain.
3. Mengurangi Beban Biaya Pemeliharaan

Mobil bekas, terutama yang sudah tua, biasanya memerlukan biaya pemeliharaan yang tinggi. Dengan menjual mobil bekas, Anda bisa menghindari pengeluaran ekstra untuk biaya perbaikan dan perawatan yang semakin meningkat. Artinya pengeluaran uang akan jauh lebih minim dan efisien.
4. Meningkatkan Likuiditas Keuangan
Dengan menjual mobil bekas, kamu bisa memperoleh dana yang bisa dialihkan ke hal-hal yang lebih mendesak atau lebih menguntungkan secara finansial.
5. Mendapatkan Harga yang Kompetitif
Jika kamu melakukan riset harga dan menjual mobil di tempat yang tepat, seperti melalui balai lelang atau platform jual beli online, kamu bisa mendapatkan harga jual yang cukup baik sesuai dengan nilai pasar mobil bekas tersebut.
Tips Cara Jual Mobil Bekas via Online
Berbagai manfaat menjual mobil bekas sudah kami paparkan di atas. Namun, di balik kemudahan dan juga keuntungan dalam menjaual mobil bekas tetap ada risiko penipuan.
Oleh karena itu, Anda wajib pahan beberapa tips cara jual mobil bekas via online dengan aman. Sehingga bagi Anda selaku penjual dan juga pembeli akan sama-sama diuntungkan.
1. Persiapkan Dokumen Jual Beli Mobil Bekas
Selain menyiapkan dokumen penting seperti BPKB, STNK, kwitansi kosong, catatan servis, dan faktur, kamu juga perlu mempersiapkan dokumen lainnya, seperti Surat Perjanjian Jual Beli Mobil. Dokumen ini penting untuk memastikan legalitas transaksi dan mengurangi kemungkinan penipuan setelah mobil berpindah tangan.
2. Pahami Harga Pasar

Lakukan riset harga pasar sebelum menjual mobil bekas. Tanpa pemahaman yang baik tentang harga pasar, penjual bisa terjebak dalam penipuan oleh calon pembeli yang mengetahui harga sebenarnya.
Kamu bisa mengecek harga pasar mobil bekas melalui fitur Market Auction Price (MAP) yang disediakan IBID – Balai Lelang Serasi, untuk mengetahui harga mobil berdasarkan tahun produksi dan merek.
3. Periksa Identitas Pembeli
Salah satu langkah penting untuk menghindari penipuan adalah dengan memeriksa identitas pembeli. Ketika kamu menjual mobil secara online, kamu tidak akan tahu siapa yang membeli.
Maka dari itu, pastikan untuk meminta identitas pembeli, seperti KTP dan SIM. Simpan salinan atau catat nomor KTP sebagai arsip dokumen jual beli.
4. Waspada Saat Test Drive
Pembeli biasanya akan meminta test drive untuk mengecek kondisi mobil. Meskipun ini wajar, waspadai kemungkinan manipulasi kondisi mobil oleh pembeli nakal untuk menurunkan harga jual.
Jika diperlukan mintalah seorang teman atau montir langganan untuk menemani Anda. Tentukan tempat test drive yang aman dan pastikan kamu ikut mendampingi demi keamanan.
5. Pilih Lokasi COD yang Aman

Jika transaksi dilakukan melalui Cash on Delivery (COD), pastikan untuk memilih lokasi yang ramai dan aman. Selain itu, ajak teman untuk menemani agar kamu lebih aman. Jika perlu, gunakan jasa inspeksi mobil bekas untuk memastikan kendaraan dan dokumennya dalam kondisi baik, sehingga pembeli tidak bisa memanipulasi transaksi.
Dengan mengikuti tips-tips ini, kamu dapat menjual mobil bekas dengan aman dan terhindar dari penipuan. Pastikan juga untuk melakukan inspeksi mobil dan menyiapkan dokumen yang diperlukan sebelum menjualnya.
Strategi Jitu Mobil Bekas Cepat Terjual via Online
Menjual mobil bekas secara online memang memberikan kemudahan, tetapi tanpa strategi yang tepat, mobil bisa lama terjual atau bahkan tidak laku. Berikut beberapa strategi tambahan yang bisa Anda terapkan:
- Gunakan Foto dan Video Berkualitas. Upayakan mengambil gambar mobil dari berbagai sudut dengan pencahayaan yang baik. Jika memungkinkan, buat video singkat yang menunjukkan kondisi eksterior, interior, serta performa mesin.
- Optimalkan Deskripsi Iklan Gunakan deskripsi yang jelas, jujur, dan menarik. Sebutkan detail seperti tahun produksi, tipe transmisi, kilometer tempuh, serta keunggulan mobil agar calon pembeli lebih tertarik.
- Tawarkan Harga yang Kompetitif. Jangan hanya memasang harga asal-asalan. Lakukan riset pasar dan sesuaikan harga dengan kondisi kendaraan agar tetap kompetitif namun tetap menguntungkan.
- Gunakan Platform Jual Beli yang Tepat. Selain menggunakan marketplace umum, manfaatkan platform jual beli mobil yang banyak saat ini untuk lebih menjangkau pembeli potensial secara luas.
Simak terus Moladin.com & channel Google News Moladin untuk informasi otomotif menarik lainnya.